Pasca Mediasi, Polda Ungkap Kasus Penembakan di Johar Baru

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Jumat, 27 November 2015
Pasca Mediasi, Polda Ungkap Kasus Penembakan di Johar Baru
Ilustrasi penembakan senjata api (MerahPutih/Alfi Rahmadhani)

MerahPutih Megapolitan - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya Irjen (Pol) Tito Karnavian mengatakan pihaknya telah menurunkan anggota Direktorat Kriminal Umum guna menyelesaikan persoalan tawuran yang berujung penembakan atas korban meninggal Rivaldi alias Ipang (19) di Jalan Kramat Pulo Gundul, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (26/11) kemarin.

"Saat ini tengah dilakukan mediasi untuk kedua belah pihak, misi kami memang ingin mengungkap kasus ini," ujar Tito Karnavian, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (27/11).

Tito mengatakan, lokasi terjadinya insiden tersebut merupakan wilayah yang diketahui sebagai slum area.

"Ya di sana memang seperti itu, kumuh, slum area (daerah kumuh). Tingkat emosional tinggi, pengangguran banyak, jadi segala sesuatu dapat cepat meledak," paparnya.

Sementara itu, Tito pun masih menepis dugaan keterkaitan antara penyebab tawuran dengan narkotika.

"Sampai saat ini masih belum terlihat ada hubungan antara narkotika dengan penyebab tawuran tersebut," tutupnya. (gms)

 

Baca Juga:

  1. Saling Lempar Bom Molotov, Warga Johar Baru Ricuh
  2. Sampai Saat Ini Kebakaran Pasar Johar Belum Padam
  3. Pemadaman Api Pasar Johar Diiringi Kumandang Azan
  4. Kebakaran Pasar Johar Meluas, Pemukiman di Pedamaran Ikut Hangus
  5. Penembakan Kantor ESDM Diduga Kejahatan Jalanan
#Tawuran #Penembakan Johar Baru #Kasus Penembakan #Irjen Tito Karnavian
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.
Bagikan