Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - 2 jam, 37 menit lalu
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026

Gubernur Jakarta Pramono Anung mendeklarasikan satgas Jaga Jakarta. (Foto: Dok. Pemprov DKI Jakarta)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meminta seluruh jajarannya melakukan langkah antisipasi menghadapi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas hujan tinggi yang diperkirakan berlangsung hingga awal tahun depan. Imbauan tersebut disampaikan berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

“Cuaca ekstrem ini diprediksi terjadi mulai minggu kedua hingga awal Januari,” ujar Pramono dalam kegiatan town hall meeting bersama para camat dan lurah di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (3/12).

Ia memerintahkan Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melakukan langkah mitigasi, termasuk memastikan seluruh pompa air dalam kondisi siap beroperasi.

“Maka Bu Ika (Kadis SDA), tolong semua pompa dipersiapkan. Bekerja sama dengan BPBD untuk hal tersebut,” tegasnya.

Baca juga:

Pemprov DKI Siagakan Personel dan 1.200 Pompa Hadapi Potensi Cuaca Ekstrem

Pemprov Jakarta Kembali Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem di Bulan Ini

Selain itu, Pramono juga meminta wali kota—khususnya Jakarta Utara—untuk mengantisipasi potensi gelombang pasang atau banjir rob yang berpotensi menerjang wilayah pesisir ibu kota.

“Karena diperkirakan pada bulan Desember ini kemungkinan air rob naik,” kata Pramono. “Jakarta ini yang dikhawatirkan jika curah hujannya tinggi, hujan lokalnya tinggi, dan air rob juga naik,” pungkasnya.

Eks anggota DPR empat periode itu juga membuka peluang untuk menerapkan teknologi modifikasi cuaca guna mengurangi intensitas hujan pada periode rawan banjir.

“Untuk modifikasi, saya minta segera dilakukan untuk mengurangi tekanan—terutama ketika curah hujan di atas 200 mm. Saya akan meminta modifikasi cuaca segera dilakukan,” tutupnya. (Asp)

#Cuaca Ekstrem #Pramono Anung #Gubernur DKI Jakarta #BMKG
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Jakarta siaga cuaca ekstrem. Gubernur Pramono perintahkan mitigasi banjir, kesiapan alat, dan potensi modifikasi cuaca.
Ananda Dimas Prasetya - 2 jam, 37 menit lalu
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Indonesia
Uus Naik Jadi Sekda, Pramono Tunjuk Yuli Hartono Plt Wali Kota Jakbar
Yuli Hartono akan menjadi Plt Wali Kota Jakarta Barat sampai nanti ada pejabat definitif ditentukan.
Wisnu Cipto - 2 jam, 41 menit lalu
Uus Naik Jadi Sekda, Pramono Tunjuk Yuli Hartono Plt Wali Kota Jakbar
Indonesia
Pemprov Jakarta Kembali Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem di Bulan Ini
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pun diminta untuk bersiap menghadapi prakiraan cuaca tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - 2 jam, 52 menit lalu
Pemprov Jakarta Kembali Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem di Bulan Ini
Indonesia
Pohon Tumbang Timpa 5 Kios di Pasar Muncul Jaktim, Untung Tidak Ada Korban Jiwa
Pohon yang tumbang di Lokasi Binaan (Lokbin) Munjul adalah jenis Ampelas dengan diameter 40 sentimeter.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Pohon Tumbang Timpa 5 Kios di Pasar Muncul Jaktim, Untung Tidak Ada Korban Jiwa
Indonesia
Prediksi Hujan Merata di Jakarta, Jakut Disertai Petir. Siapkan Payung!
Mayoritas wilayah Jakarta sudah diselimuti awan tebal sejak pagi. Khusus Jakarta Utara (Jakut) diperkirakan akan diguyur hujan disertai petir.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Prediksi Hujan Merata di Jakarta, Jakut Disertai Petir. Siapkan Payung!
Berita
BMKG Keluarkan Peringatan, Bengkulu Masuk Kategori Waspada Cuaca Buruk 3 Hari Ke Depan
BPBD, kepolisian, dan pihak terkait diimbau mengarah masyarakat menghindari kawasan rawan longsor serta banjir bandang
Frengky Aruan - Selasa, 02 Desember 2025
BMKG Keluarkan Peringatan, Bengkulu Masuk Kategori Waspada Cuaca Buruk 3 Hari Ke Depan
Indonesia
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Gubernur DKI Pramono Anung menolak laporan PBB yang menyebut populasi Jakarta hampir 42 juta jiwa. Angka tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Indonesia
Waspadai Ancaman Banjir Rob Pesisir Sumbar 3-7 Desember
BMKG mengimbau masyarakat di tepi pantai atau wilayah pesisir Sumbar dan Mentawai agar tetap waspada
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
 Waspadai Ancaman Banjir Rob Pesisir Sumbar 3-7 Desember
Indonesia
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Gubernur DKI Pramono Anung mengimbau peserta Reuni 212 menjaga keamanan Jakarta. Acara digelar di Monas pada 2 Desember dengan pengalihan arus lalu lintas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Indonesia
Data dan Fakta Banjir Melanda Aceh, 1.418.872 Jiwa Terdampak
Bencana ini juga telah berdampak pada rusaknya 138 unit kantor, 51 tempat ibadah, 201 sekolah, empat pondok pesantren, 302 jalan 302 titik, dan 152 titik jembatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Data dan Fakta Banjir Melanda Aceh, 1.418.872 Jiwa Terdampak
Bagikan