Pramono dan Wali Kota Kuala Lumpur Punya Tujuan Sama: Bangun Masa Depan yang Berkelanjutan

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Pramono dan Wali Kota Kuala Lumpur Punya Tujuan Sama: Bangun Masa Depan yang Berkelanjutan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menandatangani kerja sama sister city dengan Kuala Lumpur, Malaysia. (foto: dok Pemprov DKI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur Jakarta, Pramono Anung, melakukan kunjungan ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk menghadiri Signing Ceremony Letter of Intent kemitraan sister city antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Kuala Lumpur City Hall.

Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan resmi antar kota sekaligus memperluas jejaring kolaborasi internasional Jakarta.

Dalam sambutannya, Pramono mengungkapkan rasa syukur dapat memenuhi janji yang pernah disampaikan kepada Wali Kota Kuala Lumpur, Dato’ Seri Maimunah, untuk berkunjung secara langsung.

"Alhamdulillah, saya dapat memenuhi janji kepada Ibu Maimunah untuk hadir di Kuala Lumpur dalam semangat memperkuat hubungan persahabatan sebagai sister city antara Jakarta dan Kuala Lumpur. Kita adalah tetangga dekat, berbagi sejarah dan budaya, serta memiliki tujuan yang sama: membangun masa depan yang berkelanjutan bagi warga kita," ujar Pramono, di Kuala Lumpur, pada Senin (11/8).

Baca juga:

Gubernur Pramono Kunker 3 Hari ke Malaysia, Jadi Pembicara Acara ASEAN

Penandatanganan ini menjadikan Kuala Lumpur sebagai sister city ketiga yang berhasil dibentuk dalam enam bulan masa jabatan Gubernur Pramono Anung, setelah sebelumnya menjalin kemitraan dengan Chungcheongnam-do (Korea Selatan) dan Heidelberg (Jerman).

Pramono menegaskan, Jakarta dan Kuala Lumpur menghadapi tantangan serupa mulai dari kemacetan lalu lintas, peningkatan kebutuhan layanan publik, hingga ancaman perubahan iklim namun memiliki peluang besar untuk saling belajar dan saling mendukung.

Melalui kerja sama sister city ini, kedua kota sepakat memperkuat kolaborasi di berbagai bidang strategis, antara lain kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, pencegahan dan penanggulangan banjir, pembangunan gedung hijau dan dekarbonisasi energi, transportasi berkelanjutan, pengelolaan sampah, serta pertukaran budaya dan pariwisata.

Baca juga:

Walkot Solo Kunker ke China, Jalin Kerjasama Sister City dan Sister School

Sementara itu, Wali Kota Kuala Lumpur, Dato’ Seri Maimunah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan Gubernur Pramono.

"Kehadiran Bapak di Kuala Lumpur adalah meaningful gesture yang sangat kami hargai. Kemitraan antara Kuala Lumpur dan Jakarta semakin kuat, dan saya optimistis kerja sama ini akan membawa manfaat nyata bagi kedua kota," ungkap Maimunah.

Menutup pertemuan tersebut, Pramono menegaskan, kerja sama sister city ini bukan hanya bersifat simbolis, tetapi menjadi wadah konkret untuk mengatasi tantangan bersama dan membangun kota yang tangguh, layak huni, serta berkelanjutan bagi generasi mendatang. (Asp)

#Kuala Lumpur #Pemprov DKI Jakarta #Gubernur DKI Jakarta #Pramono Anung
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Bingung Warga Ngadu Lewat Instagram usai Dicuekin JAKI, PSI: Petugas Harus Dievaluasi
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bingung banyak warga yang mengadu lewat Instagram. Sebelumnya, aduan warga dicueki oleh JAKI.
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
Pramono Bingung Warga Ngadu Lewat Instagram usai Dicuekin JAKI, PSI: Petugas Harus Dievaluasi
Indonesia
Pramono Anung Minta Restu Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa untuk Akses Rp 200 Triliun
Kalau menguntungkan mereka, bisa langsung datang ke Himbara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
Pramono Anung Minta Restu Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa untuk Akses Rp 200 Triliun
Indonesia
Menteri Purbaya Ungkap Alasan Dana Bagi Hasil Jakarta Dipotong Paling Besar
Menkeu Purbaya menjelaskan bahwa pemangkasan tersebut dilakukan secara proporsional.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Menteri Purbaya Ungkap Alasan Dana Bagi Hasil Jakarta Dipotong Paling Besar
Indonesia
Pramono Pastikan Tunjangan PNS dan PPPK Aman Meski DBH Dipangkas Rp 15 Triliun
Selama ini, Pemprov DKI rutin membuka banyak formasi PJLP
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
Pramono Pastikan Tunjangan PNS dan PPPK Aman Meski DBH Dipangkas Rp 15 Triliun
Indonesia
APBD DKI Jakarta 2026 Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur Pramono akan Kurangi Kuota Rekrutmen PJLP Tahun Depan
Nilai APBD DKI Jakarta 2026 diperkirakan turun menjadi Rp 79,06 triliun dari Rp 95,35 triliun pada tahun sebelumnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
APBD DKI Jakarta 2026 Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur Pramono akan Kurangi Kuota Rekrutmen PJLP Tahun Depan
Indonesia
Jakarta tidak Protes, Menkeu Purbaya Candai Pramono Potongan Bisa Lebih Besar Lagi dari Rp 20 T
Menkeu Purbaya berkelakar pemotongan dana transfer bagi hasil bisa lebih besar lagi karena Jakarta tidak protes
Wisnu Cipto - Selasa, 07 Oktober 2025
Jakarta tidak Protes, Menkeu Purbaya Candai Pramono Potongan Bisa Lebih Besar Lagi dari Rp 20 T
Indonesia
Pramono Minta 'Restu' ke Purbaya Gunakan Rp 200 Triliun untuk BUMD DKI
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meminta izin kepada Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, untuk memanfaatkan Rp 200 triliun ke BUMD DKI.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Pramono Minta 'Restu' ke Purbaya Gunakan Rp 200 Triliun untuk BUMD DKI
Indonesia
Menkeu Purbaya Temui Pramono, Bahas Proposal Pembangunan Gedung Tertinggi di SCBD
Menteri Keuangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Keduanya membahas proposal pembangunan gedung tertinggi di SCBD.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Menkeu Purbaya Temui Pramono, Bahas Proposal Pembangunan Gedung Tertinggi di SCBD
Indonesia
Dana Transfer dari Pusat Dipotong, OPD Pemprov DKI Harus Lakukan Efisiensi
Pramono menekankan untuk tidak mengurangi anggaran untuk bantuan sosial (bansos) pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Dana Transfer dari Pusat Dipotong, OPD Pemprov DKI Harus Lakukan Efisiensi
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Potong Anggaran Perjalanan Dinas, Menyesuaikan Pemangkasan Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Selain itu, realokasi juga dilakukan untuk anggaran makan dan minuman.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Potong Anggaran Perjalanan Dinas, Menyesuaikan Pemangkasan Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Bagikan