Perebutan Hak Cipta CFW Bentuk Pergeseran Aktivitas Budaya

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 26 Juli 2022
Perebutan Hak Cipta CFW Bentuk Pergeseran Aktivitas Budaya

Citayam Fashion Week, Sabtu (23/7/2022) (ANTARA/HO)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pendaftaran hak cipta Citayam Fashion Week (CFW) ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM (DJKI Kemenkumham) terus menuai kritik.

Adapun dua pihak dari kalangan atas yang mendaftarkan CFW ke DJKI Kemenkumham itu yakni, Baim Wong melalui PT Tiger Wong Entertainment dan Indigo Aditya Nugroho.

Baca Juga

Polda Metro Jaya Minta 'Citayam Fashion Week' Digelar saat CFD

"Jika itu langkah yang telah didialogkan secara terbuka dengan anak anak muda CFW mungkin itu bisa dipahami sebagai pergeseran dari aktivitas kebudayaan mengarah menjadi ruang bisnis," kata analis sosial dan politik Ubedilah Badrun, Selasa (26/7).

Menurut Ubed, fenomena 'orang kaya' yang berebut hak cipta suatu ekspresi dekonstruksi kebudayaan yang tumbuh secara organik di ruang publik juga bisa dipahami sebagai fenomena bekerjanya nalar borjuasi.

"Logika ekonomi yang lebih kapitalistik sedang berjalan di CFW. Artinya ada semacam proses kapitalisasi," ujarnya.

Baca Juga

Usulan Lokasi Alternatif Citayam Fashion Week, Mulai Monas sampai Kota Tua

Kawasan Sudirman, kata Ubed, sebelumnya diklaim sebagai ruang publik para pekerja elite perkantoran Jakarta. Namun secara organik terjadi pergeseran menjadi ruang CFW dari anak-anak muda suburban yang relatif berasal dari masyarakat kelas bawah.

"Kini dikapitalisasi sebagai produk dalam kaca mata sosio ekonomi," imbuhnya.

Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini berharap diskursus antara anak-anak suburban dengan kelas menengah atas perlu dilakukan secara sehat dan setara untuk mendiskusikan masa depan CFW dan kawasan Sudirman.

Sebab, kata Ubed, terminologi ruang publik itu sesungguhnya membuka ruang diskursus di antara mereka yang ada dan berkepentingan dengan CFW itu, termasuk dengan Pemprov DKI Jakarta.

"Pada titik ini Citayam Fashion Week mulai kehilangan otentisitasnya, dari subkultur organik menjadi bagian dari kapitalisme kosmopolitan yang menguntungkan semua pihak khususnya kelas menengah atas," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga

Kemenkumham Masih Proses Pendaftaran Citayam Fashion Week

#Citayam #Citayam Fashion Week #Ubedilah Badrun #Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Berita Foto
Menilik Budidaya Sayur Hidroponik di Ladang Farm Cilandak Jakarta
Pekerja mengecek sayuran selada di lahan pertanian hidroponik vertikal di Cilandak Ladang Farm di Cilandak, Jakarta, Jum'at (5/12/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 05 Desember 2025
Menilik Budidaya Sayur Hidroponik di Ladang Farm Cilandak Jakarta
Berita Foto
Sebanyak 166 Sekolah Rakyat Telah Beroperasi dari Sabang sampai Merauke
Suasana belajar-mengajar siswa di Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 6 di Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (4/11/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 04 Desember 2025
Sebanyak 166 Sekolah Rakyat Telah Beroperasi dari Sabang sampai Merauke
Indonesia
Banjir Rob Menghantui Pesisir Jakarta, Warga Diminta Waspadai Pergerakan Cepat Air Laut
Enam wilayah pesisir yang berpotensi mengalami banjir rob, yaitu Kamal, Muara Angke, Baywalk Pluit, Sunda Kelapa, RE Martadinata, dan Blencong Marunda.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Banjir Rob Menghantui Pesisir Jakarta, Warga Diminta Waspadai Pergerakan Cepat Air Laut
Indonesia
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Menjelang perayaan Nataru, harga pangan di Jakarta dipastikan stabil. Gubernur Pramono menyebut inflasi terkendali menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Indonesia
Bagi-Bagi Nasi Bungkus Tolak Raperda Rokok, Simbol Perjuangan Warteg di Jakarta
Aksi bagi-bagi nasi bungkus yang dilakukan pedagang warteg ini bukan sekadar penolakan, tetapi juga simbol perjuangan pedagang kecil.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 Desember 2025
Bagi-Bagi Nasi Bungkus Tolak Raperda Rokok, Simbol Perjuangan Warteg di Jakarta
Berita Foto
Ketua DPR Puan Maharani Terima Kunjungan Ketua MPPR China Wang Huning di Jakarta
Ketua DPR Puan Maharani bersama Ketua MPPR China Wang Huning saat pertemuan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 03 Desember 2025
Ketua DPR Puan Maharani Terima Kunjungan Ketua MPPR China Wang Huning di Jakarta
Berita Foto
Gus Yahya Tegaskan Dirinya Tetap Ketua Umum PBNU yang Sah Hasil Muktamar ke-34 tahun 2021
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya (kiri) dan Sekjen PBNU H.Amin Said Husni saat menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 03 Desember 2025
Gus Yahya Tegaskan Dirinya Tetap Ketua Umum PBNU yang Sah Hasil Muktamar ke-34 tahun 2021
Berita
Pramono Perintahkan 2 Hari Setelah Acara Bendera dan Spanduk Partai Harus Diturunkan
Pria yang akrab disapa Pram itu pun mengaku tidak peduli jika ia dikritik terkait keputusannya untuk membersihkan spanduk dan bendera partai di Jakarta.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
Pramono Perintahkan 2 Hari Setelah Acara Bendera dan Spanduk Partai Harus Diturunkan
Indonesia
Uus Naik Jadi Sekda, Pramono Tunjuk Yuli Hartono Plt Wali Kota Jakbar
Yuli Hartono akan menjadi Plt Wali Kota Jakarta Barat sampai nanti ada pejabat definitif ditentukan.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Uus Naik Jadi Sekda, Pramono Tunjuk Yuli Hartono Plt Wali Kota Jakbar
Indonesia
Pemprov Jakarta Kembali Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem di Bulan Ini
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pun diminta untuk bersiap menghadapi prakiraan cuaca tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
Pemprov Jakarta Kembali Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem di Bulan Ini
Bagikan