PKS Setujui Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22,2 M, Biar Kerja 24 Jam
Rumah dinas Gubernur DKI Jakarta (Beritajakarta.id)
MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta menyetujui rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) menganggarkan Rp 22,2 miliar untuk biaya restorasi rumah dinas gubernur.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin mengatakan, rumah dinas Gubernur DKI Jakarta layak untuk diperbaiki, lantaran bangunan tersebut sudah lama dan perlu perhatian yang serius.
Menurut dia, bila rumah dinas Gubernur DKI Jakarta direnovasi akan memberikan rasa nyaman, sehingga pimpinan Jakarta betah untuk tinggal dan bahkan menjadi kantor pelayanan warga Jakarta.
Baca juga:
Reaksi Pj Heru Soal Restorasi Rumah Dinas Gubernur Capai Rp 22,2 Miliar
"Rumah dinas itu rata-rata sudah tua dan banyak hal yang harus diperbaiki biar para pimpinan kita bukan hanya di kantor, tapi dirumah dinas sebagai kantor kedua jadi nyaman," kata Khoirudin di Jakarta, Kamis (18/4).
Maka dari itu, Khoirudin setuju dengan niatan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono yang ingin pemugaran rumah dinas DKI 1. "Saya mendukung untuk itu, biar kantornya 24 jam, karena masalah Jakarta sangat pelik biar rumah dinas bisa berfungsi sebagai kantor," tuturnya.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta ini mengaku apa saja komponen yang diperbaiki di rumah dinas gubernur. Bila ada yang melengceng akan dikoreksi sesuai dengan tugas Legislatif sebagai pengawasan penggunaan keuangan anggaran.
"Nanti saya cek komponen apa yang akan diperbaiki, yang jelas penyesuaian terkait dengan fasilitas yang sudah usang perlu dilakukan," tutup Khoirudin.
Baca juga:
Ahli Ungkap Alasan Rehab Rumah Dinas Gubernur Butuh Dana Besar
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan restorasi terhadap rumah dinas Gubernur DKI Jakarta. Dalam restorasi ini Pemda DKI menganggarkan Rp 22,2 miliar.
Dilihat dari situs SIRUP LKPP, Rabu (17/4), proyek Pekerjaan Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta itu berada di Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Jakarta. "Sumber dana APBD 2024 Provinsi DKI Jakarta," tertulis dalam situs SIRUP LKPP itu.
Total pagu yang tertulis pada situs SIRUP LKPP yaitu sebesar Rp 22.288.335.510 atau Rp 22,2 miliar. Tender bakal dimulai pada Juni 2024. Sementara pelaksanaan proyek ditargetkan dimulai Juli hingga Desember 2024. (Asp)
Baca juga:
Usulan Anggaran Rehabilitasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sempat Ditolak
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Kasus Matel Kalibata, 6 Polisi Jadi Tersangka, DPR: Pembakar Kios Juga Harus Dihukum
Kebakaran Maut di Pasar Kramat Jati, Polisi belum Simpulkan Penyebab dan Tunggu Hasil Investigasi Puslabfor
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab