NTB Simpan Potensi Ancaman Gempa Dahsyat, Kekuatannya Sampai 8,0 M
Sesar aktif jadi penyebab Gempa Bumi. Foto: Dok/BMKG
MerahPutih.com - Kawasan Nusa Tenggara Barat (NTB) ternyata mempunyai potensi ancaman gempa bumi berkekuatan dahsyat hingga magnitudo 8,0 karena wilayah itu diapit dua lempeng bumi.
Untuk itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan pemerintah daerah NTB dan warga setempat sudah mulai menyusun skema langkah strategi tanggap darurat jika gempa berkekuatan besar itu sampai terjadi.
"Karena gempa bumi dan tsunami secara ilmiah, belum bisa diprediksi terjadi. Untuk itu, kebencanaan adalah urusan bersama, bukan hanya BNPB," kata Kepala BNPB Suharyanto, saat acara peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) 2025 yang dipusatkan di Mataram, NTB, Sabtu (26/4).
Dalam peringatan HKB tahun ini, BNPB mengajak masyarakat untuk melakukan simulasi evakuasi mandiri, mengatur rencana tanggap darurat keluarga, mengenali risiko bencana di sekitar dan memperkuat jejaring komunitas tangguh bencana.
Baca juga:
Mulai dari pencegahan, mitigasi, siaga darurat, tanggap darurat transisi darurat, sampai tahap rekonstruksi dan rehabilitasi, menjadi suatu sistem yang berjalan terkoordinasi dari pusat sampai ke daerah.
"Kelembagaan yang dimaksud adalah BNPB yang memiliki otoritas dari pusat hingga daerah dengan berdirinya BNPBD di daerah," tandas Suharyanto, dikutip Antara.
Peringatan HKB 2025 yang dipusatkan di NTB ini bertajuk "Siap untuk Selamat'. Peringatan HKB ini ditandai dengan membunyikan sirine yang diikuti serentak seluruh Indonesia yang Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang dan Muspida NTB. Turut pula digelar simulasi kesiapsiagaan dan evakuasi yang dilaksanakan di kabupaten/kota se-NTB. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Puluhan Warga Terisolasi Akibat Longsor di Banjarnegara, 660 Orang Mengungsi
Puluhan Orang Masih Terjebak Longsor Cilacap, Tim SAR Bekerja Tanpa Jeda
Gempa M 6,7 Lepas Pantai Sanriku, Jepang Keluarkan Peringatan Tsunami Sore Tadi
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Analisis BMKG: Gempa Beruntun Gunung Salak Bukan Akibat Aktivitas Magma
Gempa M 6,2 Guncang Gorontalo Pagi ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Cuaca Eksrem Bikin Banjir di Semarang, BNPB Siagakan 2 Pesawat Buat Reduksi Awan Hujan
Sudah Satu Pekan Semerang Dilanda Banjir, BNPB Kerahkan Pompa.Portabel