Pipa Transmisi Air Baku Bocor, Sejumlah Wilayah Jakarta Berpotensi Alami Gangguan Suplai Air Bersih

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 23 Agustus 2024
Pipa Transmisi Air Baku Bocor, Sejumlah Wilayah Jakarta Berpotensi Alami Gangguan Suplai Air Bersih

Pam Jaya. (Foto: Istimewa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Telah terjadi kebocoran pipa transmisi air baku Perum Jasa Tirta II (PJT II) yang berlokasi di Jalan Prof. Dr. Satrio, Jakarta Selatan.

Berdasar pengecekan, insiden diduga terjadi akibat kendala teknis selama pengerjaan proyek pembangunan saluran kawasan Kecamatan Setiabudi oleh Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kota Jakarta Selatan, yang bersinggungan dengan pipa transmisi air baku PJT II.

Adapun perbaikan diperkirakan membutuhkan waktu selama satu minggu, mulai 23 hingga 30 Agustus 2024. Situasi ini turut berdampak pada suplai air bersih PAM JAYA ke pelanggan di 84 kelurahan se-Jakarta.

"Kami menyesalkan terjadinya insiden ini dan berkomitmen untuk menyelesaikan perbaikan secara tepat waktu," kata Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan Santo dalam keterangannya, Jumat (23/8).

Baca juga:

Peringati HUT Kota Jakarta, PAM Jaya Gelar Khitanan Massal 497 Anak

Sementara itu, Wali kota Jakarta Selatan Munjirin menyebut pihaknya turut memfasilitasi terkait rencana penanganan kebocoran pipa dan secara intensif melakukan koordinasi dengan Unit Kerja Perangkat Daerah dan instansi terkait.

"Dengan demikian, distribusi air baku oleh PJT II serta air bersih oleh PAM JAYA ke masyarakat dapat normal kembali," kata Munjirin.

Sebagai informasi, saat ini sebanyak 87,9 persen sumber air baku di Jakarta berasal dari Waduk Jatiluhur, Jawa Barat. Adapun distribusinya dilakukan menggunakan pipa air baku oleh PJT II ke instalasi pengolahan air (IPA) milik PAM JAYA di sejumlah lokasi.

Bila terjadi gangguan, perbaikan pada pipa air baku milik PJT II membutuhkan kondisi kering. Maka itu, aliran air baku perlu dihentikan sementara sewaktu dibutuhkan.

Baca juga:

Pipa Transmisi Milik BUMN di Jaktim Bocor, Suplai Air Bersih di 84 Kelurahan Terganggu

Direktur Pelayanan PAM JAYA Syahrul Hasan menyebut saat ini pihaknya telah menyiapkan sejumlah antisipasi terkait suplai air baku yang berkurang.

Pun demikian, ia menambahkan, setelah suplai air baku dari PJT II pulih, PAM JAYA membutuhkan waktu sepekan, mulai 30 Agustus-5 September 2024 untuk menormalisasi kuantitas distribusi air bersih ke pelanggan.

"Kami juga menyiagakan bantuan penyediaan air bersih melalui truk tangki air bagi lokasi pelayanan publik, seperti rumah sakit, tempat ibadah, dan yayasan sosial,” kata Syahrul Hasan.

Syahrul menambahkan, bantuan sementara tangki air juga tersedia bagi pelanggan PAM JAYA lain yang membutuhkan. Ketua RW di wilayah terdampak cukup menghubungi layanan pelanggan 24 jam Lapor PAM pada nomor 1500-223.

Baca juga:

TransJakarta Modifikasi Koridor 14 Senen-JIS Mulai Jumat, 23 Agustus

Daftar area terdampak

Jakarta Selatan

Kec Setiabudi (5 kelurahan): Kuningan Timur, Karet Semanggi, Setiabudi, Karet, Karet Kuningan.

Kec Kebayoran Baru (8 kelurahan): Senayan, Selong, Rawa Barat, Petogogan, Melawai, Kramat Pela, Gunung, Petogogan.

Kec Mampang Prapatan (1 kelurahan): Kuningan Barat.

Kec Tebet (7 kelurahan): Tebet Barat, Tebet Timur, Kebon Baru, Bukit Duri, Manggarai, Manggarai Selatan, Menteng Dalam dan sekitarnya.

Jakarta Pusat

Kec Tanah Abang (7 kelurahan): Gelora, Bendungan Hilir, Petamburan, Kebon Melati, Karet Tengsin, Kebon Kacang, Kampung Bali.

Kec Gambir (6 kelurahan): Cideng, Petojo Selatan, Gambir, Petojo Utara, Duri Pulo, Kebon Kelapa.

Kec Menteng (3 kelurahan): Kebon Sirih, Cikini, Gondangdia.

Kec Sawah Besar (4 kelurahan): Mangga Dua Selatan, Pasar Baru, Kartini, Karang Anyar.

Jakarta Barat

Kec Taman Sari (8 kelurahan): Maphar, Taman Sari, Krukut, Tangki, Mangga Besar, Pinangsia, Mangga Besar Selatan, Glodok.

Kec Palmerah (5 kelurahan): Kota Bambu Selatan, Slipi, Kota Bambu Utara, Palmerah, Kemanggisan.

Kec Grogol Petamburan (8 kelurahan): Tomang, Jati Pulo, Grogol, Jelambar Baru, Jelambar, Tanjung Duren Selatan, Tanjung Duren Utara, Wijaya Kusuma.

Kec Tambora (10 kelurahan): Pekojan, Duri Selatan, Duri Utara, Krendang, Jembatan Lima, Tambora, Tanah Sereal, Roa Malaka, Jembatan Besi, Angke.

Kec Kebon Jeruk (7 kelurahan): Duri Kepa, Kebon Jeruk, Kedoya Selatan, Kedoya Utara, Kelapa Dua, Sukabumi Selatan, Sukabumi Selatan.

Jakarta Timur

Kec Makasar (1 kelurahan): Kebon Pala.

Jakarta Utara

Kec Penjaringan (3 kelurahan): Pejagalan, Penjaringan, Pluit

Kec Pademangan (1 kelurahan): Ancol. (asp)

#Air Bersih
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
PAM Jaya Apresiasi 500 Pelanggan Baru, Bagikan 500 Keping Emas
PAM Jaya mengapresiasi 500 pelanggan baru. Apresiasi itu dilakukan dengan membagikan 500 keping emas.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
PAM Jaya Apresiasi 500 Pelanggan Baru, Bagikan 500 Keping Emas
Indonesia
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Perubahan status Pam Jaya bukan sekadar urusan tata kelola, melainkan langkah strategis untuk menyelamatkan Jakarta dari penurunan tanah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Indonesia
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Muhammadiyah DKI mendukung transformasi PAM Jaya menjadi Perseroda. Langkah ini dinilai menjadi strategi yang tepat.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Indonesia
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Perubahan ini membuat perusahaan harus tumbuh lebih sehat secara kelembagaan dan finansial
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Indonesia
Dekatkan Diri dengan Warga Jakarta, PAM Jaya Gelar Bazar Sembako Gratis
Pemprov DKI Jakarta melalui PAM Jaya menggelar Bazar Sembako Gratis. Hal ini menjadi bagian dari kehadiran 100 persen cakupan layanan air bersih 2029.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Dekatkan Diri dengan Warga Jakarta, PAM Jaya Gelar Bazar Sembako Gratis
Indonesia
Pramono Anung Pasang Target Cakupan Air Bersih 100 Persen di Jakarta pada 2029
Cakupan layanan air bersih di ibu kota saat ini baru mencapai 74,24 persen
Angga Yudha Pratama - Selasa, 30 September 2025
Pramono Anung Pasang Target Cakupan Air Bersih 100 Persen di Jakarta pada 2029
Indonesia
Pemprov DKI Laporkan 50.000 Sambungan Baru Air Bersih di Jakarta sepanjang 2025
Cakupan pelayanan air bersih perpipaan telah mencapai 74,24 persen per 7 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Pemprov DKI Laporkan 50.000 Sambungan Baru Air Bersih di Jakarta sepanjang 2025
Indonesia
Pemprov DKI Jakarta DKI Tambah Layanan Digital dan Mobil Lab untuk Uji Kualitas Air
Pemprov DKI melalui PAM Jaya luncurkan aplikasi LAPOR PAM dan Mobil Lab Uji PAM LAB.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Pemprov DKI Jakarta DKI Tambah Layanan Digital dan Mobil Lab untuk Uji Kualitas Air
Indonesia
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Berbagai program dan pembangunan infrastruktur terus dilakukan untuk mendukung target tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Indonesia
IPO Sudah Sesuai Aturan, KAHMI Jaksel: Kader PSI Salah Alamat jika Sebut PAM Jaya Tabrak Aturan
KAHMI Jaksel menyebutkan, bahwa kader PSI salah alamat jika sebut PAM Jaya menabrak aturan soal IPO.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
IPO Sudah Sesuai Aturan, KAHMI Jaksel: Kader PSI Salah Alamat jika Sebut PAM Jaya Tabrak Aturan
Bagikan