Musim Kemarau, Bulog Surakarta Sediakan 24 Ribu Ton Beras Cadangan
Petugas Bulog Surakarta mengecek stok beras di gudang Bulog Soloraya, Selasa (25/6). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Bulog Surakarta mulai menyiapkan stok beras sebanyak 24 ribu ton untuk persiapan menghadapi musim kemarau. Stok beras tersebut tersebar di delapan Komplek pergudangan Solo Raya.
Pemimpin Cabang Bulog Surakarta Andy Nugroho mengatakan pemerintah melalui Bulog terus menjaga harga gabah beras baik dari sisi produsen maupun konsumen. Sedangkan untuk musim panen berikutnya diperkirakan awal Bulan Juli sudah banyak titik-titik panen di Solo Raya.
“Untuk saat ini Bulog Surakarta mulai menyiapkan stok beras sejumlah 24 ribu ton,” ujar Andy, Selasa (25/6).
Andy juga memaparkan bahwa Bulog Surakarta akan terus menambah stok yang dikuasai untuk menjaga ketahanan stok. Dalam hal ini, pihaknya juga menjalankan penugasan cadangan pangan pemerintah seperti Bantuan Pangan dan stabilisasi pasokan harga pangan.
Baca juga:
Tekan Inflasi, Pemprov DKI Luncurkan Beras Premium Padiwangi dan Ciwangi
“Kami pastikan sarana dan prasarana modern untuk pengolahan gabah beras pada unit bisnis industri di wilayah Surakarta sudah siap untuk memaksimalkan produskinya menjadi beras berkualitas tinggi sesuai dengan preferensi konsumen,” kata dia.
Bulog Surakarta, lanjut dia, melakukan langkah-langkah positif untuk menjaga ketahanan stok beras. Misalnya dengan cara menjaga tren positif kinerja operasional pada kegiatan pengadaan yang sudah mencapai 20.315 ton.
Menurutnya, pencapaian tersebut dapat terlaksana dikarenakan musim panen pertama terdapat peluang pengadaan cukup besar dikarenakan panen cukup merata. Selain itu, kegiatan operasional lainnya yang cukup berpengaruh yakni penyaluran Bantuan Pangan yang setiap bulan disalurkan dengan jumlah mencapai 5.600 ton.
“Itu sesuai dengan target yang diberikan pemerintah penyaluran dapat diselesaikan pada akhir bulan Juni 2024 ini,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Berita Terkait
Satu Juta Ton Usia Simpanan Beras Pemerintah Hampir 12 Bulan, DPR Minta Kurangi
Firman Soebagyo Dukung Bulog 'Naik Kelas' jadi Kementerian, Demi Kuasai Stok Beras Nasional
Wacana Penggabungan Bulog dan Bapanas, Komisi IV DPR: Jangan Sampai Reformasi Kelembagaan Justru Menambah Beban Baru
Bulog Jadi Pemasok Beras Premium Buat MBG
Standar Kualitas Bantuan Pangan Diperketat, Bapanas Wajibkan Bulog Lakukan 'Treatment' Stok Lama di Gudang
Bulog Gunakan Kemasan Seragam pada Beras SPHP Sebagai Kunci Utama Memastikan Pasokan Merata dan Terjangkau
Mudahkan Pengawasan, Kemasan Beras SPHP Hanya Satu Warna dan Desain
400 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan Buat Kendalikan Harga, Koperasi Merah Putih Dapat Jatah
300 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Terdistribusi, Pemerintah Terapkan 5 Strategi Buat Mempercepat
Beras Premium Langka di Toko Ritel, Bulog Solo Pastikan Stok Masih Aman