Pantau Pintu Air Manggarai, Anies Minta Warga Waspadai Hujan Tinggi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 09 Februari 2021
Pantau Pintu Air Manggarai, Anies Minta Warga Waspadai Hujan Tinggi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau kondisi pintu air di Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (8/2). (Foto: MP/Asropih)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau kondisi pintu air di Manggarai, Jakarta Selatan untuk memantau tinggi muka air.

Anies mengatakan, dalam mengantisipasi musim hujan, pihaknya telah siaga untuk memantau kondisi curah hujan yang ada di kawasan pegunungan, dengan tujuan mengukur jumlah volume air yang mengalir ke arah hilir.

Menurutnya, seluruh jajaran SDA DKI konsisten memantau kondisi Bendungan Katulampa Bogor, Depok, hingga Pintu Air Manggarai, agar koordinasi antar-pintu air di Jakarta aman terkendali.

Baca Juga:

Laporan BPBD DKI, 150 RT di Jakarta Terendam Banjir

"Kita tentu tetap waspada karena musim hujan belum selesai, tapi tim kita semuanya bersiap, baik dari pintu Katulampa, Depok, Manggarai, hingga ke semua pintu air lainnya di Jakarta," ujar Anies.

Anies menerangkan, dalam menghadapi musim hujan, hal-hal yang perlu diantisipasi ketika musim hujan yaitu kondisi curah hujan di kawasan hulu, curah hujan lokal, serta melihat kondisi permukaan air laut karena ibu kota berada di posisir pesisir pantai.

"Apabila permukaan air laut meningkat, maka kawasan yang persis berdempetan dengan pesisir pantai, berpotensi mengalami banjir. Jadi bukan satu-satunya curah hujan, tapi juga ada seperti ketinggian permukaan air laut," jelas Anies.

Relawan PMI Kota Jakarta Selatan menyiapkan makan di dapur umum untuk warga terdampak banjir, Senin (8/2/2021). (ANTARA/HO-PMI Jakarta Selatan)
Relawan PMI Kota Jakarta Selatan menyiapkan makan di dapur umum untuk warga terdampak banjir, Senin (8/2/2021). (ANTARA/HO-PMI Jakarta Selatan)

Pemprov DKI juga telah belajar dari kasus genangan awal tahun 2020, di mana saat persiapan menghadapi musim hujan, seluruh jajaran Dinas SDA telah mengantisipasi sejak tahun lalu. Sehingga, saat ini terbantu dalam mengantisipasi situasi jika terjadi hal di luar kendali seperti volume air yang tinggi akibat curah hujan yang intensif.

Adapun program yang sudah dikerjakan sejak lama adalah pengerukan waduk-waduk di Jakarta sejak tahun lalu. Kemudian pembersihan sendimentasi di saluran saluran dikerjakan dengan luar biasa.

"Lalu yang ketiga membangun sumur vertikal untuk drainase, keempat memastikan semua pompa air berfungsi dengan baik, karena kita memiliki lebih dari 50 rumah pompa," terang dia.

Baca Juga:

Pengungsi Banjir di Kampung Dalam Cawang Dibagi ke 5 Lokasi

Kemudian juga pengendalian pintu-pintu air. Jadi, ucap Anies, seluruh persiapan mengantisipasi musim hujan sudah dikerjakan tahun lalu.

"Hal ini supaya saat musim hujan datang, kita posisinya siaga dan tanggap," tambah Anies.

Terkait beberapa wilayah yang telah terjadi genangan akibat curah hujan yang tinggi sejak Minggu (7/2) malam, Gubernur Anies menegaskan, target Pemprov DKI untuk mengedalikan dampak hujan harus bisa ditanggulangi dalam kurun waktu maksimal enam jam pasca-kejadian.

"Bila curah hujan di bawah 100 mm, seharusnya bisa terkelola dengan baik. Bila di atas 100 mm, kita targetkan dalam waktu enam jam harus bisa menanggulangi genangan hingga surut," pungkas Anies. (Asp)

Baca Juga:

230 Pengungsi Banjir di Kampung Melayu Belum Terima Bantuan Makanan

#Anies Baswedan #Banjir Jakarta #Penyebab Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran
Banjir disebabkan hujan deras yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Kamis (28/8).
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 29 Agustus 2025
Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran
Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Indonesia
Minta Maaf Antrean Panjang Penumpang Koridor 13 Ciledug-Mampang, TransJakarta Salahkan Banjir Kreo
TransJakarta mengidentifikasi dua penyebab utama yang memicu kemacetan parah di jalur berdasarkan hasil investigasi mereka.
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
Minta Maaf Antrean Panjang Penumpang Koridor 13 Ciledug-Mampang, TransJakarta Salahkan Banjir Kreo
Indonesia
Pagi Ini, Banjir di Seluruh Jakarta Sudah Surut
Banjir sempat merendam Jl. Daan Mogot Gg.Pribadi, Kel. Kedaung Kali Angke; Jl. Joglo Raya, Kelurahan Joglo, dan Jl. Adhi Karya, Kel. Kedoya Selatan, Kec. Kebon Jeruk.
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
Pagi Ini, Banjir di Seluruh Jakarta Sudah Surut
Indonesia
Banjir di Jakarta Makin Meluas hingga Selasa (12/8) Malam, Ada 4 Ruas Jalan yang Terimbas
BPBD DKI Jakarta mencatat pada Selasa jam 7 malam terdapat empat ruas jalan yang terendam.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Banjir di Jakarta Makin Meluas hingga Selasa (12/8) Malam, Ada 4 Ruas Jalan yang Terimbas
Indonesia
3 RT dan 2 Ruas Jalan Jakarta Terendam Banjir Selasa (12/8) Malam
Hujan deras sejak siang mengakibatkan sejumlah pos pantau jadi siaga.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
3 RT dan 2 Ruas Jalan Jakarta Terendam Banjir Selasa (12/8) Malam
Indonesia
Penanganan Banjir Ibu Kota, Pemprov DKI Segera Lakukan Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Ciliwung
Program normalisasi Kali Ciliwung disebut sangat penting dilakukan untuk mengurangi intensitas banjir di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
Penanganan Banjir Ibu Kota, Pemprov DKI Segera Lakukan Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Ciliwung
Indonesia
BPBD DKI Tegaskan Banjir yang Sempat Terjang Jakarta Surut Sepenuhnya
Hujan yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan Bendung Katulampa Waspada/Siaga 3, Senin (4/8).
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
BPBD DKI Tegaskan Banjir yang Sempat Terjang Jakarta Surut Sepenuhnya
Indonesia
Dapat Kiriman Air dari Bogor, 16 RT di Wilayah Jakarta Timur Terendam Banjir
Sebanyak 16 RT di wilayah Jakarta Timur terendam banjir. Hal itu disebabkan oleh kiriman air dari Bogor, Jawa Barat.
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
Dapat Kiriman Air dari Bogor, 16 RT di Wilayah Jakarta Timur Terendam Banjir
Indonesia
Jakarta Timur Diterjang Banjir, Belasan RT Terendam Hingga 1 Meter
Hujan deras ini menyebabkan beberapa pos pantau ketinggian air sungai meningkat hingga status siaga
Angga Yudha Pratama - Senin, 04 Agustus 2025
Jakarta Timur Diterjang Banjir, Belasan RT Terendam Hingga 1 Meter
Bagikan