Pesona Budaya Mertasari II Segera Digelar di Sanur
Salah satu atraksi budaya yang bakal tampil di Pesona Budaya Mertasari II (Foto: balisenibudaya)
MerahPutih - Desa Sanur Kauh, Provinsi Bali akan menyelenggarakan pementasan seni dan budaya yang bertajuk "Pesona Budaya Mertasari II " yang akan digelar di Pantai Mertasari pada 28-30 Juli 2017.
"Kegiatan seni dan budaya tersebut sudah memasuki yang kedua kali. Dalam ajang budaya itu akan menyuguhkan hiburan yang menarik bagi warga masyarakat dan wisatawan yang berlibur di Pulau Dewata," kata Kepala Desa Sanur Kauh, Kota Denpasar, Made Ada di Sanur, Bali, Sabtu (22/7).
Made Ada menjelaskan ajang seni budaya tersebut akan menampilkan "Parade Gong Kebyar, Baleganjur, Genjek Lansia, Tari Bali Cilik, Bondres Bali, Lawak" dan pasar tradisionalnya.
"Selain itu juga digelar kegiatan olahraga, antara lain jalan sehat, lomba senam Poco-Poco, senam lanjut usia (lansia), lomba permainan tradisional yang dipadukan dengan kegiatan Pekan Olahraga Masyarakat Desa (Pormides) Sanur Kauh," katanya.
Selain itu, kata dia, untuk kebersihan akan dilaksanakan juga kegiatan "Beach Clean Up" atau bersih-bersih pantai yang melibatkan berbagai komunitas disekitarnya.
"Semua ini bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan pantai. Selain itu ada juga kegiatan donor darah, penyuluhan dan hiburan dari artis Pulau Dewata," ujarnya.
Dikatakan, kegiatan tersebut sangat bermanfaat, karena selain sebagai ajang hiburan juga dapat mengetahui betapa pentingnya sebuah budaya yang ada di berbagai daerah. Hal tersebut harus dilakukan pemahaman dan upaya pelestarian budaya.
"Semua masyarakat perlu melakukan upaya melestarikan dan menjaga budaya tersebut agar suatu saat nanti dapat diingat dan dijadikan warisan untuk generasi penerus," ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dalam upaya melestarikan seni dan budaya masyarakat setempat.
Rai Mantra mengharapkan melalui kegiatan tersebut dapat menjadi suatu ajang rekreasi seni budaya dan wadah kreativitas untuk generasi muda, serta menjadi suatu daya tarik baru untuk wisatawan datang ke Pantai Mertasari.
"Kami berharap bisa menggali akar-akar budaya, serta terus berupaya menarik wisatawan untuk berwisata di Denpasar dan Bali pada umumnya," ucap Rai Mantra.(*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak
Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara
Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor