PDIP Sebut Pernyataan Jokowi Soal Pilpres 2024 Jatah Prabowo Sebatas Pujian

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 09 November 2022
PDIP Sebut Pernyataan Jokowi Soal Pilpres 2024 Jatah Prabowo Sebatas Pujian

Presiden Jokowi (ketiga kanan) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (ketiga kiri) dan Panglima TNI saat Indo Defence 2022 Expo & Forum. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto buka suara terkait Presiden Joko Widodo yang menyebut Pilpres 2024 merupakan jatah dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hasto menyatakan, pernyataan tersebut bukanlah bentuk dukungan Jokowi kepada Prabowo untuk Pilpres 2024.

Baca Juga:

Prabowo akan Bicara dalam Forum Ketahanan Pangan Global di KTT G20

Menurut Hasto, pernyataan itu hanya sekadar pujian Jokowi kepada Prabowo yang telah menjadi rivalnya dalam dua kali Pilpres.

"Pak Jokowi menaungi dan tentunya partai politik untuk saling memuji, saling membangun harapan dalam kontestasi menuju Pilpres 2024," kata Hasto Kristiyanto saat dihubungi wartawan, Rabu (9/11).

Hasto juga mengatakan, dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi mengungkapkan proses pemenangan di hadapan Prabowo Subianto.

Sehingga, Jokowi kemudian meminta maaf kepada Prabowo karena menang dua kali dalam Pilpres sebelumnya.

Hasto menilai, hal itu bagian dari upaya Presiden Jokowi memuji Prabowo.

"Jadi itu sebagai bagian dari upaya untuk saling memuji, itu yang dilakukan Pak Jokowi, tetapi semua kita tahu bahwa untuk menjadi presiden itu rakyat yang menentukan," ucap Hasto.

Baca Juga:

Pernyataan Jokowi Pilpres 2024 Jatahnya Prabowo Strategi Tahan Suara Anies

Hasto juga menilai, soal capres dan cawapres bisa menang pilpres, merupakan pilihan dari rakyat secara langsung.

"Capres-cawapres yang mendukung kan rakyat melalui dukungan 50 persen plus 1 dan harus tersebar di 20 provinsi," kata Hasto.

Sebelumnya, Jokowi sempat menyinggung soal Pemilihan Presiden 2024, saat hadir dalam HUT ke-8 Partai Perindro.

Jokowi mengatakan Ketua Umum Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan berpotensi menjadi Presiden setelah dirinya.

“Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo,” kata Jokowi yang disambut tepuk tangan para peserta yang hadir.

Mendengar ucapan Presiden, Prabowo yang juga hadir dalam acara itu lalu berdiri dan memberikan hormat pada Presiden. (Knu)

Baca Juga:

Pernyataan Jokowi Pilpres 2024 Jatahnya Prabowo Harus Diwaspadai

#Joko Widodo #Prabowo Subianto #Pilpres 2024 #Hasto Kristiyanto #PDIP
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Alasan politis terkait dengan upaya meredam ketegangan atau kontroversi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Indonesia
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan mengatakan, reshuffle kabinet Prabowo cukup mengejutkan. Ia mengatakan, kabinet ini berfokus pada ekonomi dan hukum.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Indonesia
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Prabowo melakukan pertemuan dengan sejumlah anggota DPR Fraksi Gerindra di Kertanegara, Senin (8/9) malam.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Indonesia
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Selain anggota Fraksi Gerindra, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, yang juga kader Gerindra, terlihat hadir di lokasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Indonesia
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Mukhtarudin baru saja dilantik jadi Menteri P2MI. Ia menggantikan posisi Abdul Kadir Karding. Lalu, bagaimana sepak terjang kariernya?
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Indonesia
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Irfan Yusuf dilantik sebagai Menteri Haji dan Umrah. Ia merupakan cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Hasyim Asy'ari.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Indonesia
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Ferry Juliantono baru saja dilantik menjadi Menteri Koperasi. Ia menggantikan posisi Budi Arie. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Indonesia
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti lima menteri dan membentuk satu kementerian baru
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Indonesia
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Ini merupakan hasil dari pembahasan RUU Haji
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Bagikan