Penyesalan Ardhito Pramono Menggunakan Narkoba dan Pesan Khusus untuk Fansnya

MerahPutih.com - Musisi Ardhito Pramono resmi menjalani rehabilitasi narkoba di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur.

Tersangka kasus narkotika ini mengaku menyesal memakai barang haram tersebut.

Sambil berjalan menuju kendaraan, Ardhito tampak berpenampilan modis dengan memakai kemeja hitam dan t-shirt.

Baca Juga:

Hendak Digelandang ke BNNP DKI, Ardhito Jelaskan Kondisi Kesehatannya

Pria berkacamata ini terlihat sehat dan menunjukkan wajah cerah.

Selain mengaku menyesal menggunakan narkoba, Ardhito yang memakai masker putih ini juga meminta maaf pada masyarakat.

"Untuk seluruh masyarakat Indonesia terutama anak-anak muda, saya minta maaf sebesar-besarnya, dan menyesal, sangat menyesal, semoga enggak ada lagi kejadian seperti ini dan anak muda bisa kreatif pastinya tanpa narkoba," ujar Ardhito di Polres Jakarta Barat, Jumat (21/1).

Ardhito menjalani rehabilitasi ditemani oleh istrinya, Jeanneta Sanfadelia.

Ia meminta masyarakat, khususnya penggemarnya tidak menggunakan narkoba.

"Diimbau untuk para pendengar musik saya dan semua masyarakat Indonesia, jauhi narkoba karena mau sesehat apa pun kita kalau sudah pakai narkoba pasti akan berdampak besar," kata dia dengan ekspresi datar.

Baca Juga:

Dipenjara Karena Narkoba, Ardhito Pramono Ajukan Rehabilitasi

Sementara itu, Kasie Humas Polres Metro Jakarta Barat AKP Taufik mengakui, pria 26 tahun itu direkomendasikan untuk rehabilitasi selama enam bulan.

Sekadar informasi, Ardhito Pramono yang selama ini terlihat berpenampilan kalem itu membuat geger publik karena ditangkap di kediamannya di kawasan Duren Sawit, Rabu (12/1) lalu.

Setelah tes urine Ardhito terbukti positif menggunakan narkoba.

Selain itu, polisi juga menyita barang bukti berupa ganja seberat 4,8 gram.

Ardhito mengaku telah mengenal ganja sejak tahun 2011, ia sempat berhenti, dan kembali menggunakan obat-obatan terlarang itu pada tahun 2020. (Knu)

Baca Juga:

Kronologi Penangkapan Ardhito Pramono