Pengamat Nilai Elektabilitas Gerindra Bisa Melorot, Jika...

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Senin, 19 Maret 2018
Pengamat Nilai Elektabilitas Gerindra Bisa Melorot, Jika...

Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Sumsel Syaifuddin Aswari Rivai (kedua kanan) menandatangani spanduk sebagai bentuk dukungan meminta Prabowo Subianto maju sebagai Calon Presiden 2019-2023. (ANTARA F

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai, elektabilitas Partai Gerindra bisa merosot tajam bila tak mengusung Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Mengingat, pemilihan legislatif dan pemilihan presiden akan berjalan secara serentak. Untuk itu, menurut Ujang, figur Prabowo masih dibutuhkan sebagai magnet elektoral pendulang suara bagi partai berlambang burung Garuda tersebut.

"Kampanye presiden itu akan berdampak ke partai politik. Jadi kalau Prabowonya muncul sebagai calon Presiden, terpublikasi dengan baik, kampanye dengan baik, akan ada pengaruh elektoral terhadap partai Gerindra," kata Ujang kepada merahputih.com, Senin, (9/3).

Meski begitu, kata Ujang, tak menutup kemungkinan Gerindra mengusung capres selain Prabowo. Namun, dia mengingatkan elektabilitas Gerindra bakal merosot tajam.

"Kalau tiket (capres) itu diberikan ke orang lain yang dikhawatirkan adalah popularitas atau elektabilitas dari partai Gerindra akan menurun tajam," ujarnya.

Karena itu, Direktur Indonesia Political Review (IPR) ini memprediksi, Prabowo akan tetap maju sebagai capres dari Gerindra dan kembali bertarung dengan Joko Widodo.

"Ya bisa saja (usung capres lain). Namun persoalannya rugi bagi partai Gerindra karena ketokohan Prabowo sangat dibutuhkan Gerindra," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hingga kini belum mendeklarasikan diri sebagai bakal calon presiden. Padahal, 34 DPD Gerindra telah mendesak mantan Danjen Kopasus itu untuk kembali maju dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang. (Pon)

Baca juga berita terkait di: Kalkulasi Politik Prabowo Sebelum Putuskan Bertarung di Pilpres 2019

#Prabowo #Gerindra #Partai Gerindra #Calon Presiden #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Rakyat SD Diresmikan, DPRD Solo Sebut Bak Program Bandung Bondowoso
Program ini justru mulai bergulir saat jadwal reguler penerimaan siswa sudah lewat.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Sekolah Rakyat SD Diresmikan, DPRD Solo Sebut Bak Program Bandung Bondowoso
Indonesia
Presiden Prabowo Tegaskan Pemerintah Serius Basmi Penyelundupan dan Tambang Ilegal, Bukti Penegakan Pasal 33 UUD 1945
Langkah penyitaan dan pengembalian aset ke negera jadi bukti keseriusan penegakan Pasal 33 UUD 1945 dalam membasmi penyelundupan dan tambang ilegal
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Presiden Prabowo Tegaskan Pemerintah Serius Basmi Penyelundupan dan Tambang Ilegal, Bukti Penegakan Pasal 33 UUD 1945
Indonesia
Pemimpin MPR Sebut Pertemuan Prabowo dan Jokowi untuk Kemaslahatan Rakyat, bukan Kepentingan Politik
Menunjukkan kedewasaan politik sekaligus semangat menjaga persatuan di tengah dinamika nasional.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Pemimpin MPR Sebut Pertemuan Prabowo dan Jokowi untuk Kemaslahatan Rakyat, bukan Kepentingan Politik
Indonesia
Bocoran Pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi Pada Sabtu (4/7) di Kertanegara
Pras, begitu sapaan populer Prasetyo, menjelaskan pertemuan itu berlangsung selama 2 jam lebih.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
Bocoran Pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi Pada Sabtu (4/7) di Kertanegara
Indonesia
Perintah dan Pesan Presiden Prabowo Saat Upacara Peringatan HUT Ke-80 TNI
Saat memimpin upacara Peringatan HUT Ke-80 TNI di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Minggu, Presiden Prabowo meminta kepada Panglima TNI dan kepala staf untuk mengikuti dan mengkaji terus perkembangan teknologi dan sains.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
Perintah dan Pesan Presiden Prabowo Saat Upacara Peringatan HUT Ke-80 TNI
Indonesia
Prabowo Ucapkan 50 Kali Terima Kasih Saat Pengecekan Pasukan Upacara Peringatan HUT Ke-80 TNI
Pengecekan pasukan berlangsung selama lebih dari 10 menit. Presiden Prabowo kemudian kembali diantar ke mimbar kehormatan untuk lanjut memimpin upacara.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
Prabowo Ucapkan 50 Kali Terima Kasih Saat Pengecekan Pasukan Upacara Peringatan HUT Ke-80 TNI
Indonesia
Jokowi dan Prabowo Bertemu Hampir 2 Jam di Kertanegara, ini Kata Menhan
Jokowi dan Prabowo bertemu selama hampir dua jam di Kertanegara. Menhan Sjafrie Sjamsoeddin pun membenarkan hal tersebut.
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Jokowi dan Prabowo Bertemu Hampir 2 Jam di Kertanegara, ini Kata Menhan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Presiden tidak memiliki kewenangan untuk memecat anggota DPR.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Indonesia
Prabowo: Setiap Warga Otomatis Akan Jadi Anggota Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih
Pemerintah juga berencana mengembangkan sayap usaha koperasi melalui pembangunan supermarket koperasi di setiap kabupaten, hypermarket di tingkat provinsi, hingga pusat distribusi nasional untuk menampung produk lokal.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
Prabowo: Setiap Warga Otomatis Akan Jadi Anggota Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih
Indonesia
Prabowo Perintahkan TNI dan Polri Gelar Operasi Besar Tutup Tambang Ilegal
Penutupan menyelamatkan potensi kerugian negara hingga Rp22 triliun pada periode September-Desember 2025, bahkan Rp 45 triliun sampai tahun 2026.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
Prabowo Perintahkan TNI dan Polri Gelar Operasi Besar Tutup Tambang Ilegal
Bagikan