Pimpin Klasemen MotoGP 2024, Bagnaia Tak Ingin Lengah


Fransesco Bagnaia. Foto: MotoGP
MerahPutih.com - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, tak ingin lengah meski kini memimpin klasemen sementara MotoGP 2023. Ia berhasil mengambil alih posisi puncak klasemen dari rival terdekatnya musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac).
Setelah memenangkan MotoGP Jerman 2024 pada akhir pekan lalu, Bagnaia kini duduk di puncak klasemen dengan unggul 10 poin atas Martín. Sementara itu, Ducati Lenovo memimpin klasemen tim dengan 377 poin dan Ducati berada di puncak klasemen pabrikan (315 poin).
“Kami tidak menjalani awal musim dengan mudah, tapi kami melakukan pekerjaan luar biasa dan bahkan di sini, di mana kami bukan yang terkuat, kami masih mampu menempatkan diri dalam kondisi untuk berjuang meraih kemenangan,” ungkap Bagnaia, dikutip dari laman resmi Ducati MotoGP, Selasa (9/7).
Kemudian, persaingan untuk memperebutkan gelar juara di Sirkuit Sachsenring juga berlangsung alot. Bagnaia berada di urutan ketiga memasuki tikungan pertama. Ia berhasil mencapai posisi pertama dalam dua lap berikutnya berkat dua manuver menyalip yang kuat, terutama Martin di tikungan terakhir.
Baca juga:
Tergeser Bagnaia, Jorge Martin Tak Khawatir Kehilangan Juara Dunia MotoGP 2024

Pada lap keenam, Pecco disusul oleh Martín dan beberapa saat kemudian oleh Franco Morbidelli (Prima Pramac). Sang juara bertahan pun sempat kehilangan sedikit posisi, tetapi akhirnya berhasil kembali ke posisi kedua.
Sejak saat itu, pertarungan jarak dekat dimulai antara Bagnaia dan Martin. Sebab, keduanya terus mencatat waktu putaran yang sangat mirip, dengan selisih waktu yang konsisten sekitar 0,7 detik.
Bagnaia tidak menyerah karena ia bertekad untuk menjembatani kesenjangan dengan rivalnya sambil memberikan tekanan pada pemimpin saat itu.
Drama terjadi dengan dua lap tersisa, ketika Martin terjatuh di tikungan pertama. Hal itu membuat Bagnaia meraih kemenangan keenamnya tahun ini, yang merupakan Grand Prix ke-200 dalam kariernya.
Baca juga:
Sambut MotoGP Indonesia 2024, Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi Parade di Bali
Sementara itu, rekan satu timnya, Enea Bastianini, juga menampilkan performa luar biasa dari posisi kesembilan meski mengalami sedikit kemunduran di awal, saat ia berjuang keras menghadapi Marc Marquez (Gresini Racing) dan Morbidelli.
Bastianini akhirnya berada di urutan keempat di garis finis, kemudian juga berada di peringkat empat klasemen sementara.
“Ini adalah balapan yang seringkali tidak dapat diprediksi. Dengan persaingan yang begitu tinggi, kesalahan kecil dapat mengubah hasil balapan sepenuhnya,” kata CEO Ducati Claudio Domenicalli.
MotoGP 2024 kini memasuki masa jeda musim panas dan akan berlanjut pada awal Agustus 2024 di Sirkuit Silverstone, Inggris. (*)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Tim Woodball Indonesia Makin Pede jadi Terbaik di SEA Games Thailand 2025, Catat Prestasi Gemilang di Kejuaraan Dunia

Chelsea Hadapi 74 Dakwaan Terkait dengan Pembayaran Agen, Terancam Sanksi Denda hingga Larangan Transfer

Bangga Banget! Indonesia Bawa Pulang 4 Emas di World Cup Beach Woodball Championship 2025

Alex Marquez Finis Terdepan di MotoGP Catalunya 2025, Memutus Dominasi Kemenangan Sang Kakak

Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Baru 30%, MGPA: Detik-Detik Akhir Baru Meningkat

Bela Negara Run 2025 Sukses Digelar, Menyatukan Olahraga dan Patriotisme

Makin Naik Kelas, Kejurnas Layangan Aduan 2025 Resmi Digelar!

PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas

Hasil MotoGP Hungaria 2025: Marc Marquez Amankan Kemenangan Ketujuh Secara Beruntun

Juara Umum Asian Cup Woodball Championship, Ketua NOC Indonesia Yakin Bisa Borong Medali Emas di SEA Games Thailand 2025
