PDIP Tetap Keras, Minta Presiden Jokowi Lantik BG


Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan kelima dengan Bupati se-Indonesia di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/2). (Antara Foto)
MerahPutih Nasional- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tetap keras meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar melantik Komjen Pol Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri meskipun ia tersandung dugaan menerima suap dan gratifikasi.
Hal inilah yang dituturkan Anggota Komisi III DPR, Dwi Ria Latifa.
"Maunya PDIP, kita itu susah berbelok-belok. Kalau sudah sikap A, ya tegak lurus dengan pimpinan partai di atas," kata Dwi Ria Latifa di acara diskusi yang mengusung tema 'Simalakama Jokowi' di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (14/2).
Jika ada yang mengkritisi sikap Joko Widodo oleh kader PDIP, tidak akan mengubah keputusan partai mendukung Budi Gunawan sebagai Kapolri. Para kader PDI Perjuangan tetap akan mendukung keputusan para petingginya.
Baca Juga: Ribuan Massa Demonstran Desak Jokowi Lantik Budi Gunawan
Terkait tutur kata yang disampaikan Presiden Joko Widodo yang sudah mengeluarkan sinyal terkait nasib pencalonan Komjen Pol Budi Gunawan, ia mengatakan, pencalonan Kapolri tetap keinginan rakyat. Karena itulah ia menilai polemik ini membuat anggota Polri gamang.
"Saya yakini keinginan punya kapolri itu keinginan rakyat Indonesia. Anggota Polri ada perasaan gamang, di mana Polri seolah-olah disudutkan dan dipermalukan. Buktinya, calon kapolrinya dijadikan tersangka saat ingin dilantik," ungkap Dwi.
Ia mempertegas bahwa Komjen Pol Budi Gunawan memang Calon Kapolri yang di dukung PDIP. (aku)
Bagikan
Berita Terkait
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal

IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai

Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik

Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional

YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat

Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi

Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital

Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat

3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
