Pria Ledek Pengunjung Mal di Surabaya karena Pakai Masker Diciduk

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 04 Mei 2021
Pria Ledek Pengunjung Mal di Surabaya karena Pakai Masker Diciduk

Pria yang viral setelah videonya mengumpat pengunjung mal yang menggunakan masker. (Foto: MP/Istimewa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polisi menangkap seorang pria yang mengumpat pengunjung lain yang memakai masker di mal kawasan Surabaya.

Video pria berinisial PA itu telah viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 35 detik itu, laki-laki berkacamata dengan topi hitam melakukan aksinya sambil menggendong anaknya yang masih balita.

Baca Juga:

Mahasiswa ITS Gagas Masker Kain Dengan Filter Limbah Lontar

Pria tersebut tidak memakai masker. Ia pun berulang kali mengumpat dan menertawakan para pengunjung yang memakai masker.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki video pria yang mengumpat kepada pengunjung mal yang memakai masker itu.

"Kami melakukan penyelidikan setelah video tersebut viral di media sosial," kata Oki saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (4/5).

Penangkapan itu dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Lakarsantri di kediaman PA, Driyorejo, Gresik.

Oki menyatakan, perbuatan PA tak patut ditiru dan cenderung provokatif dalam menyikapi kondisi pandemi COVID-19.

"Kami akan berikan kesempatan kepada yang bersangkutan untuk meminta maaf kepada warga Kota Surabaya, di mana dia sudah melakukan perbuatan yang tidak pantas dan videonya beredar di medsos itu," kata Oki.

Pria yang viral setelah videonya mengumpat pengunjung mal yang menggunakan masker.  (Foto: MP/Istimewa)
Pria yang viral setelah videonya mengumpat pengunjung mal yang menggunakan masker. (Foto: MP/Istimewa)

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, berdasarkan peraturan wali kota (perwali), pelaku telah melanggar protokol kesehatan (prokes) dan termasuk pelanggaran berat.

Menurut Eddy, pernyataan PA dalam video yang viral dinilai provokatif dan menghasut orang lain agar tidak patuh prokes.

"Menurut perwali, apa yang dilakukan (pelaku) ini adalah pelanggaran yang berat dalam prokes, karena dia memprovokasi, mengajak atau menghasut masyarakat untuk tidak memakai masker," kata Eddy.

Adapun sanksi yang diberikan, kata Eddy, pelaku wajib melakukan kerja sosial di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih, Surabaya, selama 1 x 24 jam.

Di sana, pelaku diminta untuk melayani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Dia akan kami ajak ke Liponsos untuk melayani warga yang terlantar maupun gangguan jiwa, tujuannya untuk menimbulkan rasa empati, karena masih banyak saudara kita yang memerlukan bantuan dan kesehatan," ujar Eddy.

Baca Juga:

Viral Jemaah Tak Boleh Pakai Masker di Masjid Kawasan Bekasi, Ini Respons Polisi

Selain itu, pelaku juga dikenakan sanksi administrasi dengan membayar denda Rp150.000.

PA yang pun menyampaikan permintaan maafnya.

Ia pun mengakui kesalahannya di hadapan khalayak dan meminta maaf kepada masyarakat di Indonesia, khususnya Kota Surabaya, atas perbuatan yang sudah dilakukan dalam video yang viral tersebut.

"Dengan adanya video yang saya upload di Supermall Pakuwon Surabaya, saya meminta maaf kepada masyarakat yang sudah melihat video saya, khususnya masyarakat Kota Surabaya," kata PA.

Saat ditanya kesediannya melayani warga gangguan jiwa di Liponsos Keputih, PA menyatakan bersedia menjalani sanksi yang diberikan Satgas COVID-19 Kota Surabaya.

"Saya siap," katanya. (Knu)

Baca Juga:

YouTuber Asing di Bali Diancam Deportasi Akibat Prank Masker

#Viral #COVID-19 #Masker
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Lirik Lagu 'Dara (Tara Mood)' yang Tengah Viral di TikTok
Inti dari lagu ini adalah penolakan terhadap energi negatif
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Lirik Lagu 'Dara (Tara Mood)' yang Tengah Viral di TikTok
Indonesia
Viral Bupati Aceh Tenggara Sebut ‘Prabowo Presiden Seumur Hidup’, Golkar: Bentuk Ekspresi Kegembiraan
Ucapan Bupati Aceh Tenggara yang meminta Prabowo Subianto menjadi presiden seumur hidup viral di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Viral Bupati Aceh Tenggara Sebut ‘Prabowo Presiden Seumur Hidup’, Golkar: Bentuk Ekspresi Kegembiraan
Indonesia
Viral Isu Pegawai KRL Dipecat setelah Tumbler Penumpang Hilang, KAI Commuter Berikan Penjelasan Resmi
Insiden tumbler hilang di KRL Tanah Abang–Rangkasbitung memicu isu pemecatan pegawai. KCI menegaskan informasi tersebut tidak benar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Viral Isu Pegawai KRL Dipecat setelah Tumbler Penumpang Hilang, KAI Commuter Berikan Penjelasan Resmi
ShowBiz
Fenomena Labubu Berlanjut, Sony Kembangkan Film dari Boneka yang Viral Berkat Lisa BLACKPINK
Sony resmi mengembangkan film karakter Labubu. Boneka viral ini menjadi fenomena global dan siap memasuki dunia waralaba film.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Fenomena Labubu Berlanjut, Sony Kembangkan Film dari Boneka yang Viral Berkat Lisa BLACKPINK
ShowBiz
Dari Trauma Masa Kecil Menjadi Film, 'Waluh Kukus' Segera Tayang Di Bioskop
Cerita viral Waluh Kukus akan hadir di layar lebar. Falcon Pictures merilis poster perdana dan memulai produksi film berdasarkan kisah nyata Ainay.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Dari Trauma Masa Kecil Menjadi Film, 'Waluh Kukus' Segera Tayang Di Bioskop
Indonesia
Kemenag Tegaskan Tidak Ada Larangan Istirahat di Masjid, Tapi Pengelola Wajib Pasang CCTV Biar Aman
Ia mendorong optimalisasi fungsi sosial masjid yang luas, mencontoh fungsi di zaman Nabi, sambil tetap memperhatikan aspek keamanan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Kemenag Tegaskan Tidak Ada Larangan Istirahat di Masjid, Tapi Pengelola Wajib Pasang CCTV Biar Aman
Indonesia
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Direktur Arsad Hidayat tegaskan program Masjid Ramah dan inklusif harus tetap berjalan, termasuk untuk Natal dan Tahun Baru
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Indonesia
A2O MAY Merilis "PAPARAZZI ARRIVE" dengan Synth Sirene dan Beat Dubstep yang Bikin Candu Generasi Muda
Album ini tidak hanya menampilkan karakter unik grup
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
A2O MAY Merilis
Lifestyle
Raisa Tumpahkan Kekecewaan Dalam Lirik Lagu 'Terserah'
Melalui lagu tersebut, Raisa seolah menumpahkan rasa kecewa dan lelah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Raisa Tumpahkan Kekecewaan Dalam Lirik Lagu 'Terserah'
ShowBiz
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
Setiap lagu punya waktunya sendiri
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
Bagikan