Pemprov DKI dan Pangkostrad Siap Jaga Keamanan Pemilu 2019

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), Letnan Jenderal TNI Besar Harto Karyawan menyambangi Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (12/2) untuk melakukan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Pertemuan tersebut membicarakan berbagai hal untuk menjaga dan mewujudkan keamanan Jakarta sebagai ibu kota.
"Jadi tadi kita membicarakan banyak hal, bagaimana kita bisa bekerja sama lebih baik sehingga institusi Pemprov dan Kostrad bisa sama-sama memastikan Jakarta sebagai Ibu Kota aman, damai, kondusif, untuk kegiatan pemerintahan, kegiatan, usaha, dan sosial," kata Anies usai melakukan pertemuan di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (12/2).
Anies menegaskan, bahwa tugas Kostrad yang amat strategis membutuhkan dukungan dari Pemprov DKI Jakarta. Begitupun sebaliknya, Kostrad berkomitmen membantu berbagai program dan kegiatan Pemprov DKI Jakarta termasuk dalam menyukseskan Pemilu 2019 mendatang.
"Insya Allah Jakarta aman, tenang, damai selama dua bulan ke depan sampai masa yang akan datang," tutur Anies.

Sementara, Letjen Besar Harto menuturkan tugas Kostrad adalah mengantisipasi titik rawan keamanan di seluruh Indonesia termasuk Jakarta. "Saya kira patut dijaga keamanannya, situasinya, di mana Kostrad siap untuk mengamankan itu bila terjadi hal-hal yang membutuhkan kehadiran Kostrad untuk mengamankannya," jelas Besar.
Terkait keamanan menjelang Pemilu serentak 17 April mendatang, Besar Harto siap menjaga keamanan dalam pesta demokrasi Indonesia tahun 2019 ini. "Kostrad menyiagakan pasukkannya di semua wilayah apabila terjadi hal-hal yang memerlukan kecepatan. Kostrad terdepan sebagai pengamanan untuk siap diturunkan," tegasnya.
Anies pun menambahkan tugas Pemprov untuk Pemilu 2019 difokuskan dalam tahap persiapan pelaksanaannya. Ia pun menjabarkan ketika pelaksanaan berjalan dengan tertib, rapi, tenang, jujur, dan adil, maka apapun hasilnya, proses demokrasi berjalan dengan baik.
Karena itu tugas Pemprov DKI dan Pangkostrad bekerja sama dengan mendukung KPU, KPUD dalam semua kegiatannya agar berjalan dengan baik.
"Jadi cara bagi Pemprov memastikan bahwa aman dan tenang adalah dengan penyelenggaraan berjalan dengan baik. Di situ peran Pemprov DKI," tutup Anies. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025

Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka

Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa

Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi

IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta

Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa

Gubernur Pramono Sambangi KPK, Bahas Penguatan Upaya Antikorupsi di Jakarta

Tanggapi BMKG soal Cuaca Ekstrem, Gubernur Pramono: Jakarta Aman, yang Penting Hatinya Enggak Panas

Jakarta Peringkat ke-18 Kota Paling Bahagia di Dunia, Gubenur Pramono: Semangat Kebersamaan Jadi Kuncinya

Antusiasme Warga Membludak ke Wisata Malam Ragunan, Pramono Janji Tata Ulang Parkir
