Sains

NASA dan IBM Kembangkan AI untuk Aplikasi Cuaca

Andrew FrancoisAndrew Francois - Sabtu, 02 Desember 2023
NASA dan IBM Kembangkan AI untuk Aplikasi Cuaca

NASA dan IBM akan buat AI untuk buat prediksi cuaca akurat. (Foto: Unsplash/Brian McGowan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

NASA dan IBM telah menjalin kemitraan untuk merancang model dasar kecerdasan buatan/artificial intelligence (AI) yang fokus pada aplikasi cuaca dan iklim. Dalam kolaborasi ini, NASA dan IBM akan menggabungkan keahlian dan bidang penguasaan mereka masing-masing.

Pengetahuan dan keahlian NASA di bidang ilmu kebumian digabungkan dengan keunggulan AI yang dimiliki IBM untuk menciptakan model yang diharapkan memberikan keunggulan signifikan daripada teknologi sebelumnya.

Beberapa model AI terkini, seperti GraphCast dan Fourcastnet, telah mampu menghasilkan prakiraan cuaca dengan lebih cepat daripada model meteorologi konvensional. Demikian diwartakan Engadget, Kamis (30/11).

Baca juga:

NASA Bawa Pulang Sampel Asteroid Bennu

Mesin AI akan mengandalkan data satelit NASA. (Foto: NASA)

Meskipun demikian, IBM menekankan bahwa ini adalah emulator AI dan bukan model dasar. Secara khusus, model dasar adalah teknologi mendasar yang menjadi landasan untuk aplikasi AI generatif.

Di sisi lain, emulator AI dapat memprediksi cuaca berdasarkan data pelatihan, tetapi tidak mampu mengkodekan aspek fisika yang menjadi inti dari prakiraan cuaca, seperti yang dijelaskan oleh IBM.

Kerjasama antara NASA dan IBM bertujuan mencapai beberapa tujuan dengan model dasar ini. Mereka berharap model ini akan lebih mudah diakses, memiliki waktu inferensi yang lebih cepat, dan mampu mengatasi keragaman data yang lebih besar dibandingkan model saat ini.

Baca juga:

NASA Daur Ulang 98 Persen Urin dan Keringat Astronot di Ruang Angkasa

AI diharapkan dapat membuat prediksi cuaca secara lebih akurat. (Foto: Unsplash/Osman Rana)

Fokus utama proyek ini adalah meningkatkan akurasi prakiraan untuk berbagai aplikasi iklim. Model ini diharapkan mampu memprediksi fenomena meteorologi, menghasilkan informasi beresolusi tinggi dari data beresolusi rendah, dan mengidentifikasi kondisi yang mendukung berbagai situasi, mulai dari turbulensi pesawat hingga kebakaran hutan.

Langkah ini mengikuti implementasi model dasar sebelumnya yang dikembangkan oleh NASA dan IBM pada bulan Mei. Model tersebut menggunakan data dari satelit NASA untuk kecerdasan geospasial dan dianggap sebagai model geospasial terbesar yang ada di platform AI sumber terbuka Hugging Face, menurut IBM.

Model ini telah digunakan untuk memantau dan memvisualisasikan aktivitas penanaman dan pertumbuhan pohon di kawasan menara air di Kenya dengan harapan mengatasi kelangkaan air. Penerapan model juga mencakup analisis pulau panas perkotaan di Uni Emirat Arab. (waf)

Baca juga:

NASA Bangun Sistem Pendaratan Astronaut di Bulan

#Teknologi #NASA #Artificial Intelligence #Sains #Kecerdasan Buatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Fun
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 kini sudah meraih sertifikasi. HP ini siap meluncur global bulan ini lewat chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
iPhone 18 akan menguji coba Face ID di bawah layar. Artinya, Apple siap memasuki era baru lewat teknologi tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Fun
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Samsung Galaxy Z TriFold kini sudah bisa dipesan di China. Harganya dibanderol mulai dari Rp 47,1 juta.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Fun
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Realme 16 Pro segera meluncur tahun depan. HP ini membawa lensa telefoto dan baterai 7.000mAh.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Fun
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Xiaomi 17 Ultra paling cepat bisa dipesan sejak Desember 2025. Jadi, pembeli di Tiongkok tak perlu menunggu hingga 2026.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Fun
Render Samsung Galaxy S26 Series Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan!
Render Samsung Galaxy S26 Series kini telah bocor. Hal itu terungkap lewat laporan Android Authority dalam firmware uji One UI 8.5.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Render Samsung Galaxy S26 Series Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan!
Fun
Xiaomi 17 Ultra Leica Leitzphone Edition Muncul di GSMA, Ditunggu-tunggu Pencinta Fotografi!
Xiaomi 17 Ultra Leica Leitzphone Edition kini muncul di GSMA. HP ini akan menjadi yang ditunggu-tunggu oleh pencinta fotografi.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Xiaomi 17 Ultra Leica Leitzphone Edition Muncul di GSMA, Ditunggu-tunggu Pencinta Fotografi!
Fun
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Gambar Xiaomi 17 Ultra bocor sebelum rilis. HP tersebut akan dibekali baterai 6.000 mAh.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Fun
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Samsung akan menggelar The First Look menjelang CES 2026. Samsung Galaxy Z TriFold kemungkinan akan unjuk gigi.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Indonesia
Zentara Rilis Solusi Keamanan Siber Berbasis AI, Perkuat Kemandirian Teknologi Indonesia
Zentara juga memperkenalkan Zero Trust Architecture (ZTA)
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Zentara Rilis Solusi Keamanan Siber Berbasis AI, Perkuat Kemandirian Teknologi Indonesia
Bagikan