Polisi Periksa Saksi-saksi Jatuhnya Bantalan Rel di Jatinegara

Luhung SaptoLuhung Sapto - Minggu, 04 Februari 2018
Polisi Periksa Saksi-saksi Jatuhnya Bantalan Rel di Jatinegara

Lokasi bantalan rel jatuh, Jakarta Timur, Minggu (4/2). (MP/Fadhli)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polisi masih memeriksa sejumlah saksi terkait peristiwa jatuhnya bantalan rel (sebelumnya diberitakan sebagai crane jatuh) pada proyek jalur ganda kereta di Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta Timur yang menyebabkan empat orang meninggal dunia.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Yoyon Tony Surya Putra mengatakan, polisi saat ini tengah melakukan pemeriksaan saksi-saksi baik dari pengawas proyek dan saksi lainnya yang berada di lokasi kejadian.

Diberitakan Antara News, di Jakarta, Minggu (4/2), dalam pemeriksaan tersebut polisi akan mendalami apakah ada unsur kelalaian dalam pekerjaan proyek pembangunan jalur ganda kereta itu.

Jika nantinya ditemukan unsur kelalaian hingga mengakibatkan korban meninggal dunia, maka akan ditindaklanjuti dengan proses hukum.

Lebih lanjut, Yoyon mengatakan, kecelakaan kerja proyek konstruksi tersebut disebabkan jatuhnya bantalan rel jalur ganda yang akan dipasang dengan alat crane. Ketika posisi bantalan rel di atas, tiba-tiba mengalami kemiringan dan jatuh menimpa para pekerja.

Yoyon mengatakan, satu korban meninggal di tempat kejadian dan dua lainnya sempat dilarikan ke rumah sakit namun tidak tertolong.

Korban meninggal atas nama Jaenudin (44) pekerjaan buruh, agama Islam tempat tinggal dusun pakis II RT 02 RW 07 Kelurahan Tanjung Pakis Kecamatan Pakis Jaya Karawang Jawa Barat.

Korban lainnya Dami Prasetyo (25) pekerjaan buruh alamat tempat tinggal Kewarakan Wetan RT 03 RW 01 Kelurahan Kendal Rejo Kecamatan Pituruh Kabupaten Purworejo Jawa Tengah.

Adapun korban atas nama Jana Sutrisna beralamat di Kampung Cikadung RT 03/13 Padalarang Bandung, meninggal di RS Hermina dan Joni (34) korban meninggal di RS Premier Jatinegara. Sementara satu orang korban luka atas nama Zaenal (37) asal Garut, mengalami keseleo. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Warga Beberkan Kronologi Peristiwa Jatuhnya Crane Kereta Api Cepat

#Kecelakaan Kerja #Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Indonesia
Kronologis Perjalanan Whoosh Jakarta-Bandung Berantakan Akibat Layang-Layang
Benang layang-layang tersangkut pada jaringan Listrik Aliran Atas (Overhead Catenary System/OCS) jalur Whoosh.
Wisnu Cipto - Senin, 25 Agustus 2025
Kronologis Perjalanan Whoosh Jakarta-Bandung Berantakan Akibat Layang-Layang
Indonesia
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
KCIC juga memberikan solusi alternatif bagi penumpang
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
Indonesia
AHY Janjikan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya Dilengkapi Konsep Transit Oriented Development
AHY menyampaikan rencana ini masih dalam tahap studi mendalam. Sebab, Pemerintah ingin memastikan seluruh aspek teknis, pembiayaan, dan lahan terencana dengan matang.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
AHY Janjikan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya Dilengkapi Konsep Transit Oriented Development
Indonesia
KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen
Sepanjang Januari hingga Juli, KAI Group melayani total 286.571.681 pelanggan, naik 9,04 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 262.811.404 pelanggan.
Frengky Aruan - Sabtu, 09 Agustus 2025
KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen
Indonesia
Sebelum Naik Whoosh Kembali ke Jakarta. Prabowo Sempat-sempatnya Sapa Warga Sekitar
Efisiensi dan modernisasi infrastruktur transportasi Indonesia menjadi sorotan utama dalam perjalanan yang cepat ini
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 Agustus 2025
Sebelum Naik Whoosh Kembali ke Jakarta. Prabowo Sempat-sempatnya Sapa Warga Sekitar
Video
Momen Perdana Prabowo Naik Whoosh Sejak Jadi Presiden
Beginilah momen perdana sejak jadi Presiden, Prabowo naik whoosh ke Bandung dalam kunjungan kerjanya Sebelumnya ia pernah naik Whoosh saat masih menjabat Menteri Pertahanan. Prabowo menaiki Whoosh dengan prosedur selayaknya warga biasa. Kereta cepat Whoosh yang membawa Prabowo dan rombongan bukanlah kereta khusus. Sejumlah penumpang umum juga turut menikmati perjalanan cepat ini.
Wiwit Purnama Sari - Kamis, 07 Agustus 2025
Momen Perdana Prabowo Naik Whoosh Sejak Jadi Presiden
Indonesia
Dua Jempol Prabowo untuk Kereta Cepat Whoosh, Perjalanan Jakarta-Bandung Hanya 45 Menit
Di Stasiun Tegalluar, Presiden juga disambut antusias oleh masyarakat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 06 Agustus 2025
Dua Jempol Prabowo untuk Kereta Cepat Whoosh, Perjalanan Jakarta-Bandung Hanya 45 Menit
Indonesia
Insiden Biawak Tertabrak Whoosh Disorot Pakar Lingkungan, KCIC Beberkan Upaya yang Dilakukan
Di antara yang dilakukan KCIC adalah pemasangan pagar pembatas di titik-titik rawan, pembersihan area jalur secara rutin, patroli berkala, serta evaluasi sistem mitigasi secara berkelanjutan
Frengky Aruan - Senin, 28 Juli 2025
Insiden Biawak Tertabrak Whoosh Disorot Pakar Lingkungan, KCIC Beberkan Upaya yang Dilakukan
Indonesia
Manfaatkan CCTV, KCIC Identifikasi Pelaku Pencurian Bantal Kursi Whoosh
Pencurian terjadi pada Sabtu (19/7) lalu, di dalam Whoosh G1063 keberangkatan Stasiun Halim.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Juli 2025
Manfaatkan CCTV, KCIC Identifikasi Pelaku Pencurian Bantal Kursi Whoosh
Bagikan