Polda Metro Kembali Gelar Tes COVID-19 Massal di Petamburan

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 27 November 2020
Polda Metro Kembali Gelar Tes COVID-19 Massal di Petamburan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran. Foto: MP/Kanu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polda Metro Jaya bersama TNI dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 kembali menggelar tes massal COVID-19 di kawasan yang pernah terjadi kerumunan saat acara Rizieq Shihab itu.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Heru Novianto menuturkan, kegiatan ini bagian dari langkah pencegahan.

Baca Juga

Jika Reuni 212 Tetap Digelar, Epidemiolog UGM Yakin Kasus COVID-19 Terus Meroket

"Ini kami lakukan untuk mencari kontak erat COVID-19," kata Heru di Jakarta, Jumat (27/11).

Heru meminta masyarakat aktif ikut tes massal. "Kepada masyarakat di Petamburan yang pernah merasa ada sentuhan dalam kerumunan agar mau datang melakukan tes," kata Heru

Ia memastikan, polisi akan mengedepankan upaya persuasif dalam mengajak masyarakat supaya bisa memetakan kemana saja penyebaran COVID-19.

"Ini kami terus lakukan pendalaman," kata Heru yang juga lulusan AKPOL 1995 ini.

Warga mengikuti tes cepat yang digelar Polda Metro Jaya setelah klaster COVID-19 terjadi di acara pernikahan anak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, Minggu (22/11/2020). (ANTARA/Devi Nindy)
Warga mengikuti tes cepat yang digelar Polda Metro Jaya setelah klaster COVID-19 terjadi di acara pernikahan anak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, Minggu (22/11/2020). (ANTARA/Devi Nindy)

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran menegaskan, akan membubarkan segala macam kerumunan. Sebab, berpotensi menjadi klaster penyebaran corona.

Dia tidak akan pandang bulu. Siapapun yang menjadi sumber penularan akan dibubarkan. “Apakah harus saya biarkan atau harus saya bubarkan? Kalau saya, akan saya bubarkan siapapun itu,” tegasnya.

Mantan Kapolda Jawa Timur ini menuturkan, negara menyiapkan dana Rp685 triliun guna menghadapi COVID-19. Namun, menjadi kacau karena datangnya seseorang yang menimbulkan kerumunan.

"Masak saya harus diam saja,” kata Fadil.

Dari catatan yang dimilikinya, kasus penularan di Jakarta menanjak terus. Bahkan, bisa lebih dari 1.000 orang tertular dalam sehari.

“Ini fakta, jangan sampai kita diadu domba. Semoga mereka yang berkerumun itu sehat semua karena saya mendengar kabar katanya sakit,” kata pria asal Sulawesi Selatan ini.

Bila memang benar sakit maka atas nama kemanusiaan pihaknya siap membantu. Polisi telah melakukan tracing dan testing treatment bagi mereka yang mau diajak bekerjasama.

“Jangan nunggu masyarakat yang menjadi korban,” ucapnya. (Knu)

Baca Juga

Dikabarkan Sakit, Rizieq Bakal Tes Swab Mandiri

#COVID-19 #Polda Metro Jaya #Polres Jakarta Pusat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Roy Suryo Cs Kecele! Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi Gagal Total Hapus Status Tersangka
Melalui metodologi saintifik yang ketat, penyidik membandingkan dokumen utama dengan dokumen pembanding dari tahun dan lembaga penerbit yang sama
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Roy Suryo Cs Kecele! Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi Gagal Total Hapus Status Tersangka
Indonesia
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Kubu Jokowi meminta tersangka kasus tudingan ijazah palsu segera disidang. Polda Metro Jaya telah menjadwalkan gelar perkara khusus kasus tudingan ijazah palsu.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Olahraga
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Di tengah padatnya tugas polisi, tiga Polwan Polda Metro Jaya membuktikan kedisiplinan mereka berbuah manis di SEA Games 2025.
Wisnu Cipto - Minggu, 14 Desember 2025
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Indonesia
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Dari 207 laporan terdiri dari 199 laporan pengaduan pernikahan belum terlaksana, sedangkan delapan aduan sudah terlaksana.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Indonesia
Polisi Ungkap Detik-Detik Baterai Lithium Jatuh hingga Jadi Pemicu Kebakaran Maut Gedung Terra Drone
Polisi menetapkan Dirut Terra Drone sebagai tersangka kebakaran yang menewaskan 22 orang. Kebakaran dipicu tumpukan baterai Li-Po di gudang lantai satu.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
Polisi Ungkap Detik-Detik Baterai Lithium Jatuh hingga Jadi Pemicu Kebakaran Maut Gedung Terra Drone
Indonesia
Polisi Kantongi Bukti Kuat Tetapkan Dirut Terra Drone Tersangka, Apa Saja?
Kebakaran gedung Terra Drone terjadi pukul 12.43 WIB, Selasa (9/12) lalu. Penyebab kebakaran disebutkan akibat meledaknya baterai drone di salah satu lantai.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Polisi Kantongi Bukti Kuat Tetapkan Dirut Terra Drone Tersangka, Apa Saja?
Indonesia
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polda Metro menerima aduan Roy Suryo. Polisi pun segera menggelar perkara khusus dalam kasus hoaks ijazah Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Indonesia
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya menduga ada pelaku lain yang terlibat dalam penculikan dan pembunuhan Alvaro Kiano Nugroho.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Indonesia
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Pengambilan sidik jari lebih mudah dilakukan pada permukaan padat dan tidak berpori
Angga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Indonesia
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Polda Metro Jaya menggelar Sikat Jaya 2025 hingga 14 hari ke depan. Operasi ini fokus memberantas curanmor hingga aksi premanisme.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Bagikan