Prabowo: Pentingnya Jaga Ketahanan Pangan jika Indonesia Ingin Jadi Negara Maju


Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto. (Kementerian Pertahanan)
MerahPutih.com - Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto hadir memenuhi undangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman untuk memberikan bantuan kepada para petani dan peternak se-provinsi Jawa Barat (Jabar).
Bantuan itu diberikan ketika acara 'Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani serta Food Estate Partisipatif Provinsi Jawa Barat untuk Mendukung Peningkatan Produksi Padi dan Jagung Nasional' di Sumedang, Selasa (30/1).
Baca Juga:
Analis Ungkap Makna Simbolik Jokowi dan Prabowo Makan Bakso Bersama
Dalam kesempatan itu, Prabowo menekankan pentingnya menjaga ketahanan pangan jika ingin Indonesia menjadi negara maju dan makmur. Oleh sebab itu, Kemhan berkolaborasi dengan Kementan untuk menjamin swasembada pangan.
"Masalah pertanian adalah masalah pangan. Masalah pangan adalah masalah hidup dan mati. Tidak ada pangan, tidak ada negara. Tidak ada pangan, tidak ada RI," ujar Prabowo dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (30/1).
Dihadapan puluhan ribu petani, ia pun mengaku kagum dengan kepemimpinan Mentan Andi. Menurutnya, Andi merupakan sosok yang membuktikan dirinya berbakti dan mengabdi kepada bangsa khususnya para petani.
"Ini sangat luar biasa, 60.000 orang dibawah satu tenda, luar biasa Mentan. Ini Mentan luar biasa, kader bangsa yang luar biasa, saya berharap beliau akan terus berbakti dan mengabdi kepada negara, bangsa dan pada para petani-petani kita," imbuhnya.
"Kita harus bersyukur Indonesia seperti ini karena kita memiliki pemimpin-pemimpin yang baik, kita punya pemimpin-pemimpin yang lahir dari rakyat," pungkasnya.
Baca Juga:
Masyarakat Makassar Titipkan Pesan ke Ganjar Lewat Tulisan, Ini Isinya
Adapun bantuan Kementan itu berupa 100 ekor domba untuk Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se-Provinsi Jabar senilai Rp 280 juta dan 50 ekor domba senilai Rp 140 juta untuk Kelompok Peternak Kab. Sumedang.
Kemudian, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Prov. Jabar mendapatkan bantuan dana alokasi khusus (DAK) peternakan dan kesehatan hewan senilai lebih dari Rp 37 milyar.
Bantuan selanjutnya diberikan kepada Kelompok Tani Kab. Sumedang berupa benih padi 412,50 ton senilai Rp 5,6 milyar dan benih jagung 217,50 ton senilai Rp 13 milyar.
Sementara, bantuan benih horti 67 ribu batang diserahkan kepada LMDH Prov. Jabar senilai Rp 1,7 milyar dan bantuan benih horti 33 ribu batang untuk LMDH Kab. Sumedang senilai Rp 700 juta. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi

Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun

Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya

Prabowo Jadi Saksi Penyerahan Uang Sitaan Korupsi Rp 13,2 T dari Wilmar Group CS ke Negara
