Pengamat Sebut Sikap PKB dan NasDem Pragmatis

Presiden terpilih, Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kiri) di NasDem Tower. (Foto: Antara)
Merahputih.com - PKB mendeklarasikan masuk ke dalam koalisi pemerintah Prabowo-Gibran dalam pertemuan antara Prabowo dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar pada Rabu (24/4).
Lalu NasDem mengikuti jejak PKB masuk ke dalam koalisi pemerintah untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, Kamis (25/4). Dua partai ini, sebelumnya menjagokan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.
Baca juga:
TKN Tantang PDIP Tarik Menteri, Gibran Tunggu Arahan Prabowo
Pengamat politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta Ardli Johan Kusuma mengatakan bahwa wajar bila PKB dan NasDem merapat ke kubu pasangan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Hal ini tentu melihat bahwa sepak terjang kedua partai politik tersebut selama ini lebih cenderung pragmatis dalam konteks kekuasaan," katanya.
Baca juga:
Sementara, PKS juga disebut akan mengikuti jejak PKB dan NasDem masuk ke dalam koalisi pemerintah. Peluang itu mungkin terjadi lantaran Prabowo telah berhasil menggaet PKB dan NasDem yang notabene adalah partai seperjuangan PKS dalam mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dalam pilpres tahun ini.
Baca juga:
Gerindra dan PKS memiliki latar belakang hubungan yang cukup harmonis. Hal tersebut dikarenakan pada pemilihan presiden 2014 dan 2019, PKS menjadi partai yang konsisten mendukung Prabowo sebagai calon presiden.
"Baik Nasdem maupun PKB, semua disambangi oleh Prabowo. Prabowo yang datang, bukan sebaliknya. Ini menunjukkan Prabowo seorang negarawan yang memiliki kematangan politik," kata Koordinator Relawan Nasional Prabowo-Gibran Digital Team (PRIDE) Anthony Leong.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi

Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun

Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, PKB Nilai Program MBG Implementasi Pasal 33 UUD 1945

Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
