Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Ngotot Benarkan Deklarasi Darurat Militer, Siap Hadapi Konsekuensi

Dwi AstariniDwi Astarini - Jumat, 13 Desember 2024
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Ngotot Benarkan Deklarasi Darurat Militer, Siap Hadapi Konsekuensi

Presiden Yoon Suk-yeol kena cekal, dilarang meninggalkan Korea Selatan. (foto: youtube/KBS)

Ukuran:
14
Audio:

MERAHPUTIH.COM - PRESIDEN Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengeluarkan pernyataan dari Kantor Kepresidenan Yongsan, Kamis (12/12). Ia membela keputusannya untuk mengumumkan darurat militer dan menolak seruan untuk mengundurkan diri.

"Apakah itu pemakzulan atau investigasi, saya akan menghadapi semuanya secara langsung,” kata Suk-yeol, seperti dilansir The Korea Times.

Ia membela diri dengan mengatakan bahwa ia mengumumkan darurat militer sebagai kekuatan hukum yang dipegang presiden untuk mengembalikan urusan administrasi negara ini ke keadaan normal. Selain itu, ia beralasan deklarasi darurat militer dilakukan demi mempertahankan negara dari bahaya kelumpuhan administrasi. “Ini keputusan politik yang dibuat dengan banyak pertimbangan oleh presiden. Keputusan ini hanya dapat dicabut atas permintaan Majelis Nasional,“ jelas Suk-yeol.

"Kewenangan hukum presiden untuk menyatakan darurat militer merupakan tindakan negara yang melampaui batas-batas tinjauan konstitusi,” imbuhnya. Lebih jauh ia menyinggung pihak-pihak yang menyebutnya melakukan pengkhianatan. “Memandang tindakan darurat negara yang dimaksudkan untuk menyelamatkan negara sebagai tindakan pengkhianatan merupakan pandangan yang menempatkan sistem hukum negara ini dalam bahaya besar,” katanya.

Baca juga:

Kreatifnya Warga Korea Selatan saat Berdemo


Suk-yeol mengaku, sejak terpilih menjadi presiden, ia tidak pernah memikirkan popularitasnya sebagai presiden, memenuhi masa jabatannya atau melindungi kursinya. Ia menuduh partai oposisi mendesak adanya pemakzulan sebagai usaha untuk mengambil alih kursi kepresidenan. “Perwakilan partai oposisi berada di ambang batas untuk dinyatakan bersalah atas kejahatannya, sehingga motifnya ialah memakzulkan presiden saat ini dan mencalonkan diri sebagai presiden,” tudingnya.

Oleh karena itu, Suk-yeol mengaku harus mencegah organisasi kriminal yang menghasut kekacauan administratif dan melanggar konstitusi untuk merebut kekuasaan negara dan mengancam masa depan Republik Korea dengan cara apa pun. “Saya akan berjuang sampai akhir,” tegasnya.

Pidato terbaru ini menandai pidato keempat Suk-yeol kepada bangsa setelah deklarasi darurat militer pada Selasa (3/12) malam waktu Korea Selatan.(dwi)

Baca juga:

Mantan Presiden Korsel Moon Jae-in Sebut Pemakzulan Yoon Suk-yeol tak Terhindarkan

#Korea Selatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Olahraga
Indonesia U-23 Tertinggal di Babak Pertama, Gol Tunggal Korsel Dicetak Menit ke-6
Gol tunggal Korea Selatan U-23 dicetak Hwang Doyun pada menit ke-6.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Indonesia U-23 Tertinggal  di Babak Pertama, Gol Tunggal Korsel Dicetak Menit ke-6
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Olahraga
Tergolong Senior, Ketua Federasi Woodball Korea Selatan Berumur 65 Tahun Turun Langsung di Asian Cup 2025, Sampaikan Pujian Penyelenggaraan di JSI Resort
Yoon Jae-sub (65) tidak takut menghadapi atlet yang lebih muda.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Tergolong Senior, Ketua Federasi Woodball Korea Selatan Berumur 65 Tahun Turun Langsung di Asian Cup 2025, Sampaikan Pujian Penyelenggaraan di JSI Resort
ShowBiz
Bill Gates bakal Jadi Bintang Tamu Acara Bincang-Bincang Korsel, 'You Quiz on the Block', Ngobrolin Yayasan Kemanusiaannya
Misi acara itu ialah mempromosikan martabat manusia sejalan dengan keyakinan inti Gates Foundation.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
 Bill Gates bakal Jadi Bintang Tamu Acara Bincang-Bincang Korsel, 'You Quiz on the Block', Ngobrolin Yayasan Kemanusiaannya
ShowBiz
Pakai Gambar Bendera Matahari Terbit, Oasis Hadapi Kecaman di Korea padahal Sebentar lagi Manggung di Seoul
Bendera matahari terbit digunakan Angkatan Darat Kekaisaran Jepang selama Perang Dunia II dan hingga kini masih menjadi pengingat kuat akan trauma sejarah bagi negara-negara yang mengalami invasi dan pendudukan Jepang, seperti Korea dan Tiongkok.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Pakai Gambar Bendera Matahari Terbit, Oasis Hadapi Kecaman di Korea padahal Sebentar lagi Manggung di Seoul
ShowBiz
Kim Nam-gil Bikin Proyek Kebudayaan, Ikut Rayakan HUT Kemerdekaan Ke-80 Korsel
Nam-gil dan Kyoung-duk mengajak penonton menelusuri markah kota nan penting dalam gerakan kemerdekaan Korea.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
  Kim Nam-gil Bikin Proyek Kebudayaan, Ikut Rayakan HUT Kemerdekaan Ke-80 Korsel
Dunia
Hadiah-Hadiah Mewah Mengantarkan Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee ke Penjara, enggak lagi Bisa Tampil Glamor
Keon-hee disebut nemerima kalung Van Cleef & Arpels, tas Chanel, kalung Graff, dan jam tangan Vacheron Constantin.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
Hadiah-Hadiah Mewah Mengantarkan Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee ke Penjara, enggak lagi Bisa Tampil Glamor
Dunia
Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee Ditahan, Pertama dalam Sejarah Pasangan Mantan Presiden Dipenjara
Ada risiko perusakan barang bukti.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
 Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee Ditahan, Pertama dalam Sejarah Pasangan Mantan Presiden Dipenjara
ShowBiz
Dikeluarkan dari Writers Guild of America, Park Chan-wook Bantah Langgar Aturan Organisasi
Chan-wook dengan tegas menyatakan ia tidak pernah terlibat dalam penulisan naskah selama mogok kerja WGA pada 2023.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
Dikeluarkan dari Writers Guild of America, Park Chan-wook Bantah Langgar Aturan Organisasi
Bagikan