Polsek Ciputat Timur Gelar Pembinaan Karakter bagi 10 Pelajar Terlibat Tawuran

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 31 Mei 2025
Polsek Ciputat Timur Gelar Pembinaan Karakter bagi 10 Pelajar Terlibat Tawuran

Polsek Ciputat Timur melakukan pembinaan karakter kepada 10 siswa pelajar yang terlibat aksi tawuran di wilayah Ciputat. (foto: dok Polsek Ciputat Timur)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - POLSEK Ciputat Timur melaksanakan kegiatan pembinaan karakter kepada 10 siswa pelajar yang sebelumnya ditangkap karena terlibat dalam aksi tawuran di wilayah Ciputat. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (31/5) pukul 09.00 WIB di kantor Polsek Ciputat Timur dan dipimpin langsung oleh Pawas Iptu Kustam S dari Unit Binmas, bersama sejumlah personel lainnya.

Para pelajar yang dibina diberikan pembekalan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, serta kesadaran hukum dan sosial. Sebagai simbolisasi pembentukan karakter positif, seluruh pelajar tersebut diseragamkan dengan atribut Pramuka, yang mencerminkan semangat persatuan, kebersamaan, serta semangat nasionalisme.

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq menyampaikan pembinaan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam mencegah kenakalan remaja serta mendorong perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. "Tawuran bukan hanya melanggar hukum, melainkan juga merugikan masa depan anak-anak kita. Tawuran bahkan bisa menyebabkan korban jiwa sia-sia. Kami ingin mereka sadar akan bahaya ini dan mulai membangun masa depan yang positif," tegas Bambang, Sabtu (31/5).

Diketahui, dua dari 10 pelajar yang dibina tersebut telah putus sekolah. Dalam kegiatan ini, orangtua dari setiap siswa turut dihadirkan sebagai bentuk tanggung jawab bersama antara keluarga dan pihak kepolisian dalam pembinaan generasi muda. "Kami libatkan orangtua karena pembinaan karakter sejatinya dimulai dari rumah. Pola asuh yang baik dan perhatian orangtua merupakan kunci untuk mencegah anak-anak dari pergaulan negatif," tuturnya.

Baca juga:

Warga Manggarai Sering Tawuran, Pramono Sebut karena Kurangnya Lapangan Pekerjaan dan Pengaruh Media Sosial



Polsek Ciputat Timur mengimbau seluruh orangtua, pihak sekolah, dan masyarakat untuk lebih aktif memantau aktivitas anak-anak remaja, terutama saat di luar jam sekolah. Bekerja sama menjaga lingkungan yang aman dan positif merupakan tanggung jawab kita bersama.

"Sayangi anak kita, jauhkan dari tawuran. Bangun karakter, raih masa depan gemilang," pungkasnya.(Asp)


Baca juga:

DPRD DKI Dukung Penuh Strategi Jitu Gubernur Pramono Anung Berantas Tawuran

#Polsek Ciputat #Tawuran #Siswa #Tawuran Pemuda
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Larang Siswa Sambut Kedatangannya, Pimpinan Komisi X DPR: Biar Bisa Fokus Belajar
Presiden RI, Prabowo Subianto, melarang siswa menyambut kedatangannya. Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, menyampaikan dukungannya.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Prabowo Larang Siswa Sambut Kedatangannya, Pimpinan Komisi X DPR: Biar Bisa Fokus Belajar
Indonesia
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bully dan Viral, Polisi Lakukan Investigasi Cari Bukti Pidana
Penyidik Polres Tangsel telah mendatangi sekolah untuk meminta keterangan kepala sekolah, wali kelas, serta saksi pelajar yang mengetahui kejadian.
Frengky Aruan - Minggu, 16 November 2025
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bully dan Viral, Polisi Lakukan Investigasi Cari Bukti Pidana
Indonesia
46 Siswa SMP Jaksel Terciduk Mau Tawuran, KJP Dicabut dan Dihukum Nyanyi Tek Kotek Anak Ayam
Puluhan siswa SMP itu diminta menyanyikan lagu anak-anak “Tek Kotek Anak Ayam” sambil menghitung mundur sebagai bentuk pembinaan dan pengujian kekompakan.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
46 Siswa SMP Jaksel Terciduk Mau Tawuran, KJP Dicabut dan Dihukum Nyanyi Tek Kotek Anak Ayam
Indonesia
Orangtua di Jakarta Bisa Bawa Anak yang Hobi Tawuran untuk Dibina di Panti Sosial
Orangtua bisa meminta perangkat daerah setempat untuk membuat rujukan pembinaan kepada Dinsos DKI.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Orangtua di Jakarta Bisa Bawa Anak yang Hobi Tawuran untuk Dibina di Panti Sosial
Indonesia
Gubernur Jakarta Pramono Anung Ancam Lacak Media Sosial Tampilkan Tawuran
Banyak pelajar melakukan tawuran hanya untuk terlihat gagah dan disebarkan di media sosial.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Gubernur Jakarta Pramono Anung Ancam Lacak Media Sosial Tampilkan Tawuran
Indonesia
Pramono Targetkan 6.654 Ijazah Bakal Diputihkan Tahun ini, Banyak Siswa yang Terjerat Masalah Biaya
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menargetkan 6.654 ijazah diputihkan tahun ini.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Pramono Targetkan 6.654 Ijazah Bakal Diputihkan Tahun ini, Banyak Siswa yang Terjerat Masalah Biaya
Indonesia
5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi
Tercatat, sudah ada 32 juta pendaftar untuk mengikuti Cek Kesehatan Gratis. Sebanyak 10.226 puskesmas yang terlibat, dari total sebanyak 10.286 puskesmas yang ada di Tanah Air.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi
Indonesia
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Pemerintah menargetkan 12 Sekolah Garuda rampung pada 2026. Kemudian, empat sekolah sudah siap beroperasi.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Indonesia
Banyak Siswa Keracunan, DPR Minta Kualitas Bahan Makan Bergizi Gratis Diaudit
DPR meminta kualitas bahan Makan Bergizi Gratis diaudit. Sebab, ada banyak siswa yang mengalami keracunan akibat mengonsumsi makanan tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
Banyak Siswa Keracunan, DPR Minta Kualitas Bahan Makan Bergizi Gratis Diaudit
Indonesia
PSI DKI Usul Pramono Kirim Anak Tawuran ke Barak, Tiru Kebijakan Dedi Mulyadi
Sampai dengan saat ini, Pemprov DKI telah merancang berbagai macam program dengan tujuan mengatasi tawuran
Dwi Astarini - Jumat, 18 Juli 2025
PSI DKI Usul Pramono Kirim Anak Tawuran ke Barak, Tiru Kebijakan Dedi Mulyadi
Bagikan