Pemilu Presiden Korea Selatan Digelar Selasa (3/6), Warga Antusias Datang ke TPS

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 02 Juni 2025
Pemilu Presiden Korea Selatan Digelar Selasa (3/6), Warga Antusias Datang ke TPS

Pemungutan suara pilpres Korsel dimulai Kamis (29/5).(foto: Instagram @thekoreatimes_official/YonhapThe Korea

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — WARGA Korea Selatan akan menuju tempat pemungutan suara (TPS) pada Selasa (3/6) untuk memilih presiden baru setelah pemakzulan presiden sebelumnya, Yoon Suk-yeol, akibat skandal darurat militer.

Sebanyak 14.295 TPS akan dibuka secara nasional mulai pukul 06.00 dan akan ditutup pada pukul 20.00. Waktu buka TPS ini dua jam lebih lama daripada biasanya karena ini merupakan pemilu sela setelah pemakzulan mantan presiden Yoon Suk-yeol atas deklarasi darurat militer pada 3 Desember 2024.

Menurut Komisi Pemilihan Nasional (NEC), jumlah pemilih yang memenuhi syarat mencapai sekitar 44,39 juta, termasuk 15,42 juta orang yang telah mengikuti pemungutan suara awal pada Kamis dan Jumat lalu, serta 205.268 pemilih luar negeri. Tingkat partisipasi pemilu awal mencatat angka tertinggi kedua dalam sejarah negara tersebut yakni sebesar 37,4 persen. Masih belum pasti berapa banyak pemilih yang akan memberikan suara mereka pada hari pemilu esok.

Tingkat partisipasi keseluruhan dalam pemilu presiden 2017, yang juga merupakan pemilu mendadak, yakni 77,2 persen dan 77,1 persen pada pemilu 2022.

Baca juga:

Jadi Warga Negara yang Baik, J-Hope BTS Berikan Suara dalam Pemungutan Suara Awal Pilpres Korea Selatan


Seperti dilansir The Korea Times, penghitungan suara akan dimulai segera setelah TPS ditutup, dengan kotak suara dikirim di bawah pengawalan polisi ke 254 pusat penghitungan yang telah ditentukan di seluruh negeri.

Hasil exit poll bersama dari tiga stasiun penyiaran besar, MBC, KBS, dan SBS, diperkirakan akan dirilis pukul 20.00, tepat setelah pemungutan suara berakhir. Survei ini melibatkan sekitar 100 ribu pemilih di 325 TPS secara nasional. Dalam pemilu-pemilu presiden sebelumnya, delapan dari sembilan hasil exit poll berhasil memprediksi pemenang dengan tepat.

Waktu pengumuman hasil akhir tergantung pada jumlah partisipasi pemilih dan selisih suara antarkandidat. Sebagai perbandingan, dalam Pemilu 2017, setelah pemakzulan Park Geun-hye, hanya butuh dua jam setelah penghitungan dimulai, sekitar pukul 22.00, untuk memproyeksikan Moon Jae-in sebagai pemenang. Ia menyampaikan pidato kemenangannya sekitar pukul 23.40.

Pada Pemilu 2022, ketika Yoon Suk-yeol menang tipis atas Lee Jae-myung, hanya dengan selisih 0,73 poin persentase, ia baru diproyeksikan sebagai pemenang sekitar pukul 02.00 keesokan harinya, delapan jam setelah penghitungan dimulai. Suk-yeol menyampaikan pidato kemenangan setelah pukul 04.00.

Untuk pemilu kali ini, banyak yang memperkirakan pemenang akan mulai terlihat jelas tak lama setelah tengah malam, Rabu dini hari.(dwi)

Baca juga:

Partisipasi Pemilih Awal Pilpres Korsel Capai 34,74 Persen, Perhatian Tertuju pada Hasil Pemungutan Suara Pekan Depan

#Pilpres #Korea Selatan #Pemilu
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
MK menyatakan keinginan agar konstituen diberikan hak untuk memberhentikan anggota DPR tidak selaras dengan konsep demokrasi perwakilan.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
ShowBiz
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Video yang dihapus itu berisi permintaan maaf Chef Paik terkait dengan isu pelanggaran label asal produk, iklan menyesatkan, serta tuduhan penyalahgunaan siaran.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Indonesia
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Media massa memiliki peran yang lebih besar yaitu sebagai pencerah bagi masyarakat di tengah serangan hoaks melalui media sosial.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Indonesia
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Prosedur penyelesaian etik di DKPP dirancang untuk menjamin kecepatan, kesederhanaan, dan efektivitas.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Indonesia
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
Pemisahan jadwal pemilu bisa mengurangi beban kerja berat seperti yang kita lihat pada Pemilu Serentak 2019 dan 2024
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 November 2025
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
Fashion
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
JF3 Fashion Festival mewujudkan visi Recrafted: A New Vision demi mengangkat kreativitas dan keahlian tangan Indonesia ke tingkat global melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Menyebut Korea bangsa yang tangguh.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Penyelundupan, penipuan, pencucian uang, perdagangan manusia, dan narkotika merupakan bahaya nyata bagi masa depan perekonomian kita.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Bagikan