Pengamat Kritik Penyemprotan Disinfektan di Jakarta karena tak Merata

Andika PratamaAndika Pratama - Sabtu, 28 Maret 2020
Pengamat Kritik Penyemprotan Disinfektan di Jakarta karena tak Merata

Petugas Damkar Jakarta Timur mensterilkan jalan protokol menggunakan cairan disinfektan untuk mencegah wabah COVID-19, Minggu (22/3/2020). (ANTARA/HO-Damkar Jaktim)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pengamat perkotaan Azas Tigor Nainggolan mengkritik penyemprotan disinfektan oleh Pemprov di wilayah Jakarta yang tak merata. Sebab, kegiatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 itu hanya berfokus di jalanan protokol saja.

Azas menduga, upaya ini sengaja dilakukan di wilayah protokol seperti Sudirman, Thamrin, kawasan Monas hanya untuk pencitraan saja.

Baca Juga

DPR Nilai Pulau Jawa Perlu Dikunci untuk Cegah COVID-19

"Kegiatan Gubernur DKI Anies Baswedan yang memamerkan dirinya atau kebijakannya agar dilihat publik serta media adalah penyemprotan disinfektan di ruang publik. Agenda yang disebar oleh pemprov Jakarta, penyemprotan lebih banyak dilakukan di jalan-jalan protokol," kata Azas dalam keterangannya, Sabtu (28/3).

Ia menambahkan, seharusnya penyemprotan ini dilakukan merata yakni di pemukiman padat penduduk dan jalanan lain di wilayah ujung Jakarta.

"Mengapa pula Anies tidak konsentrasi penyemprotan disinfektan dan tindakan pencegahan di seluruh daerah atau kampung-kampung warga terutama yang sudah didapat ada penderita COVID-19," imbuh Koordinator Forum Warga Kota Jakarta ini.

Pengamat transportasi Azas Tigor Nainggolan. (Foto: MP/John Abimanyu)
Pengamat transportasi Azas Tigor Nainggolan. (Foto: MP/John Abimanyu)

Ia mendesak Anies Baswedan sebagai melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh kampung di jakarta. Jangan hanya lakukan penyemprotan di jalan-jalan protokol saja.

"Jakarta itu banyak kampungnya, bukan hanya jalan raya protokol. Jelas penyemprotan di jalan raya agar lebih dilihat publik," terang Azas.

Azas mendesak Anies segera mengurangi kegiatan yang berbau seremonial dan mengedepankan kegiatan nyata di masyarakat meski minim publikasi media.

"Sebaiknya Anies lebih baik bekerja dan bukan pamer diri dalam kasus bencana COVID 19. Bekerja dan lindungilah warga Jakarta dari COVID 19," pungkas Azas.

Baca Juga

Ekonomi Lesu Terdampak Wabah COVID-19, Apindo Usulkan Pemerintah Subsidi THR

Seperti diketahui, kegiatan penyemprotan disinfektan oleh pemerintah selama ini hanya terfokus ada jalanan protokol.

Kegiatan ini memang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah DKI Jakarta dengan rangkaian kegiatan mulai dari penutupan jalan, penyemprotan disinfektan oleh petugas Disgulkarmat, hingga pengelapan bekas disinfektan pada obyek yang sering disentuh publik, seperti jalan, trotoar, dan halte. (Knu)

#Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Bagikan