Diculik dan Disiksa di Era Orba, 4 Aktivis PRD Masuk Kabinet Prabowo

Soffi AmiraSoffi Amira - Senin, 21 Oktober 2024
Diculik dan Disiksa di Era Orba, 4 Aktivis PRD Masuk Kabinet Prabowo

4 aktivis PRD kini masuk Kabinet Merah Putih. Foto: Sekretariat Kabinet RI

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kabinet Merah Putih yang dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto diisi oleh para tokoh dari berbagai kalangan. Mulai dari petinggi parpol, purnawirawan jenderal TNI-Polri hingga aktivis era 90-an.

Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ini beranggotakan total 109 orang, terdiri dari 48 menteri dan lima pejabat setingkat menteri, ditambah dengan 56 wakil menteri.

Menarik untuk disimak empat orang pembantu Prabowo yang dahulu pernah aktif di Partai Rakyat Demokratik (PRD). Hal itu lantaran PRD pernah dilarang rezim Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto, mantan mertua Prabowo.

Mereka adalah Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono; Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria; Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza; dan Wakil Menteri HAM, Mugiyanto Sipin.

Baca juga:

56 Wamen dan Seskab Mayor Teddy Dilantik, Prabowo Minta Setia kepada UUD 1945

Agus Jabo adalah mantan Ketua Umum PRD. Sedangkan Nezar dan Mugiyanto merupakan aktivis Solidaritas Mahasiswa Indonesia untuk Demokrasi (SMID), sayap organisasi atau underbouw PRD.

Sementara Faisol pernah menjadi Komite Pimpinan Pusat (KPP) PRD. Saat Ketum PRD saat itu, Budiman Sudjatmiko dipenjara akibat peristiwa kerusuhan 27 Juli 1996 (Kudatuli), ia melimpahkan mandat memimpin organisasi PRD kepasa KPP.

Meletusnya Kudatuli membuat Agus Jabo, Nezar, Mugiyanto, dan Faisol diburu oleh aparat rezim Orde Baru. Pasalnya, PRD dituding menjadi dalang tragedi berdarah tersebut.

Kudatuli menyebabkan sebanyak lima orang meninggal dunia, 149 orang luka-luka, dan 136 orang ditahan. Hasil penyelidikan Komnas HAM menyimpulkan telah terjadi sejumlah pelanggaran HAM dalam Sabtu kelabu itu.

Baca juga:

Profil Fadli Zon, Mantan Aktivis yang Jadi Calon Menteri Prabowo-Gibran

Para aktivis PRD pun ditangkap, diculik, dan disiksa. Dari 23 aktivis yang diculik, 9 kembali termasuk Nezar, Mugiyanto, dan Faisol, sedangkan 14 lainnya masih hilang.

Tudingan penculikan itu mengarah ke Tim Mawar, kesatuan dalam Kopassus yang kala itu dipimpin Prabowo. Pada 20 November 1998, Dewan Kehormatan Perwira (DKP) akhirnya memberhentikan Prabowo dari dinas kemiliteran karena terlibat kasus penculikan aktivis 1997-1998.

Sebelumnya, Prabowo melantik 56 wakil menteri (wamen) di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10). Dari 56 wamen itu, empat di antaranya adalah Agus Jabo, Nezar, Mugiyanto, dan Faisol.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," demikian petikan sumpah yang dibacakan Prabowo dan diikuti oleh pejabat yang dilantik. (Pon)

#Kabinet Merah Putih #Prabowo Subianto #Orde Baru #Aktivis 1998
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Mentan Amran Sulaiman Jabat Kepala Bapanas, Gantikan Arief Prasetyo Adi
Kepala Bapanas sebelumnya, Arief Prasetyo Adi, masih sempat masuk kantor dan beraktivitas seperti biasa pada pagi Jumat
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
Mentan Amran Sulaiman Jabat Kepala Bapanas, Gantikan Arief Prasetyo Adi
Indonesia
Profil Akhmad Wiyagus, Pensiunan Polri yang Baru Dilantik Jadi Wamendagri
Akhmad Wiyagus baru saja dilantik jadi Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri). Pelantikan itu dilakukan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Profil Akhmad Wiyagus, Pensiunan Polri yang Baru Dilantik Jadi Wamendagri
Indonesia
Menkeu Purbaya tak Usulkan Pengganti Anggito, Pilih Urus Langsung Pajak dan Bea Cukai
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, belum mengusulkan pengganti Anggito Abimanyu. Ia akan mengurus langsung pajak dan bea cukai.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Menkeu Purbaya tak Usulkan Pengganti Anggito, Pilih Urus Langsung Pajak dan Bea Cukai
Indonesia
Prabowo Punya 2 Asisten Khusus Presiden Baru, Tugasnya Susun Naskah Pidato
Tugas dua Asisten Khusus Presiden itu untuk membantu Prabowo dalam menyiapkan data, hingga menyusun pidato.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Prabowo Punya 2 Asisten Khusus Presiden Baru, Tugasnya Susun Naskah Pidato
Indonesia
Mensesneg Ungkap Alasan Prabowo Lantik 2 Wakil Kepala di BP BUMN
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, mengungkapkan alasan mengapa Presiden RI, Prabowo Subianto, melantik 2 wakil kepala di BP BUMN.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Mensesneg Ungkap Alasan Prabowo Lantik 2 Wakil Kepala di BP BUMN
Olahraga
Suntikan Semangat dari Istana untuk Skuad Garuda: Prabowo Beri Dukungan Langsung Melalui Panggilan Video
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada pertandingan pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
Suntikan Semangat dari Istana untuk Skuad Garuda: Prabowo Beri Dukungan Langsung Melalui Panggilan Video
Indonesia
Presiden Prabowo Lantik Benjamin Paulus Octavianus Jadi Wakil Menteri Kesehatan
Pelantikan Benjamin Paulus Octavianus dilaksanakan serentak dengan pengangkatan Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
Presiden Prabowo Lantik Benjamin Paulus Octavianus Jadi Wakil Menteri Kesehatan
Indonesia
DPR Dukung Langkah Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri, Dorong Transparansi dan Akuntabilitas
DPR mendukung langkah Presiden RI, Prabowo Subianto, yang akan meresmikan Komite Reformasi Polri. Hal itu menjadi momentum untuk memperkuat pengawasan eksternal.
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
DPR Dukung Langkah Prabowo Bentuk Komite Reformasi Polri, Dorong Transparansi dan Akuntabilitas
Indonesia
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Eddy menambahkan bahwa Presiden Prabowo selama ini dikenal sebagai sosok yang terbuka dalam menerima
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Indonesia
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
Sementara, pendekatan meritokrasi ini akan menjadikan proses seleksi lebih objektif dan akuntabel
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
Bagikan