NOC Indonesia Pastikan ANOC World Beach Games 2023 Tetap di Bali


Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari. Foto: NOC Indonesia
MerahPutih.com - NOC Indonesia memastikan penyelenggaraan ANOC World Beach Games 2023 tetap diselenggarakan di Bali pada Agustus mendatang. Sampai saat ini belum ada pembatalan.
Hal ini disampaikan Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari terkait kemungkinan ada gelombang penolakan yang sama, mengingat akan ada atlet Israel yang akan bertanding di AWBG.
Baca Juga
Ketum NOC Ingatkan Jangan Sampai Indonesia Dikucilkan di Dunia Olahraga
Seperti diketahui, Gubernur Bali, I Wayan Koster, sosok yang kini menjadi pembicaraan hangat, lantaran sempat melayangkan surat penolakan kehadiran Timnas U-20 Israel, dalam hal ini untuk Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung di Bali, Mei mendatang.
"Di dalam jiwa sportivitas olahraga itu, kita akan main sampai akhir. Kita akan bertanding sampai ada hasilnya. Tidak ada istilah kalah sebelum pertandingan," kata Okto di Kantor NOC, Senayan, Rabu (29/3).
Menurut Okto, polemik yang ada menjadi ujian meyakinkan bangsa-bangsa lain, meyakinkan semua calon peserta.
"Bahkan negara-negara lain yang akan datang ke Indonesia. Sebab, di ANOC nanti akan ada 206 negara yang akan datang ke Indonesia," ujarnya.
Baca Juga
Temui Perwakilan NOC, FIVB Yakin dengan Potensi Besar Voli Indonesia
Penolakan terhadap atlet Israel bisa saja terjadi pada AWBG 2023. Namun, Okto menyebut, tetap ada ruang komunikasi terkait hal tersebut. Ia mencontohkan Taiwan yang tiap bertanding menggunakan bendera NOC mereka sendiri.
"Lalu Rusia saat di Tokyo. Artinya caranya banyak. Tapi satu hal yang harus digarisbawahi tidak ada diskriminasi terhadap atlet," jelas Okto.
Ia juga dengan tegas meminta agar masalah politik Indonesia tidak dicampuradukkan dengan aktivitas di kancah olahraga.
Menurutnya, para atlet berhak mewujudkan cita-citanya untuk mengibarkan bendera Merah Putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya di kompetisi level dunia.
“Jangan sampai, kita tahu mendekati tahun politik, nuansanya jadi suasana politik. Olahraga itu bukan politik. Olahraga adalah pemersatu bangsa. Ini yang saya ingin pertegas dan saya pikir cukup jelas,” tandas dia. (Knu)
Baca Juga
NOC Indonesia: Asian Games Hangzhou Bisa Jadi Jalan Menuju Olimpiade 2024
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Juara Umum Asian Cup Woodball Championship, Ketua NOC Indonesia Yakin Bisa Borong Medali Emas di SEA Games Thailand 2025

Tinjau Langsung Asian Cup Woodball Championship 2025, Ketum NOC Indonesia: Salah Satu Kejuaraan Paling Menarik di Dunia

Sosok Komandan Kontingen Indonesia di Ajang Multievent Internasional, dari Bos Taksi sampai Mantan Atlet

NOC Indonesia Menerima 6 Anggota Baru, Termasuk Cabang Olahraga Balap Unta dan Piring Terbang

Selangkah Lagi Jadi Tuan Rumah Youth Olympic Games 2030, Jakarta Pakai Venue Bekas Asian Games

DRX Berikan 6 Juta Token untuk Federasi, Jadi Era Baru Kolaborasi Teknologi Kripto dengan Olahraga Indonesia

PERBATI Jadi Anggota World Boxing, Petinju Indonesia Bisa Berlaga di Kancah Internasional

Balap Unta hingga Tarik Tambang Jadi Cabor Baru yang Wakilkan Indonesia di Ajang Internasional

SEA Games 2025 Digelar di 3 Kota Thailand, NOC Indonesia Soroti Masalah Persiapan

Upaya NOC Indonesia Kembangkan Olahraga Musim Dingin Dapat Dukungan dari IOC Member Asal China Zhang Hong
