Pramono Anung Tegaskan Pengusuran Rumah di Bantaran Kali Ciliwung Harus Dilakukan

Soffi AmiraSoffi Amira - Selasa, 11 Maret 2025
Pramono Anung Tegaskan Pengusuran Rumah di Bantaran Kali Ciliwung Harus Dilakukan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo. (Dok. Pemprov DKI)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) bakal menggusur rumah warga di bantaran sungai Ciliwung yang membentang kawasan Cawang, Bidara Cina, dan Pengadegan.

Hal itu sebagai salah satu upaya dalam menyelesaikan masalah banjir yang selalu menjadi momok bagi warga Jakarta setiap tahunnya.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyebutkan, penggusuran rumah tersebut merupakan bagian dari rangkaian normalisasi Sungai Ciliwung.

Menurutnya, normalisasi itu memang harus segera dilakukan dan tidak bisa lagi ditunda-tunda guna membebaskan Jakarta dari ancaman banjir.

Baca juga:

Pramono Minta Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob Jelang Lebaran

"Ya, kalau kita lakukan normalisasi pasti ada pembebasan lahan, enggak bisa enggak. Pembebasan lahan pasti harus dilakukan, dan untuk itu ya mau tidak mau, suka tidak suka harus dilakukan," kata Pramono kepada wartawan di Jakarta, Selasa (11/3).

Pramono menjelaskan, sejatinya bila memang normalisasi dapat terlaksana dengan baik. Hasil positif tentu akan terlihat salah satunya dapat mengontrol debit air hujan ataupun kiriman hulu dari Bogor, Jawa Barat.

"Supaya apa, Supaya efek dari banjir yang lebih besar tidak terjadi lagi di Jakarta," jelas Pramono.

Pramono menegaskan, pihaknya bakal serius untuk melakukan normalisasi. Pembebasan lahan pun dipastikan tidak bisa terhindarkan bagi warga Jakarta yang tinggal di sepanjang bantaran Sungai Ciliwung.

Baca juga:

Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Ciliwung Menemui Tantangan, Salah Satunya Penolakan Warga

"Sehingga dengan demikian normalisasi akan dilakukan, pembebasan lahan mau tidak mau juga harus dilakukan," tutupnya.

Sebelumnya, warga yang bermukim di Sungai Ciliwung yang membentang kawasan Cawang, Bidara Cina, dan Pengadegan menolak digusur untuk program pembebasan lahan dalam penanganan banjir di Jakarta.

"Dalam proses pembuatan penetapan lokasi, masih ada warga yang menolak atau tidak sepakat dengan rencana normalisasi. Mereka tidak ingin tanahnya dibebaskan," kata Sekretaris Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta, Hendri kepada wartawan, Senin (10/3). (Asp)

#Kali Ciliwung #Pramono Anung #Pemprov DKI #Normalisasi Sungai Ciliwung
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Halte Transjakarta Senen Ganti Nama Jadi Jaga Jakarta, Pramono Ungkap Alasannya
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan alasan mengapa nama Halte Transjakarta Senen diganti. Kini, halte tersebut dinamakan Jaga Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Halte Transjakarta Senen Ganti Nama Jadi Jaga Jakarta, Pramono Ungkap Alasannya
Indonesia
Pramono Resmikan Halte Transjakarta Senen, Ganti Nama Jadi 'Jaga Jakarta'
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meresmikan Halte Transjakarta Senen, Senin (8/9). Halte tersebut kini berubah nama menjadi Jaga Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Pramono Resmikan Halte Transjakarta Senen, Ganti Nama Jadi 'Jaga Jakarta'
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Respons positif dari UMKM ini tidak terlepas dari berbagai insentif yang ditawarkan pemerintah dengan pemberian sewa gratis kios selama dua bulan.
Dwi Astarini - Senin, 08 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Besarannya lebih besar ketimbang tunjangan DPR RI.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Seluruh layanan moda transportasi juga telah berjalan normal.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Indonesia
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Berharap olahraga di Jakarta dan Indonesia semakin marak, mempunyai karakter, serta dapat menjadi identitas bangsa sekaligus penggerak ekonomi nasional.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Indonesia
Pramono-Rano Hadir di Jakarta Bersholawat, Doakan Ibu Kota Aman
Kehadiran Pramono dan Rano tersebut karena meyakini acara Jakarta Bersholawat di momen Maulid Nabi Muhammad SAW dapat menumbuhkan rasa cinta dan keteladan terhadap Nabi Muhammad di tengah-tengah masyarakat Jakarta.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pramono-Rano Hadir di Jakarta Bersholawat, Doakan Ibu Kota Aman
Indonesia
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Ini merupakan strategi untuk menerapkan skema pendanaan non-APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Indonesia
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Salah satu penyebab terjadinya kebakaran di perkantoran adalah karena instalasi tidak pernah diperiksa
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Indonesia
Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan
Banyaknya pedagang yang angkat kaki dari District Blok M, membuat Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, pasang badan. Ia pun menggratiskan biaya sewa kios selama dua bulan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Banyak Pedagang Angkat Kaki dari District Blok M, Pramono Gratiskan Sewa Kios selama 2 Bulan
Bagikan