Kesehatan

Pentingnya Scalp Sunscreen untuk Kesehatan Kulit Kepala

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 02 Juli 2022
Pentingnya Scalp Sunscreen untuk Kesehatan Kulit Kepala

Kulit kepala sangat membutuhkan perlindungan dari paparan sinar matahari. (Foto: Unsplash/Element5 Digital)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KULIT kepala sangat membutuhkan perlindungan dari paparan sinar matahari. Kulit kepala sangat rentan terbakar, karena merupakan bagian paling dekat dengan sinar matahari.

Sama seperti wajah, lengan, bahu, dan kaki, kulit kepala membutuhkan perlindungan menggunakan sunscreen atau biasa disebut dengan scalp sunscreen. Tak hanya melindungi dari paparan sinar matahari, scalp suncreen juga membuat kulit kepala menjadi sehat.

Baca Juga:

Cuaca Panas Menyengat, Jangan Lupa Sunscreen

Dikutip dari Readers’s Digest, Dokter kulit bersertifikat dari American Academy of Dermatologists Association (AAD) Dr. Jerry Miller, MD, FAAD menyatakan paparan sinar matahari berlebih dapat menyebabkan penyakit kulit kepala. "Sekitar 9.500 orang di Amerika Serikat terdiagnosa penyakit kulit kepala perharinya. Terdapat 15 persen melanoma kulit kepala, dan 35 persen melanoma kepala dan leher," ujarnya.

Sinar matahari bisa menyebabkan kanker kulit kepala. (Foto: Unsplash/Kasia Serbin)

Paling buruknya, sinar matahari dapat membuat seseorang terkena kanker kulit kepala. Mereka yang mengidap kanker kulit kepala, biasanya memiliki prognosis yang lebih buruk karena pertumbuhan kanker kulit kepala sangat sulit untuk dihilangkan sepenuhnya.

Miller mengatakan sebagian besar penderita kanker kulit yang didiagnosa berusia 62 tahun. Kanker kulit juga enam kali lebih banyak mengenai pria dibandingkan perempuan. Melanoma di kulit kepala dua kali lebih cepat menyebar dibandingkan dengan melanoma di bagian tubuh lainnya.

Baca Juga:

Penting, Ini Alasan Mengapa Kamu Perlu Memakai 'Skincare' Berbasis Vitamin

Miller memberikan rekomendasi kepada masyarakat untuk memeriksa seluruh dinding kepala secara teratur dengan menggunakan cermin genggam dan dinding. Akan tetapi, baiknya melakukan pemeriksaan kulit tahunan ke dokter kulit bersertifikat untuk memastikan kondisi kulit kepala baik-baik saja.

Gunakan scalp sunscreen dengan spektrum SPF 30 atau lebih. (Foto: Unsplash/Mathilde Langevin)

Ada beberapa tanda dan gejala kanker kulit kepala yang perlu diketahui, seperti:

-Terdapat perubahan pada warna rambut.

-Adanya luka dan benjolan yang terasa gatal, sakit, hingga berdarah.

-Munculnya bintik-bintik dan kutil.

Oleh karena itu, penggunaan scalp sunscreen sangat diperlukan. Miller menyarankan untuk memilih sunscreen dengan spektrum SPF 30 atau lebih.

Tidak hanya itu, dikarenakan rambut yang terdapat di kulit kepala lebih panjang, formulasi scalp sunscreen yang baik untuk kulit kepala yaitu larutan, losion, dan semprotan. Sedangkan scalp sunscreen untuk orang yang mengalami kebotakan, disarankan menggunakan formula krim atau gel. (yos)

Baca Juga:

Hindari Kebiasaan Ini saat Menyisir Rambut

#Kesehatan #Kecantikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan