Persis Solo Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Kaesang Disebut Sangat Sibuk

MerahPutih.com - Persis Solo menggelar rapat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang digelar di Hotel Alila Solo, akhir pekan ini, Jumat (17/10), mengganti direksi dan komisaris.

RUPS dihadiri langsung pemegang saham PT Persis Solo Saestu, Kaesang Pangarep dan Kevin Nugroho menunjuk Ginda Ferachtriawan sebagai Direktur baru Persis Solo dan Aditio Rimbo sebagai Komisaris baru menggantikan susunan direksi sebelumnya.

Direktur baru Persis Solo, Ginda Ferachtriawan, mengatakan perubahan struktur direksi dilakukan untuk memperkuat koordinasi dan efektivitas manajemen klub.

Kehadiran dirinya dan Aditio Rimbo diharapkan mampu membawa semangat baru di tubuh Laskar Sambernyawa.

Baca juga:

Persis Solo Nyaris Dapat Poin Sekaligus Putus Tren Positif Borneo FC, Peter de Roo: Itulah Sepak Bola, Tidak Bisa Diprediksi

"Manajemen baru telah diputuskan oleh pemegang saham. Perubahan direksi ini merupakan langkah untuk memperbaiki dan melanjutkan kinerja manajemen sebelumnya,” kata Ginda, Jumat (17/10).

Kaesang dan Kevin cukup sibuk dengan aktivitas di luar kota. Dengan manajemen baru ini diharapkan bisa lebih fokus mengoptimalkan waktu dan menyamakan persepsi dengan teman-teman di Askot.

"Tidak ada perubahan kepemilikan saham dalam struktur klub. Kaesang Pangarep dan Kevin Nugroho tetap berstatus sebagai pemilik (owner) Persis Solo,” ucap dia.

Pihaknya dalam hal ini sebagai perpanjangan tangan untuk memastikan manajemen berjalan maksimal.

Sebagai direktur baru, Ginda yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha dan pernah menjabat sebagai Panitia Pelaksana Stadion Manahan, menyebut langkah awalnya adalah memperkuat komunikasi dengan seluruh pihak di internal Persis.

"Langkah pertama kami adalah komunikasi dengan stakeholder, mulai dari manajemen, tim, hingga suporter. Kita akan evaluasi hal-hal yang kurang untuk diperbaiki dan yang sudah baik kita lanjutkan,” katanya.

Owner Persis Solo, Kaesang Pangarep, menyebut perubahan direksi ini sebagai bentuk penyegaran yang dibutuhkan klub.

“Persis butuh penyegaran, dan sekarang ada darah-darah baru yang siap memajukan klub,” kata Kaesang singkat.