Pengamat: Tuduhan ada Aktor Politik di Aksi 4 November Tak Bijak


Aksi Damai 4 November Berujung Bentrok (Foto: MerahPutih/Dery Ridwansah)
MerahPutih Megapolitan - Pengamat politik Adi Prayitno mengaku sangat menyayangkan sikap presiden Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi yang meninggalkan Istana Negara saat aksi 4 November. Menurutnya tindakan Jokowi bukanlah sikap seorang negarawan.
"Apalagi info soal demonstrasi 4 November ini sudah viral jauh-jauh hari dan terdengar sampai Istana Negara," ucap Adi kepada merahputih.com melalui telepon, Kamis (10/11).
Bukan hanya itu, komentar Jokowi yang mengatakan ada aktor politik yang menunggangi aksi 4 November pun membuat situasi semakin gaduh. Apalagi Jokowi belum mau menunjukan bukti yang jelas mengenai tudingan tersebut.
"Tak bijak menuduh ada 'penunggang bebas' dalam demo penistaan agama yang dilakukan gabungan ormas Islam," katanya.
"Apalagi pernyataan itu tanpa bukti jelas menegaskan bahwa presiden sedang ingin mencari kambing hitam atas ketidakmampuannya mengendalikan ribuan massa yang menuntut penuntasan kasus penghinaan terhadap Islam," lanjut Adi.
Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta ini menilai Jokowi terlalu paranoid dengan aksi puluhan ribu demonstran di tanggal 4 November lalu.
"Seharusnya demo dimaknai sebagai aktivitas politik warga negara biasa secara suka rela menyampaikan aspirasi. Sebab itu, Jokowi tidak perlu paranoid ketakutan berlebihan. Terbukti, saat Wapres JK menemui para demonstran dialog yang terbangun konstruktif dan damai," pungkasnya. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Peristiwa di 4 November: Kecelakaan yang Merenggut Nyawa Vanessa Angel

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres](https://img.merahputih.com/media/8e/c3/68/8ec368373b1f5bed8e9627aeb68c36e7_182x135.jpeg)
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri

Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta
