Pakai Pengeras Suara Masjid, Gulkarmat Sosialisasikan Kewaspadaan Kebakaran
Aktivitas Pasar Inpres Pasar Minggu berangsur normal setelah mengalami kebakaran, Senin (12/4/2021). ANTARA/Dewa Wiguna.
MerahPutih.com - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI mempunyai cara jitu melakukan mitigasi kebakaran dengan menyiarkan lewat pengeras suara di tempat ibadah.
"Melalui kegiatan secara masif, melalui pengeras suara masjid dan musala, kita lakukan tuh sosialisasi," ujar Kadis Gulkarmat Satriadi saat dikonfirmasi awak media, Rabu (14/4).
Pengakuan Satriadi, hampir 2.300 titik yang sudah disosialisasikan melalui pengeras suara, guna meningkatkan kewaspadaan masyarakat dari bencana kebakaran.
Baca Juga:
Dua Pasar Terbakar Jelang Puasa, IKAPPI Minta Pedagang Giat Ronda
"Dan kesadaran masyarakat akan bahaya kebakaran meningkat, karena di tengah pandemi kita enggak bisa kumpulin orang melakukan sosialisasi," paparnya.
Memang cara tersebut tradisional, tapi klaim Satriadi, hal itu justru dampaknya sangat baik. Sejauh ini bencana kebakaran menukik ke bawah hingga 31 persen.
"Menurun frekuensi kebakaran, jadi di tahun 2020 itu 31 persen menurun dari tahun sebelumnya. Di tahun 2021 perbandingan dari Januari sampai dengan saat ini tambah turun lagi tuh," pungkasnya.
Untuk diketahui, belum lama ini dua pasar di ibu kota hangus terbakar menjelang bulan Ramadan.
Kasus pertama terjadi di Pasar Kambing, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada 8 April 2021 dan kedua si jago merah melalap Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Senin 11 April 2021. (Asp)
Baca Juga:
Blok C Pasar Minggu Terbakar, IKAPPI Tuntut Ganti Rugi ke Pemprov DKI
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Sehari Jelang Sidang Tuntutan, Rumah Hakim yang Minta KPK Hadirkan Gubernur Bobby Nasution Kebakaran
Dishub DKI Ingin Wujudkan Transportasi Lebih Hijau, Efisien, dan Inklusif
Revolusi Transportasi Jakarta: Transjakarta Jadi Penggerak Kota Hijau dan Cerdas
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Pemprov DKI bakal Lakukan Modifikasi Cuaca 25 Hari Mendatang, Tegaskan Dananya masih Ada
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Lupa Matikan Kompor Picu Kebakaran Deretan Rumah di Cakung Timur
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan tak Ada Pergantian Nama Tanggul Baswedan menjadi Pramono