Peringatan 70 Tahun Srimulat: Dari Pameran Wayang Golek hingga Launching Buku

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 02 Agustus 2023
Peringatan 70 Tahun Srimulat: Dari Pameran Wayang Golek hingga Launching Buku

Anggota keluarga grup lawak Srimulat memberikan keterangan terkait peringatan 70 Tahun Srimulat, Rabu (2/8). (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Grup lawak legendaris asal Kota Solo yang populer tahun 70-an hingga 90-an, Srimulat merayakan ulang tahun.


Sejumlah event disiapkan untuk mengenang kejayaan Srimulat pada generasi milenial. Grup lawak yang digawangi Gepeng, Bendot, Asmuni, Basuki, Timbul Suhardi, Mamiek Prakoso, Djudjuk Djuariah, Eko DJ, Bambang Gentolet, dan Gogon setiap pekan melalui acara televisi kala itu pernah jadi idola penonton televisi.

Baca Juga:

Srimulat, Contoh Kuali Pertemuan Budaya dan Bahasa

Meski mengalami bongkar pasang personel dan sebagian besar personel seniornya telah almarhum, namun nama Srimulat tetap dikenal di Tanah Air. Apalagi nama grup lawak tersebut senantiasa diperkenalkan seiring perjalanan zaman oleh anak cucu para personelnya.


Karena itu, tak berlebihan jika dalam peringatan 70 tahun Srimulat tahun ini mengambil slogan ‘Srimulat Tak Pernah Tamat’ untuk mengenang peran grup lawak nasional itu dalam menghadirkan hiburan bagi publik lewat guyonan-guyonan khas yang tak lekang oleh zaman.


Dan untuk mewujudkan hal itu, Museum Gubug Wayang Mojokerto dan Museum Keris Nusantara Kota Solo bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menyelenggarakan Pameran Wayang Golek Srimulat Abadi.


Pendiri Srimulat, Eko Saputro alias Koko, putra Kho Tjien Tiong alias Teguh, mengatakan dengan event ini pihaknya berharap anak muda juga mengenal dan tahu bahwa Kota Solo pernah memiliki grup lawak yang legendari dan mempelopori komedi di Tanah Air.


"Ketika Museum Gubug Wayang mengutarakan niat untuk membuat wayang golek dengan karakter pemain Srimulat, kami tidak keberatan karena ini bisa menjadi cara mengenalkan Srimulat kepada generasi selanjutnya,” kata Eko, Rabu (2/8).

Baca Juga:

Sutradara dan Pemain Ungkap Tantangan di Film 'Srimulat: Hil Yang Mustahal'

Dia mengatakan pameran sendiri akan digelar selama satu bulan penuh mulai tanggal 8 Agustus hingga 8 September 2023 di Museum Keris Nusantara Kota Solo.


Selain pameran wayang golek, juga akan dilakukan launching buku 'Berpacu dalam Komedi dan Melodi Teguh Srimulat’ karya Herry Gendut Janarto. Dimana buku ini menceritakan tentang kisah Kho Tjien Tiong alias Teguh yang membangun sebuah kelompok lawak untuk istrinya, Raden Ayu Srimulat yang berdarah Jawa, dengan sebutan 'Aneka Ria Srimulat'.


“Aneka Ria Srimulat waktu itu sekadar untuk menyajikan hiburan segar sehat bagi masyarakat dan hidup tenteram layak bermartabat bersama segenap anak buahnya," kata penggagas buku Herry.


Kepala UPT Museum Solo, Bonita Rintyowati mengatakan pihaknya mendukung digelarnya Pameran Wayang Golek Srimulat Abadi karena sudah seharusnya Pemkot Solo ambil bagian dalam melestarikan nama Srimulat sebagai grup lawak legendaris.


“Srimulat lahir di Kota Solo. Sehingga kita harus terus mengenalkannya kepada masyarakat khususnya generasi muda agar tahu ada grup lawak legendaris Srimulat asal Solo," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Kasus Sabu Seret Nunung Srimulat Jadi Pesakitan di Meja Hijau

#Srimulat #Wayang
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Tradisi
Mengenal Wayang Garing, Kesenian asal Banten yang Terancam Punah
Wayang Garing merupakan kesenian asal Banten yang jarang diketahui. Sayangnya, kesenian ini terancam punah karena tak ada regenerasi.
Soffi Amira - Kamis, 25 Juli 2024
Mengenal Wayang Garing, Kesenian asal Banten yang Terancam Punah
Travel
Menikmati Sanggar Wayang Golek Gending Pusaka Putra Kota Bandung
Grup Padalangan dengan nama Gending Pusaka Putra yang didalangi Ki Asep Aceng Amung.
Dwi Astarini - Senin, 27 November 2023
Menikmati Sanggar Wayang Golek Gending Pusaka Putra Kota Bandung
ShowBiz
Zulfa Maharani Ungkap Tantangan Perankan Nunung 'Srimulat'
Zulfa Maharani menjadi salah satu pemain di film Srimulat: Hidup Memang Komedi.
Andreas Pranatalta - Kamis, 02 November 2023
Zulfa Maharani Ungkap Tantangan Perankan Nunung 'Srimulat'
ShowBiz
'Srimulat: Hidup Memang Komedi', Lika-Liku Srimulat Meraih Popularitas
Kru Srimulat menyadari betapa pentingnya kerja sama dan kasih sayang dalam menghadapi masalah,
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 31 Oktober 2023
'Srimulat: Hidup Memang Komedi', Lika-Liku Srimulat Meraih Popularitas
Indonesia
Peringatan 70 Tahun Srimulat: Dari Pameran Wayang Golek hingga Launching Buku
Grup lawak legendaris asal Kota Solo yang populer tahun 70-an hingga 90-an, Srimulat merayakan ulang tahun.
Mula Akmal - Rabu, 02 Agustus 2023
Peringatan 70 Tahun Srimulat: Dari Pameran Wayang Golek hingga Launching Buku
Indonesia
Temui Komunitas Dalang di Sukoharjo, Anies Ngaku Hanya Silaturahmi dan Tukar Pikiran
"Pertemuan ini bertujuan hanya silaturahmi saja. Saya jadi pembina KPSBN sejak 2015," kata Anies.
Andika Pratama - Rabu, 01 Februari 2023
Temui Komunitas Dalang di Sukoharjo, Anies Ngaku Hanya Silaturahmi dan Tukar Pikiran
Tradisi
Mengenang Gregory Churchill, Ahli Hukum Asal Amerika Serikat Pencinta Wayang Nusantara
Koleksi wayang Greg menjadi salah satu sumber daya hidup bagi pelestarian dan pengembangan wayang Indonesia.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 06 Desember 2022
Mengenang Gregory Churchill, Ahli Hukum Asal Amerika Serikat Pencinta Wayang Nusantara
Indonesia
Produk UMKM Wayang Asal Sukoharjo Jadi Souvenir G20 di Bali
Untuk souvenir G20 di Bali ini, pemerintah menunjuk produk kerajinan tangan dari hasil produksi warga Desa Purbayan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Mula Akmal - Selasa, 20 September 2022
Produk UMKM Wayang Asal Sukoharjo Jadi Souvenir G20 di Bali
Bagikan