Pemprov DKI Bakal Teruskan Pembangunan Tanggul Raksasa Atasi Banjir Rob

Mula AkmalMula Akmal - Jumat, 20 Januari 2023
Pemprov DKI Bakal Teruskan Pembangunan Tanggul Raksasa Atasi Banjir Rob

Ilustrasi Banjir rob di Jakarta Utara. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah telah menyelesaikan pembangunan tanggul raksasa atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) di Pantai Kalibaru, Jakarta Utara sepanjang 3,5 kilometer (km).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal memastikan proyek NCICD terus berjalan untuk mengatasi banjir rob di wilayah pesisir.

Baca Juga:

BPBD DKI Siagakan Belasan Pompa dan Perahu Hadapi Potensi Banjir Rob

"Hari ini, tempat yang kita berdiri ini, Kalibaru itu 3,5 km, nanti terus berlanjut. Memang ada beberapa titik yang agak sulit seperti di Muara Angke dan nanti kita akan diskusi dengan masyarakat," ujar Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono, Jumat (20/1).

Mantan Wali Kota Jakarta Utara ini menyatakan, pembangunan tanggul pantai Kalibaru sejatinya telah rampung. Namun, saat ini, masih dilakukan perapian di sekitarnya. Di antaranya, tempat pelelangan ikan dan tempat penampungan sementara air atau mini polder di tanggul pantai Kalibaru.

"Tempat pelelangan ikan harus diperbaiki. Kemudian, tempat parkir air yang harus disempurnakan atau mini polder. Sekali lagi, mini polder itu untuk tempat penampungan sementara air, kiri-kanan masih ada bangunan. Tolong mini polder itu dijaga juga," imbuh Heru.

Setelah itu, pembangunan tanggul pantai akan dilanjutkan ke arah Penjaringan, Muara Angke, hingga ke kawasan perumahan di Kali Adem.

"Pembangunan tanggul pantai Kalibaru sudah selesai, tinggal perapian. Tinggal nanti dilanjutkan ke arah Penjaringan, Muara Angke, terus ke perumahan Kali Adem," terangnya.

Heru menegaskan, dalam proyek NCICD, ada dua tahap, yaitu tahap pembangunan tanggul pantai dan tahap pembangunan tanggul laut raksasa. Saat ini, Pemprov DKI bersama Pemerintah Pusat sedang menyelesaikan pembangunan tanggul pantai di pesisir pantai utara sepanjang sekitar 33 km.

Baca Juga:

1 RT di Jakarta Utara Terendam Banjir Rob, Ketinggian Sampai 25 Cm

"Ini yang namanya NCICD, ada pembangunan tanggul pantai dan ada NCICD yang tanggul laut di tengah laut. Ini yang di Kalibaru namanya tanggul pantai, yang pada saat saya statement peresmian waduk di Bogor, itu tugasnya pemerintah daerah 22 km kurang lebih. Sekarang sudah dijalankan, sampai nanti 2027," jelas Pj Gubernur Heru.

Dalam pembangunan tanggul pantai, Heru memastikan akan ada ruang terbuka hijau (RTH) dan ruang terbuka publik. Sehingga, dapat digunakan untuk ruang penghijauan dan ruang interaksi antarwarga.

Pj Gubernur Heru berpesan kepada masyarakat bersama jajaran kecamatan, kelurahan hingga aparat kepolisian untuk menjaga tanggul pantai Kalibaru, agar tidak dirusak. Karena, keberadaan tanggul ini mampu menjaga kawasan Cilincing dan sekitarnya dari ancaman banjir rob.

"Saya titip kepada masyarakat di sini, kepada Pak Camat, Pak Lurah dan Pak Kapolsek, tanggulnya dijaga. Dengan adanya ini, maka sekitar Cilincing dan sekitarnya tidak ada rembesan air laut lagi. Sekali lagi, ini mohon dijaga. Kita menjaga semuanya untuk Jakarta ke depan," tegas Pj Gubernur Heru.

Untuk diketahui, panjang trace dari tanggul pengaman pantai ini adalah 46,212 km. Dari jumlah tersebut, yang sudah dibangun sepanjang 12,664 km dan yang belum dibangun sepanjang 33,548 km.

Dari jumlah yang belum dibangun, sepanjang 11,080 km akan menjadi tugas Kementerian PUPR dan sepanjang 22,468 km menjadi tugas Pemprov DKI Jakarta. (Asp)

Baca Juga:

PSI Minta Pemprov DKI Persiapkan Pompa Air Antisipasi Terjadinya Banjir Rob

#Banjir Rob #Heru Budi Hartono
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Sejumlah Pesisir Jakarta pada 3-12 November, Simak Sebabnya
Hal ini sesuai yang diperkirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Waspada, Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Sejumlah Pesisir Jakarta pada 3-12 November, Simak Sebabnya
Indonesia
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Kawasan pesisir Jakarta terancam berpotensi mengalami banjir rob pada 6 hingga 8 November 2025 mendatang.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
6-8 November Jakarta Banjir Rob, Pramono Takut Ini Terjadi
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Potensi banjir rob di pesisir Jakartanterjadi karena pasang air laut bertepatan dengan fase Bulan Baru.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
BMKG Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob hingga 28 Oktober
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Kota Banda Aceh, Kupang, dan Merauke diperkirakan berawan tebal hingga berkabut dengan suhu berkisar 28–33 derajat Celcius.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Rabu, 22 Oktober 2025, Waspada Juga Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir Akan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 17 Oktober 2025
BMKG juga memberi peringatan ketinggian gelombang dan banjir rob serta suhu panas maksimum 35 derajat celcius di Makassar.
Frengky Aruan - Jumat, 17 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir Akan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 17 Oktober 2025
Indonesia
Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Terancam Banjir Rob, BPBD Keluarkan Imbauan Waspada
Fenomena bulan purnama dan perigee picu potensi rob di utara Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Terancam Banjir Rob, BPBD Keluarkan Imbauan Waspada
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Kamis, 2 Oktober, Waspada Juga Banjir Rob
Kota lain seperti Surabaya, Denpasar, Mataram, Kupang, Samarinda, Banjarmasin, Makassar, Kendari, Gorontalo, dan Ternate akan berawan tebal hingga berkabut
Frengky Aruan - Kamis, 02 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Kamis, 2 Oktober, Waspada Juga Banjir Rob
Indonesia
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Rob akan terjadi karena adanya fenomena fase bulan purnama yang jatuh pada Senin (6/10) dan fase peringee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada 7 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 01 Oktober 2025
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Indonesia
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Banjir pesisir atau rob disebabkan aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya yang dapat mempengaruhi naiknya air laut.
Frengky Aruan - Kamis, 18 September 2025
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Bagikan