Pakar Sebut Cacar Monyet Sama Seperti Cacar Air
Pemeriksaan intensif terhadap warga yang baru saja bepergian dari luar negeri untuk menghindari penyebaran penyakit atau virus tertentu (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Pakar penyakit Zoonosis dari UGM, Wayan Artama menilai penyakit Cacar Monyet (Smallpox) serupa dengan cacar biasa pada manusia. Kemiripan keduanya nampak dari gejala muncul dan angka kematian yang disebabkannya.
“Gejalanya hampir sama seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, dan berlanjut dengan benjolan kecil ke seluruh tubuh. Tapi lebih ringan daripada cacar biasa,” ujar Wayan di Yogyakarta, Rabu (15/5).
Angka kematian kedua penyakit ini juga serupa, yakni berkisar 1-10 persen. Kematian pada penderita terjadi lebih banyak pada penderita yang berumur relatif muda.
Ia menegaskan penyebaran virus Cacar Monyet dari manusia ke manusia jarang terjadi. Dosen Fakultas Kedokteran Hewan UGM ini menjelaskan penularan penyakit Cacar Monyet lebih banyak ditularkan karena adanya kontak manusia dengan satwa liar, seperti primata dan hewan pengerat.
“Seseorang dapat terjerat penyakit ini karena kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, kulit, dan cutaneus lesion dari satwa liar yang terinfeksi oleh virus ini. Sementara penularan manusia ke manusia masih jarang ditemukan,” jelasnya.
Seperti diketahui seorang warga negara Singapura berkewarganeraan Nigeria terinfeksi cacar monyet pekan lalu. Penderita terjangkit cacar Monyet usai kembali dari di kampung halamannya di Afrika. Sebanyak 23 orang yang telah melakukan kontak dengan penderita saat ini dikarantina.
Menurut Wayan kejadian penularan Cacar Monyet dari manusia ke manusia di Afrika wajar terjadi. Karena adanya kebiasaan pola makan bushmeat (daging hewan liar). Akibat pola makan ini, Nigeria mengalami wabah monkeypox yang cukup besar pada 2017 lalu.
Wayan pun mengapresiasi langkah cepat pemerintah Indonesia untuk mencegah masuknya virus Cacar Monyet ini. Seperti diketahui Pemerintah sudah memasang alat pendeteksi panas di beberapa Bandara guna mendeteksi setiap pengunjung yang datang.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Teresa Ika, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Bagikan
Patricia Pur Dara Vicka
Berita Terkait
Guru Besar UGM Usul Sistem Baru Agar Perceraian Tak Jadi Ajang Buka Aib Suami-Istri dan Saling Menyalahkan di Pengadilan
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Kunjungi Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi Mau Reuni dengan Teman Kuliah
Kemenlu Ungkap Diplomat Arya Daru Pernah Hadapi Bahaya di Turki dan Iran Hingga Saksi Kasus TPPO di Jepang
Diplomat Muda Tewas Dilakban di Kamar Kos, UGM Selaku Almamater Angkat Suara
Sosok Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku Tenggara Disebut Punya Pengabdian Tinggi dan Penuh Dedikasi
Kronologi 2 Mahasiswa KKN UGM Meninggal Akibat Perahu Terbalik di Maluku
Jasad 2 Mahasiswa KKN UGM Korban Kapal Terbalik Diserahkan RS, Pemulangan Tanggung Jawab Keluarga
Lokasi KKN saat Kuliah di UGM Dipertanyakan, Jokowi: Silakan Dicek Saja