Polda Metro Bongkar Penyekatan PPKM Darurat Kerap Picu Kemacetan


Penyekatan saat hari pertama PPKM Darurat di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (3/7). (Foto: MP/Rizki Fitrianto)
MerahPutih.com - Polda Metro Jaya langsung bergerak cepat untuk mengatasi penumpukan atau kemacetan di beberapa titik akibat pemberlakuan PPKM Darurat.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, konsep baru langsung diterapkan di sejumlah titik.
"Kita lakukan penertiban dengan konsep baru agar tidak terjadi kemacetan seperti sebelumnya. Konsep baru dengan dengan sistem kanalisasi," jelas Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan Rabu (7/7).
Baca Juga:
Patroli Bareng Disnaker DKI, Polda Metro: Bukan Kucing-kucingan Tapi Dilandasi Kesadaran
Menurut Sambodo, sistem kanalisasi ini dilakukan dengan memisahkan kendaraan dan membaginya ke dalam beberapa jalur.
Ia memastikan untuk tenaga kesehatan disiapkan jalur khusus.
"Kita pisahkan antara jalur motor, mobil dan juga jalur khusus tenaga kesehatan (nakes),” ungkap Sambodo.
"Untuk saat ini kita lakukan di 4 titik, yakni di Kalideres, Lenteng Agung, Kalimalang, Panasonic Jalan Raya Bogor. Kita terus kawal pelaksanaan konsep baru ini," sambungnya.

Antrean kendaraan yang diperiksa dilakukan secara tertib dan teratur dengan sistem kanalisasi yang ada.
Polda Metro terus berupaya melakukan penyekatan dengan cara yang tertib dan teratur sehingga tak ada kemacetan yang menimbukan kerumunan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyatakan, mobilitas masyarakat dan tingkat kemacetan mulai semakin berkurang.
Fadil menjelaskan, salah satu bentuk evaluasi dalam pelaksanaan PPKM Darurat yakni dengan membentuk jalur khusus untuk masyarakat yang bekerja di sektor esensial dan kritikal, seperti tenaga kesehatan.
"Ini sebagai bentuk penyempurnaan dari PPKM Darurat," sambungnya.
Baca Juga:
Polda Metro Beri Kelonggaran Izin Melintas untuk Ojol dan Angkutan Logistik
Fadil turut mengucapkan apresiasi dan rasa terima kasih kepada masyarakat yang mematuhi aturan PPKM Darurat dan tetap di rumah saja. Sehingga upaya pemerintah dalam menanggulangi COVID-19 bisa berjalan maksimal.
"Terima kasih kepada masyarakat yang mengikuti arahan serta permintaan pemerintah untuk di rumah saja. Karena hanya dengan tinggal di rumah kita bisa tangani bersama," tandasnya. (Knu)
Baca Juga:
Pemprov Jateng Bikin Satgas Oksigen, Kapolda: Jangan Sampai Terlambat Kirim
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar

Tabung Gas hingga Kompor Disita dari TKP, Polisi Butuh 4 Hari untuk Pastikan Penyebab Ledakan di Pondok Cabe Pamulang

Polda Metro Jaya Jelaskan Alasan Penetapan Tersangka Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen

Kuasa Hukum Sebut Delpedro Marhaen tak Punya Kuasa untuk Memicu Kerusuhan di Jakarta

Ajukan Penangguhan Penahanan, Tim Advokasi Sebut Delpedro tak Pantas Ditangkap

Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh

Polisi Minta PPATK Telusuri Aliran Dana ke Para Pelaku Kerusuhan Demo Jakarta

Polda Metro Jaya Geledah Kantor Lokataru Foundation Selama 2 Jam

Total Ada 6 Tersangka di Kasus Direktur Lokataru, Ini Unggahan Delpedro yang Jadi Bukti Polisi

Jadikan Direktur Lokataru Foundation sebagai Tersangka, Polisi: Sudah Sesuai SOP
