Prabowo Komitmen Tolak Upah Murah dan Tidak Mau jadi Bangsa UMR


Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Konsolidasi Tim Pemenangan Prabowo-Gibran digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12) atau dua hari menjelang debat pertama capres- cawapres.
Calon Presiden (Capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto mengumbar komitmennya menyejahterakan kehidupan masyarakat dan ingin mewujudkan cita-cita Presiden RI Joko Widodo melakukan hilirisasi di semua bidang agar Indonesia menjadi negara kuat.
Baca Juga:
Prabowo Ingin Ada Mobil dan Pesawat Buatan Dalam Negeri
Prabowo tidak mau nantinya Indonesia melanjutkan menjual kekayaan sendiri dengan harga murah. Puluhan ribu pabrik diharapkan bisa dibangun di sini agar generasi muda Indonesia tak lagi hanya makan dari gaji kecil sebatas UMR.
"Anak-anak Indonesia nanti tidak boleh hanya mendapat pekerjaan dengan upah murah, tidak mau jadi bangsa UMR, mau jadi negara yang maju, negara yang makmur, anak-anak harus hidup terhormat," katanya.
Ia menegaskan, banyak negara lain risau ketika Indonesia melakukan hilirisasi, karena rata-rata negara tersebut menginginkan membeli hasil alam Indonesia dengan harga murah.
"Mereka maunya mereka ambil barang kita murah, kemudian bahan kita diolah, kemudian dijual puluhan kali (dari harga) milik kita. Pak Jokowi tegas, tidak mau lagi jual barang barang kita murah," bebernya.
Prabowo menjelaskan, Indonesia bisa melakukan hilirisasi bukan hanya dari sektor pertambangan, melainkan juga dari pertanian, perikanan, hingga kehutanan. Ia pun enegaskan, langkah politik dilakukan haruslah politik yang baik dan benar.
"Bukan politik menjelek-jelekkan, bukan politik menyek-menyek, bukan politik nyari-nyari kesalahan, tapi politik mempersatukan seluruh rakyat Indonesia," katanya. (Knu)
Baca Juga:
Jelang Debat Perdana, Prabowo Rutin Berenang dan Minum Jamu
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Indonesia Segera Miliki Kilang Terbesar, Bakal Wujudkan Ketahanan Energi Presiden Prabowo

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Prabowo Temui Emir Qatar Sheikh Tamim Setelah Israel Serang Markas Hamas

Tokoh Bangsa dan Agama Ingatan Presiden Tempatkan TNI Secara Profesional, Darurat Militer Jadi Bahasan Pertemuan

Tokoh Bangsa dan Agama Desak Prabowo Bebaskan Para Aktivis, Banyak Yang Tidak Tahu Soal Kerusuhan

Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus

Prabowo Janji Bangun 500 Sekolah Rakyat di Kantong Masyarakat Termiskin, Warga Ekonomi Pas-Pasan Bakal Diakomodir

Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

‘Ketahuan’ Main Domino Bareng Sosok yang Pernah Tersangkut Kasus Pembalakan Liar, 2 Menteri Prabowo Berikan Klarifikasi

Setelah Menhut Raja Juli Antoni, Menteri PPMI Abdul Kadir Karding Berikan Klarifikasi soal Main Domino Bareng Mantan Tersangka Pembalakan Liar
