Pemprov DKI Larang Ada Kegiatan Galian Jelang KTT Asean
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pemerintah DKI Jakarta mengeluarkan aturan dalam menyambut pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean yang digelar pada bulan September 2023. Kebijakan yang diambil Pemprov DKI ialah melarang kegiatan galian di wilayah ibu kota.
Kendati demikian, Kepala Dinas Bina Marga, Hari Nugroho tidak merinci secara gamblang kapan larangan ini akan diberlakukan. Tapi pastinya galian lobang di jalan tak akan terlaksana sampai September.
Baca Juga:
"Pak Pj Gubernur kemarin menyampaikan dalam rangka kita menyongsong Asean Summit di KTT ASEAN itu, untuk di bulan September, tidak ada lagi yang namanya galian," kata Hari di Jakarta, Rabu (25/1).
Jika ada yang ingin melakukan pengerjaan galian seperti untuk pembuatan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di jalan protokol, maka ia akan meninjau perencanaannya. Apabila belum selesai sampai menjelang September, maka ia tak mengizinkannya.
Baca Juga:
Pj Gubernur DKI Beri Layanan Terbaik untuk Penyelenggaraan KTT ASEAN
"Itu kalau mau gali menggali itu mungkin bisa bulan-bulan ini sampai bulan depan lah," ucapnya.
Anak buah Pj Heru Budi Hartono ini mengungkapkan, pengerjaan SJUT di wilayah Jakarta Pusat dan Selatan yang memiliki banyak jalan protokol memang akan tertunda. Namun, ia meminta proyeknya dialihkan untuk wilayah pinggiran seperti Jakarta Timur.
"Ya kalau di pinggir-pinggir, masih di timur pinggiran, monggo aja. Tapi kalau protokol itu sudah kita larang," tuturnya. (Asp)
Baca Juga:
Jokowi Bahas Ekosistem Kendaraan Listrik dalam KTT ASEAN-Jepang Ke-25
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, Baterai Drone Meledak Akibatkan 20 Orang Tewas
Kebakaran Gedung di Cempaka Putih, 17 Orang Tewas dengan 7 Jasad telah Dievakuasi
Sopir Truk Sampah Meninggal, Kepala Dinas LH DKI Diminta Bertanggung Jawab
Dishub DKI Uji Coba Satu Arah di Lebak Bulus Mulai Selasa (9/12) Sampai 16 Desember
Sopir Truk Sampah Meninggal di Jakarta Selatan, Gubernur Pramono Pastikan akibat Sakit Jantung