Pemprov DKI Izinkan Sepeda Non-Lipat Masuk MRT
Rangkaian kereta MRT melintas di Stasiun MRT ASEAN, Jakarta, Sabtu (13/2/2021). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengizinkan masyarakat untuk memasukkan sepeda non-lipat ke dalam gerbong kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta.
"Jadi alhamdulillah mulai hari ini sepeda baik lipat maupun non-lipat itu dapat dibawa ke dalam MRT dalam rangka perjalanan," kata Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (24/3).
Riza menyampaikan, pesepeda tak bisa asal menaruh sepeda non-lipat ke dalam gerbong Ratangga. MRT telah menyediakan gerbong di kereta paling belakang dalam satu rangkaian.
Baca Juga:
Untuk sekarang ini, lanjut Riza, jumlah gerbong yang dimodifikasi menaruh sepeda memang masih dibatasi, namun secara bertahap akan dievaluasi.
"Memang sudah diatur di gerbong terakhir ada tempatnya dan memang dibatasi jumlahnya secara bertahap dan di tangga juga sudah disiapkan semacam rel bagi sepeda," urainya.
Selain di gerbong kereta, jalur khusus sepeda ini juga tersedia di tangga. Begitu pula dengan tempar parkir dan tempat pengambilan kartu ketika singgah saat transit.
"Jadi prinsipnya, MRT, kami pemprov, memberikan dukungan yang terbaik bagi masyarakat Jakarta yang pengguna sepeda, untuk dapat menggunakan sepeda ke kegiatan ke luar, ke kantor, ke tempat tempat usaha lainnya," ucapnya.
Baca Juga:
Guna mencegah terjadinya kepadatan sepeda di dam dalam gerbong MRT, ujar politikus Gerindra ini, pihaknya juga telah membuat marka-marka hingga alurnya. Terutama di jam sibuk berangkat kerja.
"Jadi tidak akan mengganggu dan jam masuk bagi pesepeda itu diatur jamnya supaya tidak mengganggu jam-jam sibuk. Jadi sebelum jam sibuk, jam 7 pagi," tutup Riza.
Adapun ketentuan MRT Jakarta sepeda non-lipat yang diizinkan masuk Ratangga adalah sepeda reguler dengan dimensi tidak melewati 200 cm x 55 cm x 120 cm dengan lebar ban maksimal 15 cm. (Asp)
Baca Juga:
Mungil Tapi Mahal, 5 Merek Sepeda Lipat dengan Harga Fantastis
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Begini Cara Bikin KPJ dan KLG, Syarat Karyawan Swasta Gratis Naik MRT dan TransJakarta
Karyawan Swasta Jakarta Kini Bisa Gratis Naik MRT-LRT-TransJakarta, Catat Syaratnya!
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
Proyek Jembatan Cincin Donat di Dukuh Atas Jakarta Bakal Rampung 2026, Orang Tidak Perlu Lagi Kehujanan
Kadishub Jamin MRT dan LRT Aman dari Kenaikan Tarif Imbas Pemangkasan Anggaran, Tidak Seperti TransJakarta
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung
Progres MRT Jakarta Sampai Tangerang Masih Tahap Hitung-hitungan dengan Swasta
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Gubernur Pramono Targetkan MRT Tersambung ke Tangerang Banten dalam 5 Tahun