Penangkapan Yoon Suk Yeol Ditangguhkan, Polisi Kesulitan Hadapi Massa

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 03 Januari 2025
Penangkapan Yoon Suk Yeol Ditangguhkan, Polisi Kesulitan Hadapi Massa

Pendukung Presiden Korsel yang Dimakzulkan Yoon Suk Yeol mengibarkan bendera Amerika Serikat. (Foto: YouTube/Global News)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Setelah kebuntuan dramatis selama enam jam dengan pihak keamanan, polisi Korea Selatan telah membatalkan upaya penangkapan Presiden Yoon Suk Yeol yang saat ini diskors dari jabatannya sebagai presiden.

Ke-150 petugas yang terlibat mendapati diri mereka kalah jumlah secara tak berdaya. Mereka tak sanggup menghadapi sejumlah besar pendukung pro-Yoon yang telah berkumpul di luar kediamannya sebelum matahari terbit, demikian seperti diberitakan BBC.

Polisi berusaha melaksanakan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan awal minggu ini setelah Yoon mengabaikan tiga panggilan agar dirinya hadir untuk diinterogasi. Politisi tersebut saat ini sedang diselidiki karena menyalahgunakan kekuasaannya dan memicu pemberontakan ketika ia mencoba memberlakukan darurat militer pada awal Desember.

Puluhan mobil polisi berjejer di jalan di luar kediaman Yoon di pusat kota Seoul pada Jumat (3/1) pagi, sebelum tim penangkapan yang terdiri dari petugas polisi dan anggota Kantor Investigasi Korupsi (CIO) mulai bergerak menuju gedung tersebut sekitar pukul 08:00 waktu setempat (23:00 GMT).

Baca juga:

MK Korea Selatan Bentuk Majelis Hakim Beranggotakan 8 Orang, Langkah untuk Percepat Pemakzulan Yoon Suk Yeol

Operasi ini dimulai dengan tim yang beranggotakan 20 orang, tetapi dengan cepat bertambah menjadi sekitar 150 orang. Bahkan saat itu, mereka kalah jumlah.

Sementara sekitar separuh tim berhasil masuk, mereka terkunci selama berjam-jam dalam kebuntuan dengan petugas keamanan presiden yang masih bertanggung jawab untuk melindungi Yoon, meskipun kekuasaannya telah dicabut. (ikh)

#Korea Selatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

ShowBiz
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Video yang dihapus itu berisi permintaan maaf Chef Paik terkait dengan isu pelanggaran label asal produk, iklan menyesatkan, serta tuduhan penyalahgunaan siaran.
Dwi Astarini - 1 jam, 45 menit lalu
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Fashion
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
JF3 Fashion Festival mewujudkan visi Recrafted: A New Vision demi mengangkat kreativitas dan keahlian tangan Indonesia ke tingkat global melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Indonesia
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Menyebut Korea bangsa yang tangguh.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Penyelundupan, penipuan, pencucian uang, perdagangan manusia, dan narkotika merupakan bahaya nyata bagi masa depan perekonomian kita.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Dunia
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Pemimpin APEC akan membahas upaya menjadikan kawasan Asia-Pasifik lebih terbuka, dinamis, dan tangguh dalam diskusi itu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Indonesia
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Prabowo mengatakan APEC sejak awal didirikan dengan semangat pertumbuhan ekonomi inklusif dan kerja sama multilateral.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Indonesia
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Pekerja migran Indonesia di Korea Selatan mengaku tersentuh dengan perhatian Presiden Prabowo Subianto yang dinilai hangat dan penuh kepedulian saat kunjungan di sela KTT APEC 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Indonesia
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
KTT APEC tahun ini, yang dipimpin oleh Korea Selatan, mengangkat tema “Building a Sustainable Tomorrow: Connect, Innovate, Prosper”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
Dunia
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Usai menghadiri KTT APEC, Prabowo direncanakan langsung kembali ke Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Bagikan