PPP Sarankan Posisi Prabowo di Pemerintahan Jokowi Jilid 2


Capres Prabowo bersama para pimpinan partai pengusung di Kertanegara beberapa waktu lalu (Antaranews)
MerahPutih.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengharapkan kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bisa menjadi oposisi yang baik karena masukan dari luar pemerintah diperlukan untuk membangun bangsa.
"Harapan kami Prabowo-Sandi tetap harus berkontribusi kepada bangsa meskipun tidak duduk di jabatan pemerintahan," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PPP Achmad Baidowi, di Jakarta, Jumat (28/6).
BACA JUGA:
Prabowo Tegaskan Hormati Keputusan MK, Tapi Masih Cari Jalan Lain
Jokowi: Tidak Ada Lagi 01 dan 02 yang Ada Hanyalah Persatuan Indonesia
Menurut Achmad, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan pasangan nomor urut 02 itu sama saja mengesahkan kemenangan Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019. PPP, lanjut dia, sebagai bagian dari KIK akan terus mengawal aspirasi umat Islam dalam pemerintahan mendatang.
"Itulah komitmen kami berada di koalisi pemerintahan," tegas dia, sambil secara langsung menyampaikan ucapan selamat PPP atas kemenangan Jokowi-Ma'ruf.

PPP menegaskan kemenangan ini bukan hanya kemenangan Koalisi Indonesia Kerja (KIK) semata tapi kemenangan rakyat Indonesia. "Maka dari itu, marilah kita semua akhiri keterbelahan karena politik tapi rajut kembali persatuan dan kesatuan demi kemajuan bangsa," tutup petinggi Partai Kabah itu.
Kemarin, Gugatan sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang diajukan pihak pemohon, yaitu tim kuasa hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, ditolak Mahkamah Konstitusi (MK) untuk seluruhnya. Majelis hakim menilai, semua dalil Prabowo-Sandi tak bisa dibuktikan. (Knu)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum

Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding

Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
