Presiden Yaman Tunjuk Perdana Menteri Baru


Foto: Al Jazeera
MerahPutih Internasional - Presiden Yaman, Abd-Rabbu Mansour Hadi baru saja mengangkat Khaled Bahah sebagai Perdana Menteri (PM) Yaman yang baru pada Kamis (16/4). Abd-Rabbu Mansour Hadi tetap menunjuk PM baru walaupun dalam situasi perang dan sedang tidak ada di negerinya.
Seperti diwartakan Al Jazeera, Abd-Rabbu Mansour Hadi mengumumkan Khaled Bahah sebagai Perdana Menteri Yaman dalam sebuah konferensi pers di Riyadh, Arab Saudi. (Baca: Kemelut Republik Yaman)
“Kami mengajak masyarakat internasional agar segera mengatasi permasalahan yang ada di Yaman dan mengakhiri bencana ini,” tutur PM Bahah.
Selain itu, ia meminta seluruh tentara Yaman agar menarik dukungannya kepada pemerintahan yang dibentuk oleh Kelompok Houthi.
Banyak pihak menganggap jika PM Bahah merupakan tokoh pemersatu masyarakat di Yaman. Hal ini disebabkan, karena Kelompok Houthi pernah mencalonkan Bahah pada pemilihan perdana menteri pada Januari lalu. (Baca: MSF Butuh Akses Distribusi Bantuan Medis di Yaman)
Hingga berita ini dipublikasikan, belum ada konfirmasi resmi dari Kelompok Houthi mengenai pengangkatan Bahah sebagai perdana menteri.
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
KBRI Tetapkan Status Siaga 1 di Yaman Utara, 10 WNI Berhasil Dievakuasi

Sistem Pertahanan Rudal THAAD Amerika Serikat Gagal Lumpuhkan Serangan Rudal Houthi

Houthi Bukan Lagi Pemberontak Lokal, Menjelma Jadi Simbol Perlawanan di Tengah Konflik Gaza

Israel Serang Yaman, Houthi Laporkan 9 Orang Meninggal

Hasil Drawing Kualifikasi Piala Asia U-20 2025: Timnas Indonesia Segrup Yaman, Timor Leste, Maladewa

Semua WNI di Yaman Selamat dari Serangan Gabungan AS-Inggris
