PBB Sebut Putra Mahkota Saudi Tersangka Utama Pembunuhan Khashoggi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 13 Juli 2020
PBB Sebut Putra Mahkota Saudi Tersangka Utama Pembunuhan Khashoggi

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman. ANTARA/REUTERS/Charles Platiau/aa

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pelapor khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Agnes Callamard menyatakan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) merupakan tersangka utama pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi di Istanbul pada 2018 silam.

Dalam wawancara dengan Anadolu Agency, Callamard mengatakan bahwa meskipun tidak memiliki bukti terhadap MBS, tetapi dalam hal perintah pembunuhan, ia adalah tersangka utama.

Baca Juga:

CIA Simpulkan Perintah Pembunuhan Jamal Khashoggi Berasal dari Pangeran MBS

"Saya pikir dia adalah tersangka utama dalam hal siapa yang memerintahkan atau mendorong dilakukannya pembunuhan. Dia terlibat. Secara pribadi, saya tidak memiliki bukti yang menunjukkan dia memerintahkan kejahatan itu," kata Callamard, seorang pembela HAM yang ditugaskan PBB untuk menyelidiki kasus tersebut, dikutip Antara.

Menurut dia, bukti tidak langsung menunjukkan bahwa kejahatan semacam itu tidak mungkin terjadi tanpa kontribusi dari MBS.

"Saya percaya bahwa menurut informasi yang diberikan lebih dari setahun lalu, CIA (Badan Intelijen Amerika Serikat) mungkin memiliki informasi ini," kata dia.

Wartawan Arab Saudi Jamal Khashoggi (Foto: NDTV.com)
Wartawan Arab Saudi Jamal Khashoggi (Foto: NDTV.com)

Callamard mencatat bahwa persidangan kasus ini di Turki sedang diadakan secara in absentia karena semua orang tahu bahwa Arab Saudi tidak akan membiarkan para terdakwa menghadapi persidangan di Turki.

"Namun demikian, saya pikir ini penting. Saya ingin mencatat bahwa para terdakwa diwakili bahwa mereka telah ditugaskan sebagai pengacara yang ditugaskan negara," katanya.

Baca Juga:

Arab Saudi Berjanji Hukum Siapa pun yang Terlibat dalam Pembunuhan Jamal Khashoggi

Callamard menggambarkan persidangan di Turki lebih adil daripada yang dilakukan di Arab Saudi.

Pengadilan Turki pada 3 Juli memulai persidangan kasus tersebut, dengan mendaftarkan 20 warga negara Saudi sebagai tersangka dalam pembunuhan Khashoggi.

Khashoggi adalah kolumnis Washington Post yang kerap mengkritik MBS dalam tulisannya. Ia dinyatakan tewas di dalam gedung konsulat Saudi di Istanbul, tetapi jasadnya tidak pernah ditemukan.

Arab Saudi mengakui bahwa Khashoggi telah dibunuh, namun menyangkal keterlibatan MBS dalam kejahatan tersebut. Sebaliknya, Saudi justru menyebut ada operasi jahat di balik pembunuhan jurnalis senior itu. (*)

Baca Juga:

Presiden Erdogan Tegaskan Akan Kejar Para Pembunuh Jamal Khashoggi

#PBB #Arab Saudi #Mohammed Bin Salman
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Penyerbuan ini dianggap melanggar Piagam PBB dan Resolusi Dewan Keamanan 2730 yang keluar 24 Mei 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 09 Desember 2025
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Olahraga
Raphinha Tepis Rumor Pindah ke Arab Saudi, Fans Barcelona Langsung Lega
Raphinha dengan tegas menepis rumor soal pindah ke Arab Saudi. Hal itu pun membuat fans Barcelona merasa lega, karena tidak akan kehilangannya.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Raphinha Tepis Rumor Pindah ke Arab Saudi, Fans Barcelona Langsung Lega
Olahraga
Arab Saudi Masih Kejar Tanda Tangan Raphinha, Barcelona Mulai Waspada
Arab Saudi masih mengejar tanda tangan Raphinha. Barcelona pun mulai waspada dan harus meyakinkannya agar bertahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Arab Saudi Masih Kejar Tanda Tangan Raphinha, Barcelona Mulai Waspada
Indonesia
PBB Ungkapkan Duka Bencana Sumatera, Siap Dukung Upaya Kemanusiaan
PBB, kata Dujarric, terus berkomunikasi dengan otoritas negara-negara terdampak dan siap membantu operasi penyelamatan maupun respons tanggap bencana.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
PBB Ungkapkan Duka Bencana Sumatera, Siap Dukung Upaya Kemanusiaan
Indonesia
Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana
PBB menyampaikan belasungkawa atas jatuhnya korban jiwa akibat banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Indonesia.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana
Indonesia
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Gubernur DKI Pramono Anung menolak laporan PBB yang menyebut populasi Jakarta hampir 42 juta jiwa. Angka tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Indonesia
PBB Sebut Populasi Jakarta Capai 42 Jiwa, Dukcapil DKI Beri Klarifikasi
Dukcapil DKI meluruskan data PBB soal populasi Jakarta 42 juta jiwa, menjelaskan perbedaan data de facto dan de jure. Penduduk resmi Jakarta tercatat 11 juta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
PBB Sebut Populasi Jakarta Capai 42 Jiwa, Dukcapil DKI Beri Klarifikasi
Indonesia
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Berdasarkan laporan PBB, jumlah penduduk yang tinggal di ibu kota Indonesia saat ini mencapai 41,9 juta jiwa.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Indonesia
Proses Pemilihan Sekjen PBB Dimulai, Negara Anggota Diminta Calonkan Perempuan
PBB juga menjabarkan prosedur pemilihan yang harus diikuti dalam beberapa bulan ke depan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 26 November 2025
Proses Pemilihan Sekjen PBB Dimulai, Negara Anggota Diminta Calonkan Perempuan
Indonesia
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
TNI mendapat restu dari PBB untuk mengirim pasukan ke Gaza. TNI pun menunggu perintah dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
Bagikan