Polri Nilai Pemilu 2024 masih Diwarnai Berita Hoaks


Karopenmas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko.(foto: Merahputih.com/Kanu)
MERAHPUTIH.COM - TAHAPAN krusial Pemilu 2024 telah terlewati. Sayangnya, konten-konten bernada provokasi dan memicu kegaduhan masih marak di media sosial. Polri menemukan berita-berita bohong tetap bertebaran.
“Dinamika pemilu masih diwarnai adanya berita bohong yang ditemukan Siber Polri," ungkap Karopenmas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Selasa (30/4). Trunoyudo menyebut berita hoaks tersebut langsung ditangani pihak terkait.
Ia mengimbau masyarakat tak terpancing sehingga melakukan tindakan yang berpotensi mengganggu keamanan. Polri mencatat situasi keamanan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan Pemilu 2024 ini kondusif. “Tidak ada fenomena yang menonjol atau mencolok," jelas lulusan AKPOL 1995 ini.
Baca juga:
Menkominfo Minta Masyarakat Waspadai Hoaks Pemilu 2024
KPU mengakhiri tahapan krusial Pemilu 2024 setelah menetapkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2024.
Penetapan itu dilakukan setelah gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD ditolak Mahkamah Konstitusi (MK).
Hasil Pilpres 2024 dituangkan KPU RI dalam Keputusan Nomor 504 Tahun 2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Dalam Pemilu 2024.
Dengan begitu, Prabowo - Gibran bakal dilantik pada 20 Oktober mendatang sebagai presiden dan wapres Indonesia.(knu)
Baca juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
