Pemprov DKI Diminta Perbanyak Posko-Posko Antisipasi Tawuran saat Ramadan

Ilustrasi ANTARA/HO-Humas Polres Metro Jakpus/am.
MerahPutih.com - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Imamuddin menekankan pentingnya langkah preventif untuk mencegah aksi tawuran, terlebih pada bulan Ramadan.
Keberadaan posko-posko yang biasa didirikan di berbagai wilayah harus diperkuat guna mengantisipasi aksi kekerasan yang kerap meningkat saat bulan puasa.
Baca juga:
Remaja Bandar Senjata Tawuran Dibekuk, Biasa Transaksi COD Sekitar Kelapa Gading
Imamuddin berharap, dengan adanya pengawasan dan sinergi antara berbagai pihak, angka tawuran pelajar dan masyarakat bisa ditekan, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih aman dan nyaman.
"Saya yang dari dulu biasa tinggal di sini melihat bahwa wilayah Jakarta pasti ada posko-posko Ramadan. Dan itu akan kita perkuat lagi," kata Imamuddin di Jakarta, Kamis (27/2).
Ia pun mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam mengawasi serta memberikan edukasi kepada anak-anak mengenai bahaya tawuran dan bentuk kekerasan lainnya.
"Kolaborasi antara eksekutif dengan legislatif sangat diperlukan. Kami sebagai fungsi pengawasan melihat bahwa masih banyak permasalahan di masyarakat yang belum terselesaikan, salah satunya adalah tawuran," ujarnya.
Baca juga:
Lebih lanjut, Imamuddin menyebut bahwa Partai NasDem, yang menaunginya, memiliki perwakilan di Komisi III DPR RI yang bermitra dengan kepolisian. Pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan aparat penegak hukum untuk mencari solusi dalam menangani permasalahan tawuran ini.
"Kami memiliki perwakilan DPR RI di Komisi III dari Fraksi NasDem yang juga bermitra dengan kepolisian dan kita akan berkoordinasi untuk memastikan adanya langkah-langkah preventif yang lebih efektif dalam mengatasi tawuran pelajar, khususnya selama bulan Ramadan," jelasnya. (Asp).
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI DKI Usul Pramono Kirim Anak Tawuran ke Barak, Tiru Kebijakan Dedi Mulyadi

2 Mobil Pasok Puluhan Senjata Tajam Geng Tawuran Lubang Buaya

Duh, Tingginya Kasus Kematian Jamaah Haji Indonesia Jadi Sorotan Arab Saudi

Pertanda Bahaya! 418 Jamaah Haji Indonesia Meninggal Mayoritas Penyakit Jantung

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Menggodok Solusi Komprehensif Atasi Tawuran

Polisi Tahan 2 Penolong Korban Tewas Tawuran Kebon Nanas ke RS, Diperiksa Jadi Saksi

Orang Tua Tolak Autopsi Remaja Korban Tawuran Kebon Nanas, Polisi Masih Buru Pelaku

Remaja 18 Tahun Tewas Akibat Tawuran di Kebon Nanas, Kena Bacok di Leher

Peran Ulama Diharapkan, Rano Karno: Tawuran di Jakarta Sudah Sangat Memprihatinkan

Gegara Ancaman Teror Bom Saudia Airlines, Pemulangan Jamaah Haji Embarkasi Solo Terlambat
