Presiden AS Joe Biden Perintahkan Tembak Jatuh Rudal yang Sasar Israel

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 02 Oktober 2024
Presiden AS Joe Biden Perintahkan Tembak Jatuh Rudal yang Sasar Israel

Presiden Amerika Serikat Joe Biden. (ANTARA/HO-Kedubes AS di Jakarta)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - AMERIKA Serikat menanggapi serangan rudal Iran ke Israel. Presiden Amerika Serikat Joe Biden memerintahkan militer AS untuk menembak jatuh rudal balistik Iran yang menyasar Israel.

Iran menambakkan ratusan rudal balistik ke Israel pada Selasa (1/10). Serangan itu sebagai balasan atas kematian pemimpin Hezbollah Hassan Nasrallah, pemimpin politik kelompok perjuangan Palestina Hamas Ismail Haniyeh, serta komandan senior Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Abbas Nilforoushan.

“Presiden Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris memantau serangan Iran terhadap Israel dari Ruang Situasi Gedung Putih dan menerima pembaruan rutin dari tim keamanan nasional mereka," kata pihak Gedung Putih dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir ANTARA, Rabu (2/10).

Dalam pernyataan itu, pihak Gedung Putih menyebut Presiden Biden mengarahkan militer AS untuk membantu pertahanan Israel terhadap serangan Iran dengan menembak jatuh rudal yang menargetkan Israel. Seorang pejabat senior Gedung Putih sebelumnya mengatakan kepada Anadolu bahwa Iran akan menghadapi ‘konsekuensi berat’ jika melanjutkan serangan. AS sebelumnya telah mewaspadai akan adanya serangan itu.

Baca juga:

Serangan ke Israel Merupakan Hak Membela Diri, Iran Minta AS Tidak Ikut Campur



Radio Angkatan Darat Israel memastikan bahwa roket baru-baru ini jatuh di area terbuka di Netanya, yang terletak di Distrik Hod Hasharon, bagian luar dari wilayah Tel Aviv yang lebih luas. Surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan suara ledakan terdengar di beberapa bagian distrik tersebut. Meskipun demikian, rincian lebih lanjut tidak diberikan. Komando Front Dalam Negeri Israel mengatakan sirene berbunyi di seluruh Galilea bagian bawah dan tengah, memperingatkan adanya serangan roket.

Ketegangan meningkat antara Teheran dan Tel Aviv sejak pembunuhan Haniyeh di ibu kota Iran pada akhir Juli lalu. Iran menyalahkan Israel dan bersumpah untuk memberikan respons yang tegas. Pembunuhan Nasrallah, sekutu penting Iran, dalam serangan udara Israel di pinggiran Beirut Selatan menuai kecaman keras dari para pemimpin tertinggi Iran.

Hingga saat ini, belum diketahui apakah rudal yang ditembakkan ke arah Israel mengenai sasaran dan apakah ada korban jiwa atau kerusakan akibat serangan tersebut.(*)

Baca juga:

Iran Luncurkan Rudal ke Israel, Balasan Pembunuhan Hizbullah dan Hamas

#Israel #Amerika Serikat #Joe Biden #Iran
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Membuka Rafah dua arah menjamin kebebasan bergerak warga Palestina di Gaza, serta memastikan tidak ada penduduk yang dipindah paksa.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Dunia
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Perdebatan terkait kebijakan itu meningkat setelah Trump pada 28 November mengancam akan menghentikan migrasi secara permanen dari apa yang ia sebut “negara dunia ketiga”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Desember 2025
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Dunia
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Presiden Lebanon Joseph Aoun menyatakan pembahasan gencatan senjata dengan Israel akan dilanjutkan dalam pertemuan pada 19 Desember 2025.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Dunia
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
“Sekali lagi kami menegaskan kawasan ini harus dijaga dari destabilisasi; Kuba mendukung kedaulatan Venezuela,” kata Presiden Kuba Miguel Diaz?Canel
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Berita
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Belum ada informasi tentang kemungkinan tersangka yang akan dipublikasikan. Area tersebut masih ditutup, sementara para penyelidik terus memproses tempat kejadian perkara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
4 Dari 14 Orang Korban Penembakan di  California Utara Meninggal, Penembakan Terjadi Saat Ulang Tahun
Dunia
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Kantor Perdana Menteri mengatakan Netanyahu telah menyerahkan permintaan pengampunan kepada Departemen Hukum Kantor Presiden.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Dunia
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Pemerintah Gaza melaporkan sebanyak 357 warga Palestina tewas dan 903 terluka dalam serangan Israel sejak gencatan senjata mulai berlaku 10 Oktober 2025.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Dunia
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Israel kembali menyerang Gaza, Palestina. Serangan tersebut membuat Israel telah melanggar perjanjian gencatan senjata.
Soffi Amira - Minggu, 23 November 2025
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Dunia
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Walau sudah mendapat persetujuan dari PBB, Sjafrie mengaku jajarannya masih harus menunggu keputusan pemerintah dalam hal ini Presiden Prabowo Subianto
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Bagikan