Paus Ingatkan Teladan Bunda Teresa: Jangan Lelah Menabur, Meski Tak Menuai
Paus Fransiskus saat misa Akbar di GBK (Tangkapan layar YouTube Komsos KWI)
MerahPutih.com - Keteladanan sosok Santa Teresa dari Kalkuta menjadi tema khotbah Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus saat Misa Akbar di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Paus Fransiskus mengingatkan teladan Bunda Teresa semasa hidupnya yang mengajarkan untuk tanpa lelah peduli terhadap orang miskin dengan ketulusan.
Menurut dia, suster yang resmi ditasbihkan sebagai Santa, atau orang suci bagi umat Katolik pada 4 September 2026 silam itu mengajarkan untuk selalu memberi, meski tidak memiliki.
"Santa Teresa dari Kalkuta, yang peringatannya kita rayakan hari ini, tanpa lelah peduli pada orang termiskin dan memajukan perdamaian dan dialog," kata Paus Fransiskus, dalam khotbah homilinya, di Stadion GBK, Kamis (5/9) malam.
Baca juga:
Bikin Adem! Ini Momen Keakraban Paus Fransiskus dengan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar
"Ketika kita tidak memiliki apa pun untuk diberikan, hendaklah kita memberikan ketiadaan itu,” imbuh Paus, meneladani sosok birawati yang mendedikasikan hidupnya untuk merawat orang-orang miskin di India itu.
Paus juga meminta umat untuk tak lelah berbuat kebaikan meski kadang tak mendapatkan balasan atas tindakan itu. “Dan ingatlah, bahkan ketika kamu tidak menuai apa-apa, jangan pernah lelah menabur," tandasnya..
Seperti diketahui, Paus Fransiskus akan mengakhiri kunjungan apostoliknya di Indonesia pada Jumat (6/9) besok setelah berada di Jakarta sejak 3 September lalu. Paus akan melanjutkan perjalannya ke Papua Nugini, Timor Leste, Singapura, dan kembali lagi ke Vatikan. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Paus Leo XIV Tahbiskan Carlo Acutis sebagai Santo, ‘Influencer Tuhan’ Panutan Anak Muda Zaman Ini
Israel Hancurkan Gereja Katolik di Gaza, Paus Leo XIV Tegur Netanyahu
Kemenlu Kecam Serangan Israel ke Gereja Katolik Palestina, Merusak Nilai Kemanusiaan dan Kesucian
Paus Leo XIV dan Zelenskyy Bahas Perdamaian Ukraina-Rusia setelah Misa Perdana, Berharap Gereja Bisa Jadi Simbol Persatuan
Ketua KWI Prediksi Arah Gereja Katolik di Bawah Kepemimpinan Paus Leo XIV, Lebih Pro ke Rakyat Miskin dan Menderita
Sudah Tidak Asing dengan Indonesia, Paus Leo XIV Diharapkan Datang Lagi
Ketua KWI Sebut Paus Leo XIV Manusia Biasa, Ajak Indonesia Atasi Kemiskinan Spiritual Bersama-sama
Direktur Pers Takhta Suci Beberkan Alasan Pemilihan Nama Leo XIV dan Agenda Kerja Paus Baru, Dunia yang Damai dan Penuh Dialog
Paus Baru Ambil Nama Leo XIV, Pengamat Menduga Akan Teruskan Warisan Paus Leo XIII yang Pro-Buruh
Hari Pertama Konklaf Belum Ada Paus Terpilih, Asap Hitam Keluar Dari Kapel Sistina