Polisi Akui tak Berdaya Hadapi Pemudik
Suasana di pos Penyekatan Tanjungpura Karawang (ANTARA/Ali Khumaini)
MerahPutih.com - Polisi mengakui tak berdaya hadapi para pemudik yang nekat pulang kampung pada perayaan Idul Fitri 2021. Padahal, pemerintah sudah melarang warga untuk mudik guna mencegah penyebaran COVID-19.
Hal ini terbukti saat pos penyekatan mudik di Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat, yang selalu jebol beberapa hari terakhir khususnya pada malam hari.
Baca Juga
Lurah Tebet Timur Klaim Tak Ada PNS Ajukan SIKM untuk Mudik Lebaran
Polisi memberikan diskresi dengan meloloskan pemudik di pos tersebut karena adanya kerumunan yang berpotensi adanya penyebaran penyakit.
“Sebetulnya kita kembalikan ke masyarakat, mau seberapa berkompi-kompi (personel) pun di Kedungwaringin kalau tidak ada kesadaran untuk tidak mudik, tidak akan bisa,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo kepada wartawan, Rabu (12/5).
Jika sudah terdapat penumpukan pun, upaya persuasif yang harus dikedepankan oleh pihak kepolisian untuk memutarbalikan pemudik yang nekat masih mudik dengan alasan tahun lalu sudah tidak mudik itu.
“Mereka juga tidak mungkin kita paksa, dorong karena mereka bukan pengunjuk rasa, jadi tetap malam itu kita lakukan dengan persuasif dan sebagainya,” jelasnya.
Meski diberikan diskresi, lanjut Sambodo, bukan jadi jaminan para pemudik tersebut bisa lolos hingga ke kampung halaman. Hal ini karena diterapkannya pos penyekatan mudik berlapis setelah Kedungwaringin.
“Tidak sampai 1 km dari Kedungwaringin ada penyekatan di Karawang Tanjungpura, enggak jauh masuk Subang sekat lagi, enggak jauh Cirebon sekat lagi. Jadi berlapis,” tuturnya.
Seperti diketahui, pemerintah telah melarang masyarakat untuk mudik lebaran 2021 terhitung mulai 6-17 Mei 2021. Hal ini guna mencegah kasus COVID-19 kembali naik. (Knu)
Baca Juga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Menag Minta Pengurus Masjid Berikan Layanan Bagi Para Pemudik Nataru dan Musafir
Pantau Mudik Nataru di Stasiun Gambir, AHY Ingatkan Keselamatan dan Kesiapan Operasional
Polri Prediksi Adanya Lonjakan Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru 2025/2026
Puncak Arus Mudik Nataru 2025/2026 Diprediksi 24 Desember, Ini Jadwal Arus Baliknya
Penjualan Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Tembus 1,44 Juta, Rute Jakarta–Surabaya Paling Banyak Dipesan
Masyarakat Bisa Nikmati Mudik Gratis Nataru 2025/2026, Begini Cara Mendaftarnya
Mudik Gratis Nataru 2025/2026 dari Kemenhub Bakal Ada Kirim Motor Tanpa Biaya, Catat Lokasi Tujuannya
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas