Novel Sebut PBB Pendukung Penista Agama dan Komunis. Katanya: Haram Satu Suara Saya
Novel Bakmumin. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
MerahPutih.com - Rakornas Partai Bulan Bintang (PBB) yang menghasilkan dukungan bagi Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019 berbuntut panjang.
Ratusan kader kecewa, PBB yang dinilia berideologi Islam lebih memilih mendukung Jokowi-Ma'ruf pada pilpres mendatang.
Alhasil, sejumlah caleg yang tergabung dalam poros mekkah berencana mengundurkan diri dari partai besutan Yusril Ihza Mahendra.
Berbalik arah, mereka bahkan kini memaki partai yang pernah dibela agar lolos ke Pemilu 2019.
Novel Bamukmin, Caleg PBB Dapil 8 Jakarta Selatan, bahkan mengharamkan suaranya diberikan untuk PBB.
"Haram satu suara saya diberikan (untuk PBB)," kata dia kepada wartawan, Kamis (31/1).
Dia beralasan, partai berlambang bulan dan bintang itu, kini telah berlawanan arah dengan perjuangan semula.
"(PBB) Sekarang sudah menjadi pendukung partai penista agama, kriminalisasi ulama, dan komunis," katanya.
Sebelum itu, Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra mempersilakan kader poros mekkah untuk segera mengundurkan diri dari partainya jika tidak puas dengan hasil kesepakatan Rakornas Ancol.
Dia bahkan menantang kelompok poros mekkah yang kebanyakan merupakan pengikut Front Pembela Islam (FPI) pimpinan Habib Rizieq Shihab untuk membuat partai sendiri. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
Pedagang Pasar Pramuka Geruduk Balai Kota, Protes Sewa Kios Naik hingga Rp 425 Juta
Armada Global Sumud Flotilla Diserang Israel, PBB Ingatkan Keselamatan Aktivis Kemanusian
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
Pulang dari Lawatan Luar Negeri, Presiden Prabowo Bawa Oleh-Oleh Investasi Rp 380 Triliun hingga 30 Ribu Benda Bersejarah
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Serang Pengakuan Negara Palestina di Forum PBB, Disambut Sorakan dan Aksi Walk Out